Kelompok 1 golongan 2
Farmasi 2016
Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan
Universitas Muhammadiyah Yogyakarta
PENDAHULUAN
TUJUAN :
1. Menurunkan tekanan darah.
2. Mencegah terjadinya eklampsia.
3. Mencegah timbulnya kejang
4. Mencegah hipertensi yang menetap.
5. Melahirkan bayi sehat
Sasaran
A. Mencegah terjadinya eklampsia.
B. Mencegah hipertensi yg menetap
C. Menurunkan mortalitas dan morbiditas ibu dan bayinya
TATALAKSANA TERAPI
1. Non Farmakologi
• Istirahat yang cukup
• Diet rendah garam karena adanya retensi
cairanudemmaka harus diet garam
• Diet lemak, karbohidrat dan protein tinggi
• Menjaga kenaikan berat badan
• Untuk mengurangi mual muntahmakan permen jahe
2. Farmakologi
Menggunakan obat-obatan Antihipertensi, Analgetik dan
Antimual
SOAP
Problem Data Subjektif Data Objektif Terapi DRP Rekomendasi
medic
Pre-eklampsia Sakit kepala, mual, Muntah, tekanan Pemberian MgSO4 sebagai POGI 2016
kejang darah = antikejang (Level evidence I,
150/100mmHg, Rekomendasi A) source : POGI
protein urin = 2,5
g/24jam, udem dosis loading magnesium
positif kaki dan sulfat 4 g selama 5 – 10 menit,
Diagnosis = muka. dilanjutkan dengan dosis
preeklampsia pemeliharaan 1-2 g/jam selama
24 jam post partum atau
setelah kejang terakhir.
Source : POGI
Pemberian B6 :
(rekomendasi ACOG 1,9
mg/hr). Frist line
Obat hipertensi untuk pre-eklamsia
Source : JNC 7
EBM metildopa
Source : JNC 8
Metildopa
Source : JOGC MAI
Source: Penatalaksanaan tekanan darah pada pre-eklampsia
Alasan tidak menggunakan nifedipin
Source : POGI
Magnesium sulfat.
Source : POGI 2016
Magnesium sulfat.
Source : POGI 2016
EBM
A randomized comparison of vitamin B6 and dimenhydrinate
in the treatment of nausea and vomiting in early pregnancy
Amir Hossein Babaei1, Mahboube Haji Foghaha2
PLANNING
• Monitoring obat
1. Kejang obat : monitoring sebelum dan sesduah
pemberian MgsO4
2. Hipertensi : efek samping dari metildopa
3. Mual muntah : sebelum dan sesudah pemberian
Vitamin B6
• Monitoring pasien
1. Monitoring tekanan darah pasien
2. Monitoring mual muntah
KIE