P I positif P I positif
P II positif P II negatif
Pemeriksaan III
NON REAKTIF
P I positif P I negatif P I positif P I positif
P I positif P II positif P II positif P II negatif P II negatif
P II positif P III negatif P III positif P III positif P III negatif
P III positif
C C C
1 1 1
2 2 2
◦ Non reaktif :
Terbentuk 1 garis warna hanya pada zona
kontrol
C
1
2
Gagal :
Jika tidak terbentuk garis warna pada
zona kontrol
C C C C
1 1 1 1
2 2 2 2
13
PEMANTAPAN MUTU INTERNAL
• Adalah kegiatan pencegahan dan pengawasan oleh
masing2 lab
• Cakupan: meliputi tahap pra analitik, analitik dan pasca
analitik
• Tujuan:
1. Pemantapan dan penyempurnaan metode pemeriksaan
2. Meningkatkan kesiagaan tenaga
3. Memastikan bahwa semua proses telah dilakukan
dengan benar
4. Mendeteksi kesalahan dan mengetahui sumbernya
5. Membantu perbaikan pelayanan melalui peningkatan
mutu pemeriksaan
14
1. Petugas :
• Petugas belum terlatih
2. Reagensia
◦ Penyimpanan reagensia tidak sesuai prosedur
◦ Menggunakan buffer dari produk/kit lain.
◦ Reagensia belum dievaluasi oleh LRN
◦ Sensitifitas & spesifitas reagensia tidak sesuai
syarat
3. Peralatan
◦ Alat yang digunakan tidak diklalibrasi dan tidak
pernah dirawat
◦ Pipet Tip dipakai ulang
4. Prosedur
◦ Petugas tidak mengikuti Prosedur Kerja Standar
(SOP)
◦ Hasil tidak terdokumentasi
Peserta menggunakan kurang dari 3 reagen
Peserta masih tetap melanjutkan pemeriksaan
ke reagen II dan III untuk hasil non reaktif
Penggunaan urutan sensitifitas dan
spesifisitas 3 reagen yang tidak sesuai
strategi III Kemenkes
FORMULIR PERMINTAAN DIAGNOSIS HIV
FORMULIR PENGAMBILAN HASIL PEMERIKSAAN ANTI-HIV
LAPORAN HASIL PEMERIKSAAN DIAGNOSIS HIV
REGISTER LAB HIV-003
REKAP HIV – 003