Anda di halaman 1dari 36

LAPORAN TAHUNAN BP UMUM

PUSKESMAS MARACANG TAHUN


2017
JUMLAH KUNJUNGAN PASIEN BP UMUM
PUSKESMAS MARACANG TAHUN 2017

8000

7000

6000

5000

4000

3000

2000

1000

0
UMUM KK/KTP BPJS
JUMLAH KUNJUNGAN PASIEN BP UMUM
PUSKESMAS MARACANG JAN/NOVEMBER 2017

1000

900

800

700

600

500 Pasien Umum


KK/KTP
400
Pasien BPJS

300

200

100

0
REKAPITULASI JUMLAH RUJUKAN BALAI
PENGOBATAN UMUM PUSKESMAS MARACANG
TAHUN 2017
600

500

400

300

200

100

UMUM
BPJS

KK/KTP
REKAPITULASI 10 BESAR PENYAKIT BALAI
PENGOBATAN UMUM PUSKESMAS MARACANG
TAHUN 2017
2000
1826
1800

1600 1499

1400 1387

1200
1086
1000

800

600

400 441
412
403
200 375
351
308
0 267
PERMASALAHAN

• JUMLAH
RUJUKAN
MASIH
DIATAS
MASALAH TARGET
RUJUKAN BP
9,35% ( target
8%)
Diagram fishbone
Method :
Material : -Pasien tidak tau prosedur rujukan
-ketersediaan obat (memaksa
Man : emergensi terbatas - Banyaknya pasien luar wilayah
-Terlalu longgar dlm
pemberian rujukan
-Banyak alkes yg
sudah tdk layak pakai

Jumlah rujukan masih di


atas
target rujukan BP

Money :
-Keterbatasan
anggaran
SOLUSI
MASALAH PENYELESAIAN

-Terlalu longgar dlm Pemberian - Pemberian rujukan harus sesuai


rujukan dengan sop rujukan
-ketersediaan obat emergensi -Merencanakan kebutuhan obat
terbatas sesuai dengan kebutuhan dan kasus
-Banyak alkes yg sudah tdk layak yg ada .
pakai -Melengkapi alkes sesuai dengan
standar yg ditetapkan
-Pasien tidak tau prosedur rujukan -Sosialisasi mengenai prosedur
(memaksa) rujukan
- Banyaknya pasien luar wilayah -Memberikan informasi ke pasien
tentang konsep wilayah dalam hal
rujukan
Keterbatasan anggaran unt melengkapi Harus benar – benar diperhitungkan saat
sarana alkes melakukan perencanaan anggaran dan
RENCANA TINDAK LANJUT
bulan ket
n0 uraian
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1 Pembuatan sop Target 2 bln
rujukan
2 Merencanakan Tiap bulan
kebutuhan obat perencanaan
sesuai dgn pengajuan obat
kebutuhan dan
kasus yg ada .

3 Melengkapi alkes Target 3 bln


sesuai dgn standar

4 Sosialisasi Tiap 6 bulan


prosedur rujukan monitoring dan
evaluasi
5 Menginformasikan Evaluasi dalam 4
tentang konsep bln RS tidak ada
wilayah dalam hal lagi yang
rujukan kepada menyarankan
Pelayanan BP Gigi

Puskesmas Maracang
Tahun 2017
Cakupan Kunjungan Pasien Baru
KUNJUNGAN PASIEN BP GIGI BERDASARKAN
JENIS KUNJUNGAN TAHUN 2017
120 115
113
111

102
100
100
94
92
90
86
80
80
72

63
Jumlah

60 Lama
Baru

40 36
32
26 26
23
20 20
18 17
20 15
12
6

Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Agt Sep Okt Nov Des
KUNJUNGAN PASIEN BP GIGI BERDASARKAN DIAGNOSA
TAHUN 2017

700
610
600

500

J
u 400
m 313
l 286
a 300
h

200
130
100
33
0
Karies Penyakit Pulpa Gingivitis dan Persistensi Penyakit lain
dan Periapikal Penyakit
Periodontal
KUNJUNGAN PASIEN BP GIGI BERDASARKAN TINDAKAN
TAHUN 2017

589
600

500

400
J
u
294 301
m
300
l
a
h 200

71 54
100 49
6 0 5
0
KUNJUNGAN PASIEN BARU BP GIGI BERDASARKAN USIA
TAHUN 2017

400
362
340
350

300

250
J
u
m
200
l
a
h
150 128
95
100
68
46 55
50
13 12
0

0-4 th 5-9 th 10-14 th 15-19 th 20-44 th 45-54th 55-64th 65-69 th ≥ 70 th


KUNJUNGAN PASIEN BP GIGI BUMIL, ANAK
PRASEKOLAH DAN ANAK SEKOLAH TAHUN 2017

300
256
250 224

200
J
u
m
150
l
a
h
100

50
12

Bumil Anak Anak Sekolah


Prasekolah
RASIO TAMBAL CABUT BP GIGI
PUSKESMAS MARACANG

80

70

60

50

40
71
30

20

10 6
0

TAMBAL CABUT
Identifikasi Masalah
• Kunjungan baru yg tdk mencapai target
• Rasio Pencabutan lbh besar dr pd Penambalan
krn. Kurangnya kesadaran dan pengetahuan
masy. Ttg pentingnya kesehatan gimul dr sejak
dini.
• Kekurangan tenaga perawat gigi karena
terkadang bentrok dengan pelayanan di luar
gedung
• Sarana dan Prasana yg belum memadai
Rencana Tindak Lanjut
• Memberikan pelayanan melalui pusling bagi desa
yg jauh dr puskesmas
• Meningkatkan Konseling kpd pasien/keluarga
pasien Ttg kesehatan gigi dan mulut.
• Mengusulkan ke Dinas Kesehatan melalui
Kasubag Tata Usaha dan Kepala Puskesmas untuk
penambahan tenaga perawat gigi.
• Mengusulkan kelengkapan sarana dan prasarana
sesuai dengan standar yg terdapat pada
Permenkes No. 75/2014
Pelayanan Farmasi

