Fisiologi Pendengaran &

Keseimbangan
Rizki Putri Andini R
13-099
 Pendengaran
• Telinga terdiri dari:
1. Telinga luar  menyalurkan gelombang suara
dari udara ke telinga dalam yg berisi cairan
2. Telinga tengah
3. Telinga dalam
 Koklea: reseptor utk mengubah gelombang
suara mjd impuls saraf
 Aparatus vestibularis: utk keseimbangan
 Suara
• Gelombang suara adalah getaran udara yg
merambat terdiri dari daerah bertekanan
tinggi akibat kompresi (pemadatan) molekul
udara bergantian dgn daerah bertekanan
rendah akibat peregangan molekul udara
• Setiap alat yg mampu menghasilkan
gelombang suara adalah sumber suara 
contoh: garputala
 Suara
• Ditandai oleh:
1. Nada (tone)  ditentukan oleh frekuensi
getaran
2. Intensitas (kekuatan) suara  ditentukan
oleh amplitudo gelombang suara
3. Warna suara (kualitas/timbre)  ditentukan
oleh overtone (frekuensi tambahan yg
mengenai nada dasar)
 Telinga luar
• Terdiri dari
1. Pinna (daun telinga)  mengumpulkan gelombang suara
& menyalurkannya ke saluran telinga luar
2. Meatus auditorius eksternus (saluran telinga) pintu
masuknya dijaga oleh rambut” halus & kulit yg
melapisinya mengandung kelenjar seruminsa yg
menghasilkan serumen
3. Membran timpani (gendang telinga) bergetar ketika
terkena gelombang suara
Bag luar membran timpani terpajan ke tekanan atm melalui
saluran telinga
Bag dalam membran timpani terpajan ke tekanan atm melalui
tuba eustachius
 Telinga Tengah
• Memindahkan gerakan bergetar membran timpani ke
cairan telinga dalam oleh 3 tulang pendengaran
(osikulus) memperkuat tekanan yg ditimbulkan oleh
gelombang suara di udara melalui 2 cara:
1. Luas pemukaan membran timpani> jendela oval
Tekanan=Gaya/Luas
2. Efek tuas osikulus menimbulkan penguatan
Beberapa otot halus di telinga tengah berkontraksi refleks
sbg respon thd suara keras (>70 dB) shg membran
timpani kencang & membatasi osikulus respon ini
lambat +-40 mdet stlh pajanan suara keras
 Telinga Dalam
1. Koklea, terdiri dari
- Duktus koklearis
- Skala vestibuli
- Membran vestibularis
- Skala timpani
- Membran basilaris
- Helikotrema
 Telinga Dalam
• Organ Corti terletak di atas membran basilaris 
mengandung sel rambut yg merupakan reseptor suara
• 16.000 sel rambut di dalam masing” koklea tersusun
menjadi 4 baris sejajar di seluruh membran basilaris: 1
baris sel rambut dalam & 3 baris sel rambut luar
• Sel rambut menghasilkan sinyal saraf jika rambut
permukaannya mengalami perubahan bentuk secara
mekanis akibat gerakan cairan di telinga dalam
• Tekanan di koklea disebarkan melalui 2 cara
1. Penekanan jendela bundar
2. Defleksi membran basilaris
 Telinga Dalam
• Sel rambut dalam adalah sel yg mengubah gaya
mekanis suara (getaran cairan koklea) menjadi
impuls listrik pendengaran
• Karena berkontak dgn membran tektorium yg
kaku & stasioner, maka stereosilia sel-sel reseptor
ini tertekuk maju-mundur ketika membran basilar
berubah posisi shg secara bergantian
membuka & menutup saluran ion di sel rambut
tjd perubahan depolarisasi & hiperpolarisasi
 Telinga Dalam
• Sel-sel rambut luar secara aktif & cepat berubah
panjang sebagai respons thd perubahan potensial
membran (elektromotilitas)
• Sel rambut luar memendek pada depolarisasi &
memanjang pada hiperpolarisasi
utk memperkuat gerakan membran basilaris
shg meningkatkan respons sel rambut dalam,
reseptor sensorik pendengaran yg sebenarnya, shg
mjd sangat peka thd intensitas suara & dpt
membedakan berbagai nada suara
 Aparatus Vestibularis
• Aparatus vestibularis mendeteksi perubahan
posisi & gerakan kepala. Semua komponenya
mengandung endolimfe & dikelilingi oleh
perilimfe, mengandung sel-sel rambut yg
berespons thd perubahan gerakan endolimfe, %
sebagian besar informasi yg dihasilkan tdk
mencapai tingkat kesadaran
• Aparatus vestibularis tdd 2
1. Kanalis semisirkularis
2. Organ otolit (utrikulus & sakulus)
 Kanalis Semisirkularis
• Mendeteksi akselerasi atau deselerasi kepala
rotasional atau angular
• Sel-sel rambut reseptif masing-masing kanalis
semisirkularis terletak di ampula (pembesaran
di dasar kanalis)
• Rambut-rambut terbenam di dalam lapisan
gelatinosa di atasnya (kupula) yg menonjol ke
dlm endolimfe di dlm ampula
 Kanalis Semisirkularis
• Rambut-rambut di sel rambut vestibularis tdd 1
silium (kinosilium) bersama dgn 20-50 mikrovilus
(stereosilia)
• Stereosilia berhubungan di ujung-ujungnya oleh
tautan ujung
• Ketika stereosilia terdefleksi oleh gerakan
endolimfe, tegangan yg terjadi di tautan ujung
menarik saluran ion berpintu mekanis di sel
rambut sel rambut terdepolarisasi atau
hiperpolarisasi
 Organ Otolit
• Organ otolit memberi informasi tentang posisi kepala
relatif thd gravitasi (kepala miring) dan mendeteksi
perubahan kecepatan gerakan lurus
• Organ otolit (utrikulus & sakulus) berada di dalam
ruang bertulang di antara kanalis semisirkularis &
koklea
• Terdapat rambut & di dlm lapisan gelatinosa terbenam
banyak kristal kecil kalsium karbonat (otolit) shg
lapisan ini lebih berat & inersianya lbh besar
dibandingkan cairan sekitar
• Ketika dlm posisi tegak, rambut di dlm utrikulus vertikal
& rambut sakulus berjajar horizontal
 Organ Otolit
• Sakulus berfungsi sama spt utrikulus kecuali
bagian ini berespons secara selektif thd
gerakan miring kepala menjauhi posisi
horizontal (misal bangun dari tempat tidur) &
thd akselerasi & deselerasi vertikal (misal
loncat naik-turun atau naik tangga)
Anatomi Organ Keseimbangan

Rizki Putri Andini R

13-099
 Referensi
• Human Physiology-Lauralee Sheerwood
• Gray Anatomy