Anda di halaman 1dari 21

Obat- pada saluran pernafasan

Vevi Maritha, S. Farm., Apt


Asma
 Asma didefinisikan sebagai gangguan inflamasi kronik jalan
udara yang melibatkan peran banyak sel dan
komponennya
 Pada indifidu yang rentan inflamasi menyebabkan sesak
nafas,sempit dada dan batuk
 Karakteristik utama asma adalah obstruksi jalan udara
 Serangan asma mendadak disebabkan paparan terhadap
alergen, virus atau polutan dalam atau luar rumah yang
menginduksi respon inflamasi
 Asma dibedakan menjadi :
1. Asma kronik
2. Asma parah akut
Asma kronik
 Ditandai dengan episode dispnea disertai dengan sempit
dada, batuk atau bunyi saat bernafas
 Bunyi saat ekspirasi dengan pemeriksaan auskultasi, batuk
kering yang berulang atau tanda atopi
Asma parah akut
 Asma yang tidak terkontrol
 Inflamasi, edema jalan udara, akumulasi mukus berlebihan
dan bronkospasmus parah
 Penyempitan jalan udara
 Pasien mengalami kecemasan dan mengeluhkan dispnea
parah, nafas pendek, sempit dada atau rasa terbakar
Terapi
1. Agonis β2 merupakan bronkodilator yang paling efektif.
 Pemberian aerosol meningkatkan bronkoselektivitas dan
menyediakan respon yang lebih cepat dibandingkan
pemberian sistemik
 Contoh : albuterol (salbutamol) larutan
nebulizer (5mg/mL)
Levalbuteror larutan nebulizer
2. Kortikosteroid
 Meningkatkan jumlah reseptor β2 adrenergik dan
meningkatkan respon reseptor terhadap stimulasi β2
adrenergik, yang mengakibatkan penurunanproduksi
mukus dan hipersekresi serta mengembalikan jalur nafas
 Toksisitas rendah ketika digunakan untuk dihirup
 Kortikosteroid sistemik digunakan untuk asma akut yang
tidak dapat diatasi dengan bronkodilator
Contoh obat kortikosteroid
 Kortikosteroid hirup
1. Beklometason dipropionat
2. Budesonide
 Kortikosteroid sistemik
1. Hidrokortison
2. Prednison
3. Metilprednisolon
4. deksametason
3. Metilxantin
 Teofilin menghasilkan bronkodilatasi dan memperkuat
kontraksi diagfragma
 Kerugian penggunaan teofilin adalah aritmia, seizure dan
kematian paada konsentrasi 2x konsentrasi terapetik
optimal
 Teofilin digunakan terapi lapis ke dua atau ke tiga dalam
penanganan asma
Paru Obstruktif Kronik
(Chronic Obstructive Pulmonary Disease)
COPD
 Penyakit yang ditandai oleh keterbatasan jalan udara yang
progresif yang tidak sepenuhnya dapat pulih kembali
 Dapat menjadi progresif dan terasosiasi dengan respon
inflamasi paru-paru terhdap partikel asing atau gas
 Penyebab : bronkitis kronik (sekresi mukus berlebih
dengan batuk) dan emfisema (pembesaran permanen yang
abnormal dari ruang udara)
Manifestasi klinik
 Batuk kronik dan produksi sputum
 Dispnea
 Dada sempit
 Tidak enak badan
 Penurunan toleransi latihan fisik
Terapi
 Terapi farmakologi digunakan bronkodilator (albuterol,
levalbuterol)
 Metilxantin seperti teofilin dan aminofilin juga merupakan
bronkodilator
 Kortikosteroid memberikan efek antiinflamasi, penurunan
permeabilitas kapiler untuk mengurangi mukus, inhibisi
prostaglandin
 Penggunaan antibiotik sebagai terapi tambahan
(azitromisin dan klaritromisin) dan doksisiklin
 Sefalosporin generasi ke 2 (sefaklor)
Antihistamin
Antihistamin
 Antihistamin oral dibagi menjadi antihistamin nonselektif
dan selektif perifer
 Efek samping yang paling sering adalah mengantuk
Contoh obat oral antihistamin
 Klorfenilamin maleat 4 mg tiap 6 jam
 Difenhidramin hidroklorida 25-50 mg tiap 8 jam
 Loratadin 10 mg sehari sekali
 Cetirizine 5-10 mg sekali sehari
Obat-obat batuk
Obat batuk
 Dibedakan menjadi 2 golongan :
1. Antitusif (batuk kering), tujuan terapi adalah menekan
batuk
2. Ekspektoran (batuk berdahak), tujuan terapi adalah
mengeluarkan dahak
Antitusif
 Antitusif adalah senyawa yang bekerja dengan menekan
pusat batuk
 Menghentikan rangsang batuk
 Contoh : dektrometrophan 10 mg, kodein 10 mg
Ekspektoran
 Ekspektoran adalah senyawa yang mempermudah atau
mempercepat pengeluaran sekret atau dahak dari saluran
nafas
 Ekspektoran terbagi menjadi
1. Mukolitik : bromheksin dan ambroksol
2. Sekretolitik : meningkatkan sekresi bronkus sehingga
mengencerkan lendir..contoh oleum anisi, menthae dan
thymi
Ekspektoran secara umum misalnya
OBH
OBP
GG (Glyceril Guaicolat)

Anda mungkin juga menyukai