Puskesmas Maracang
Tahun 2017
Resep Obat Generik
4000

3500

3000

2500
Jumlah

2000

1500

1000

500

0
Septembe Novermbe
Januari Februari Maret April Mei Juni Juli Agustus Oktober Desember
r r
Series1 1201 1106 1337 1042 997 594 1168 1254 980 1255 1221 1105
Series2 3108 3262 3440 2738 2667 1538 3063 3338 2567 3377 3302 2775
Series3 2794 2889 3007 2473 2488 1370 2641 2924 2257 2888 2863 2435
Persentase Obat Generik
94

93

92

90 90
90

89
88 89
88 88
Persen

88
87
87
86
86
86

84

82

80
Januari Februari Maret April Mei Juni Juli Agustus September Oktober November Desember
10 Item Obat Fast Moving
45000

40000
40845

35000

30000
Amoksicillin 250
28800
Amoksicillin 500
25000 26087
Antasida DOEN Tab

20000 Besi (II) Sulfat + As. Folat


CTM
15000 16704 Metampiron Tab
15257
13998 Paracetamol Tab
10000 11000 Piridoksin Tab
Tiamin Tab
7760
5000 6000 6393 Vitamin B Komplek

0
10 Item Obat Slow Moving
120

100

96

80
Anti Fungi DOEN
Anti Hemoroid Supp
67 Bromhexin Syr
60 65
60 Fitomenadion (Vit K) Tab
Forosemid Tab
40 Gentamisin SM
Haloperidol 1,5 mg
Haloperidol 5 mg
20 25 Ketokonazole Tab
20
17 Levertran Salep
14
4 10
0
Identifikasi Masalah
• Jumlah obat yang diberikan kepada pasien tidak
sesuai dengan yg tertulis diresep.
• Item Obat yang diberikan kepada pasien tidak
sesuai dengan resep.
• Gudang obat belum sesuai untuk penyimpanan
obat .
• Belum berjalannya dokumen-dokumen yang ada
pada ruang obat.
• Tiap item pada lemari ruang obat belum memiliki
wadah jadi mesih terlihat berantakan.
Rencana Tindak Lanjut
• Menambah jumlah kebutuhan tiap item obat
pada penyususnan RKO tahunan.
• Melengkapi kekurangan pada gudang obat
seperti lemari narkotik dan psikotropik, lemari
pendingin untuk obat yang tidak tahan pada suhu
ruangan, pendingin ruangan untuk obat-obatan
lain agar kualitas obat tetap terjaga.
• Perlu buku dan ATK untuk menunjang dokumen
yang diperlukan.
• Melakukan pengadaan wadah untuk
penyimpanan tiap item pada lemari obat
KUNJUNGAN LABORATORIUM TAHUN 2017

250 234 234 229


214
197
200 169 172
168 163
150 121
100 89
72
50

0
KUNJUNGAN LABORATORIUM
BERDASARKAN JENIS PEMERIKSAAN TAHUN
2017
1000
829
800

600

400 308 286

200 137 126 155


45 74
25 35 0 0 35 7
0
Jumlah pengunjung puskesmas : 14.244
Jumlah kunjungan pemeriksaan lab :2062
Persentase lab/kunjungan puskesmas : 14,5 %
Target kunjungan laboratorium : 20%
Target Tahun 2017 : 2824,4
Persentase Kinerja : 72,4 %
Kesenjangan lab puskesmas maracang 5,5%
1. Kurangnya rujukan pasien ke Laboratorium
2. Sulitnya mencari strip pemeriksaan kimia
klinik
3. Kurangnya sarana dan prasarana lab
4. Kurangnya ventilasi dalam ruangan lab
1. Bekerjasama dengan semua program untuk
meningkatkan rujukan pasien ke laboratorium.
2. Meningkatkan kegiatan luar gedung
3. Pengajuan sarana dan prasarana laboratorium
4. Pengajuan kurangnya ventilasi ruangan
laboratorium
MTBS
GRAFIK KUNJUNGAN PASIEN MTBS PER DESA DI WILAYAH
PUSKESMAS MARACANG TAHUN 2017

1000 960

900

800

700

600

500

400

300
204
200
109 110 107
86
100

0
Maracang Kadumekar Babakancikao Hegarmanah Cicadas Cilangkap
GRAFIK JUMLAH KUNJUNGAN PASIEN MTBS
PUSKESMAS MARACANG TAHUN 2017
196
200
180
157
160 145
141 139
135 131
140 124 127
120 113
94
100
74
80
60
40
20
0
JAN FEB MAR APRIL MEI JUN JULI AGST SEP OKT NOV DES
GRAFIK KUNJUNGAN MTBM
PUSKESMAS MARACANG TAHUN 2017
3 3 3 3
3

2.5

2 2
2

1.5

1 1 1
1

0.5

0 0 0
0
JAN FEB MAR APRIL MEI JUN JULI AGST SEP OKT NOV DES

Anda mungkin juga menyukai