STRATEGI
INTERNASIONAL
TUJUAN PEMBELAJARAN :
TUJUAN PEMBELAJARAN :
2. Memilih metode apa saja yang dapat ditempuh bagi perusahaan yang hendak melakukan
ekspansi produksi ke luar negeri (go international)
URAIAN MATERI :
I. BISNIS INTERNASIONAL
Bisnis internasional adalah segala aktivitas bisnis yang melewati batas-batas wilayah suatu negara
Penggolongan bisnis internasional :
1. Berdasarkan jenis aktivitas bisnisnya (Jenisnya: perdagangan luar negeri, perdagangan jasa,
investasi portofolio, investasi asing langsung).
2. Berdasarkan tahapan evolusioner.
METODE GO INTERNATIONAL
1. Ekspor
2. Pemberian Lisensi
3. Franchising
4. Kontrak Manajemen
5. Kontrak Manufaktur
6. Investasi Langsung
7. Patungan
8. Pembukaan Cabang
9. Operasi Global
10. Investasi Portofolio
II. GO INTERNASIONAL
METODE GO INTERNATIONAL
• Ekspor
• Pemberian Lisensi
• Franchising
• Kontrak Manajemen
• Kontrak Manufaktur
• Investasi Langsung
• Patungan
• Pembukaan Cabang
• Operasi Global
• Investasi Portofolio
GO INTERNASIONAL
Ekspor (1)
1. Perusahaan dapat menjadi:
2. Eksportir langsung.
3. Eksportir tidak langsung menggunakan perantara.
Jenis jasa perantara:
1. agen ekspor manufaktur.
2. wakil manufaktur.
3. agen komisi ekspor.
4. Pedagang ekspor.
Kelebihan Kekurangan
• Risiko amat kecil dan meningkatkan penjualan • Melakukan ekspor mungkin lebih mahal dibanding
serta mengurangi stok barang perusahaan metode lain dilihat dari per unit biaya terutama
biaya komisi, bea ekspor, pajak, dan transportasi ;
dan juga karena kesalahan yang sering dilakukan
pemula
• Eksportir tidak terlibat dalam masalah yang • Kurang dapat digunakan sebagai alat penetrasi
berkaitan dengan iklim usaha di luar negeri pasar yang optimal karena pengepakan atau
promosi yang kurang digarap dengan benar
• Merupakan cara mudah untuk mengidentifikasi • Tambahan pangsa pasar dapat hilang bila pesaing
potensi pasar dan memperkenalkan merek lokal menjiplak produk/ jasa yang ditawarkan
dagang eksportir
GO INTERNASIONAL
Lisensi (2)
Melalui lisensi, suatu perusahaan pemberi lisensi menghibahkan beberapa hak (intangible rights)
kepada perusahaan asing, yang meliputi pemberian hak untuk memproses, hak paten, program,
merek, hak cipta, atau keahlian
Kelebihan Kekurangan
Franchising (3)
Waralaba (franchising): hampir sama dengan pemberian lisensi. Selain menghibahkan izin penggunaan
nama, proses, metode, atau merek, perusahaan induk membantu penerima franchise dalam operasi dan
atau pasok bahan mentah
( + ) Meningkatnya penerimaan dan perluasan nama merek produk, serta perluasan pasar
( - ) Bagaimana mengatasi masalah kontrol terhadap kualitas dan standar operasi
( - ) Perlunya melakukan sedikit adaptasi terhadap produk atau jasa yang sudah distandardisasi
Alasan investasi:
Memperoleh akses terhadap pasar yang lebih besar
Mengambil keuntungan atas perbedaan biaya di pasar luar negeri
Sebagai strategi bertahan untuk menghadapi gerakan pesaing utamanya atau untuk mengikuti
market leader yang memasuki pasar baru
Patungan (7)
Patungan (joint ventures): kerja sama bisnis dimana satu atau lebih perusahaan bergabung
bersama untuk mendirikan beberapa jenis operasi
Dapat dilakukan antara dua TNC, suatu TNC dengan pemerintah, atau suatu TNC dengan
pelaku bisnis lokal
Bila lebih dari dua pihak konsorsium
GO INTERNASIONAL
Kelebihan Kekurangan
• Dengan patungan, TNC dapat meningkatkan • Bagi TNC, patungan berarti membatasi
pertumbuhan dan akses ke pasar baru sekaligus pengembalian keuntungan ke kantor pusatnya
menghindari tarif dan pajak yang berlebihan
• Dapat menetralisasi persaingan yang ada dan • Bila operasi usaha berhasil, seringkali
potensial, sekaligus melindungi perusahaan dari mengundang nasionalisasi oleh pemerintah
risiko dinasionalisasi karena pemerintah lokal negara tuan rumah
berkepentingan terhadap suksesnya operasi
perusahaan
• Lebih mudah memperoleh modal di pasar lokal • Menimbulkan masalah kontrol dan pengambilan
keputusan
• Pemerintah lokal memberikan keringanan pajak
sebagai insentif bagi perusahaan asing melakukan
patungan dengan perusahaan lokal.
Alasan:
– Melakukan diversifikasi portofolionya di berbagai pasar dan lokasi
– Untuk memperoleh keuntungan yang lebih tinggi
– Menghindari risiko politik
– Berspekulasi di pasar valuta asing
INTERNASIONALISASI BISNIS