Oleh
Nugroho Susanto
Pertemuan Pokok Bahasan Sub Pokok Bahasan Waktu Metode Pengampu
Pembelajaran
1. Penjelasan Silabus
Perkuliahan
2. Pengetian
Pengantar Epidemiologi 100 Kuliah Nugroho
1 3. Sejarah Epidemiologi
Epidemiologi menit Interaktif Susanto
4. Ruang Lingkup
Epidemiologi
1. Konsep Dasar
Timbulnya Penyakit
Epidemiologi 1. Definisi 100 Kuliah Nugroho
2 2. Ruang Lingkup
Deskriptif menit Interaktif Susanto
3. Tujuan
Hanlon, PAHO,
Penetapan Nominal Group
100 Kuliah Nugroho
3 dan 4 Prioritas Planning, Criteria
Weighting, Delphi, menit Interaktif Susanto
Masalah Simplex, Preference
Survey, Pacho Cendes
Tehnik 1. Data Kuantitatif
100 Kuliah Nugroho
5 Penyajian Data 2. Pengumpulan Data
3. Penyajian Data: menit Interaktif Susanto
Epidemiologi table dan grafik
1. Rancangan
Epidemiologi Epidemiologi 200 Kuliah Nugroho
6 dan 7 Analitik
Analitik menit Interaktif Susanto
2. Pengukuran Risiko
Penyakit
UTS
1. Definisi
Surveilance 2. Ruang lingkup 100 Kuliah
13 dan 14 3. Tujuan Nur Alvira
Epidemiologi menit Interaktif
4. Surveilans Bencana
Merapi
UAS
Pertemuan Pokok Bahasan Sub Pokok Bahasan Waktu Metode Pengampu
Pembelajaran
UTS
Ukuran-ukuran 1. Morbiditas 100 Kuliah
8 2. Mortalitas Nur Alvira
epidemiologi menit Interaktif
1. Dasar-dasar
Penyidikan 100
9 dan 10 penyidikan KLB Kuliah Nur Alvira
Wabah 2. Sistem pelaporan menit
KLB
1. Pengertian
2. Tujuan
3. Cara pelaksanaan
screening
200 Kuliah
11 dan 12 Screening 4. Peralatan dalam Nur Alvira
screening menit Interaktif
5. Tes diagnostik
6. Cara penyimpulan
hasil screening
7. Intervensi
1. Definisi
Surveilance 2. Ruang lingkup 100 Kuliah
13 dan 14 3. Tujuan Nur Alvira
Epidemiologi menit Interaktif
4. Surveilans Bencana
Merapi
UAS
Pengertian Epidemiologi
Epi = tentang
Demos = rakyat
Logos = ilmu, bicara
Epidemiologi adalah studi yang mempelajari
distribusii dan determinant penyakit dan
keadaaan kesehatan pada populasi , serta
penerapanya untuk mengendalikan
masalah-masalah kesehatan (CDC, 2002;
Last 2001; Gordis 2000).
Empat tujuan epidemiologi (Risser,
2002; Gordis 2000; Gerstman,
1998 dan Kleinbaum et al., 1982).
Mendeskripsikan distribusi,
kecenderungan dan riwayat alamiah
penyakit atau keadaan kesehatan
populasi.
Menjelaskan etiologi penyakit
Meramalkan kejadian penyakit
Mengendalikan distribusi penyakit
dan masalah kesehatan populasi.
2 hal yang penting dalam
epidemiologi
Distribusi Penyakit
Determinan Penyakit
Distribusi Penyakit
Epidemiologi mempelajari pola
penyebaran, kecenderungan, dan
dampak penyakit terhadap kesehatan
populasi. Studi epidemiologi yang
dirancang untuk mempelajari
distribusi, kecenderungan, dan
dampak penyakit menurut orang
tempat dan waktu disebut
epidemiologi deskriptif.
Epidemiologi Analitik
Epidemiologi mempelajari factor-
faktor risiko dan factor-faktor etiologi
(kausa) penyakit. Studi epidemiologi
yang dirancang untuk mempelajari
paparan, factor risiko, kausa, dan
factor-faktor yang dihipotesiskan
mempunyai hubungan dengan
kejadian penyakit disebut
epidemiologi analitik.
Pendekatan Epidemiologis
Pendekatan biologis
Pendekatan Biomedis
SEJARAH EPIDEMIOLOGI
Epidemiologi berkembang dengan
pengaruh dari berbagai bidang ilmu
dan peristiwa termasuk kedokteran
klinis, kedikteran sosial, revolusi
industri, revolusi mikrobiologi,
demografi, sosiologi, ekonomi,
statistik, fisika, kimia, dan biologi
molekuler.
Perkembagan Epidemiologi
The black death
Revolusi industri dan percival pott
Vaksinasi Jenner
Surveillance william far
Penyelidikan epidemiologi snow
Revolusi Mikrobiologi dan Teori Kuman
Epidemiologi Modern
Epidemiologi Klinik dan Evidence Based
Medicine
The black death
Kejadian ini lebih sering disebut
sebagai wabah sampar.
Pada akhir kejadian ini dua orang
peneliti biologi molekuler (Scott dan
Duncan) menjawab penyebab
kematian sampar yang semula
dikarenakan bacteri tetapi disebabkan
oleh virus yang dikenal dengan
filovirus yang mirip dengan ebola.
Revolusi industri dan percival
pott
Epidemiologi Deskriptif
Epidemiologi Analitik