Anda di halaman 1dari 19

Weekly Report

kelompok 1
UROLOGI CASE
IDENTITAS PASIEN
 Nama : Tn. Km
 Umur : 38 tahun
 Jenis kelamin : Laki-laki
 Alamat : Kabupaten Luwuk Banggai
 MRS : 08 Januari 2013
 Rumah Sakit : RSUD UNDATA Palu
Anamnesis
Keluhan utama : kencing berwarna merah
dan berpasir
Anamnesis terpimpin :

Dialami sejak kurang lebih 2 bulan yang lalu, keluhan


disertai nyeri pingang kanan, hilang timbul, mual (+),
Muntah 1 kali sejak kemarin berupa makanan.
Sebelumnya, pasien mengeluhkan hal yang sama
sejak 6 bulan yang lalu, namun pasien awalnya
hanya merasa nyeri pada pinggang kiri, kemudian
pasien berobat ke dokter ahli penyakit dalam sejak
beberapa bulan yang lalu dan di diagnosis batu
ginjal, pasien berobat rutin hingga keluhan berkurang
sedikit demi sedikit, dan kencing kembali jernih.
Cont...
 Namun semenjak 2 bulan terakhir kencing pasien selalu
berwarna merah dan kadang berpasir. Pasir berwarna
kekuningan. Demam (-), Sakit kepala (-), Sesak nafas (-),
batuk (-). Tidak ada nyeri dada. BAB biasa. Pasien sehari-
hari mengonsumsi air minum yang bersumber dari air
sumur di rumahnya.

 Riwayat penyakit dahulu :


 Pernah operasi batu di kandung kencing tahun 2000 , DM (-),
Hipertensi (-)
 Riwayat keluarga :
DM (-), Hipertensi (-), riwayat penyakit batu saluran
kemih (+)
 Riwayat trauma : disangkal
PEMERIKSAAN FISIS

Status present : Sakit sedang / gizi cukup / compos mentis


BB : 68 kg
TB : 168 cm

Tanda vital
T : 110 / 80 mmHg
N : 88 x/menit, reguler
P : 20 x/menit, torakoabdominal
S : 36,8 º C, axilla
Kepala
Konjungtiva anemis (-)/(-)
Sklera ikterus (-)/(-)
Bibir sianosis (-)/(-)
Leher
MT (-), NT (-)
JVP R+1 cmH2O
Thoraks
Inspeksi : Simetris kiri = kanan
Palpasi : MT (-), NT (-)
VF kiri = kanan
Perkusi : Sonor,batas paru hepar ICS VI kanan depan
Auskultasi : BP : vesikuler
BT : Rh -/-, Wh -/-
Jantung
Inspeksi : Iktus cordis tidak tampak
Palpasi : Iktus cordis tidak teraba
Perkusi : Batas jantung kesan normal
Auskultasi : BJ I/II murni reguler, bising (-)

Abdomen
Inspeksi : Datar, ikut gerak nafas, massa
pada regio flank dextra
Auskultasi : Peristaltik (+), kesan normal
Perkusi : Timpani, nyeri ketok CVA dextra
Palpasi : MT (-), NT (-), hepar dan lien tidak
teraba , ballotement dextra +
 Genitalia Eksterna :
- penis : udem (-), eritema (-), NT(-)
- Scrotum : udem (-), eritema (-), NT(-)
 Ekstremitas : akral hangat
RESUME
Pasien laki-laki, 38 tahun datang dengan keluhan
kencing berwarna merah dan berpasir, sejak 2
bulan yang lalu, keluhan disertai nyeri pingang
kanan, hilang timbul, mual dan Muntah (+), Riw.
Sakit yang sama 6 bulan yang lalu, pernah operasi
batu di kandung kencing 14 tahun yang lalu, dari
pemeriksaan fisik. TTV dbn, reg. Abdomen Datar,
ikut gerak nafas, massa pada regio flank dextra,
Peristaltik (+), kesan normal, Timpani, nyeri ketok
CVA dextra, ballotement dextra +.
Diagnosa klinik
 Susp. Hidronephrosis dextra + urolithiasis
PEMERIKSAAN PENUNJANG
SEMENTARA
Darah rutin
 WBC : 6,4 x 103/uL
 RBC : 5,15 x 106/uL
 Hb : 14,5 g/dL
 Hct : 45 %
 PLT : 223x 103/Ul
CT : 7’ 30”
BT : 3’ 30”
Kimia darah
 Ureum : 32 mg/dl
 Kreatinin : 1,1 mg/dl
 SGOT : 37
 SGPT : 35
 GDS : 127 mg/dl

 HBsAg : (-) negatif


 HCV (anti) : (-) negatif
Urinalisis
 Protein : +++
 Glukosa : -
 Lekosit : (+) penuh
 Eritrosit : (+) penuh
 Silinder :-
 Epitel :+
 Kristal :-
USG
BNO
CT SCAN ABDOMEN
CT SCAN ABDOMEN
Diagnosis Kerja
 Nephrolithiasisstaghorn ginjal dextra dan
nephrolithiasis kecil-kecil sinistra +
hidronephrosis ringan + batu ureter distal
setinggi S1-S2 sinistra
Penatalaksanaan
 Rencana Bivalve Nephrolitotomi Dextra

Anda mungkin juga menyukai