SELEKSI DAN PERENCANAA

N OBAT DI RS

Manajemen Farmasi
Kelompok 10
01 Yanti Kurniati

02 Yuliana Nur Cahyati

03 Yusi Resyifa

04 Tiara Novia Putri

SIKLUS PENGELOLAAN
OBAT
Siklus manajemen obat mencakup empat tahap yaitu:

Selection Procurement Distribution Use

(Seleksi) (Pengadaan) (Distribusi) (penggunaan)
 Seleksi merupak Seleksi adalah p
an roses memilih s
proses kegiatan ejumlah obat de
sejak dari menin
SELEKSI jau masalah kes
ehatan yang terj
ngan rasional di
rumah sakit den

OBAT adi di rumah sak

it, identifikasi p
gan tujuan untu
k menghasilkan
penyediaan/pen
emilihan terapi, gadaan yang leb
bentuk dan dosi ih baik, penggun
s, menentukan k aan obat yang le
riteria pemilihan bih rasional, dan
dengan mempri harga yang lebih
oritaskan obat e
 METODE PERENCANAAN
Ada beberapa macam metode perencanaan yaitu

Metode Gabungan

Metode konsumsi

Metode morbiditas/epidemiolog
 Metode
gabungan

Metode Estimasi menggunakan Metode Estimasi menggunakan

Data Konsumsi Data Morbiditas

Prinsip dasar metode morbiditas

Prinsip dasar metode konsumsi
adalah menghitung kebutuhan
obat tahun yang akan datang
berdasarkan pola konsumsi
tahun-tahun sebelumnya
adalah menghitung kebutuhan obat
berdasarkan jenis penyakit dan
banyaknya kasus yang akan dihadapi
serta pedoman pengobatan yang
tersedia
Pola perhitungan • Metode rata-rata
• Metode trend
Metode Konsumsi • Metode Kenaikan
• Methode rata-rata bergerak ( Moving Average Methode )

• Proyeksi
• Jumlah Kasus
• Jumlah Obat
Metode Morbiditas • Menurut
• Pedoman Pengobatan
•X
ANALISIS VEN
&
ABC
 Klasifikasi barang perasediaan
menjadi golongan VEN (Vital,
Esensial dan Non esensial)
ditentukan oleh faktor makro (misal
Analisis VEN nya peraturan pemerintah atau
data epidemiologi wilayah) dan
faktor mikro (misalnya jenis
pelayanan kesehatan yang
tersedia di RS yang bersangkutan).

Analisis ABC ini menekankan kepada persediaan yang

mempunyai nilai penggunaan yang relatif tinggi atau
Analisi ABC (Always mahal . Sistem analisis ABC ini berguna dalam sistem
pengelolaan obat, yaitu dapat menimbulkan frekuensi
Better Control) pemesanan dan menentukan prioritas pemesanan
berdasrkan nilai atau harga obat.
Beberapa informasi yang diperlukan dalam analisa VEN :
Daftar penyakit penyebab kematian terbanyak termasuk 1o penyakit penyakit penyebab kematian
Pedoman pengobatan setempat
Daftar Obat
Program Depkes/Dinkes

Analisa ABC mengelompokan obat kedalam 3 kelompok besar ;

Kelompok A yang menyerap anggaran 80 % Kelompok Jumlah item Nilai
Kelompok B 15 % A 10-20 % item 80 %
Kelompok C 5 %
B 20-40% item 15 %
C 60% item 5%
analisa kombinasi ABC – VEN
Untuk lebih mempertajam prioritas`penentuan kebutuhan obat digunakan analisa kombinasi ABC-VENAnalisa ABC-VEN umumnya
menggunakan matiksDari matrik disamping maka jika ingin melakukan pengurangan anggaran dimulai pengurangan anggaran berurutanAN,BN
dan CN
V E N
A VA (9) EA (6) NA (3)
B VB (8) EB (5) NB (2)
C VC (7) EC (4) NC (1)
 Inventori adalah suatu sistem untuk menjaga
agar persediaan obat selau ada untuk waktu
INVENTORY yang telah ditentukan dan merupakan bagian
yang penting dari sistem suplai obat. Dengan
adanya sistem inventori obat menjamin ketik
CONTROL a ada pasien membutuhkan obat akan mempe
roleh obat yang tepat dan menghindari kerug
ian akibat kerusakan obat.
PERENCANAAN OBAT DENGAN DANA
TERBATAS
Perencanaan obat merupakan proses kegiatan dalam pemilihan
jenis, jumlah, dan harga obat yang sesuai dengan kebutuhan dan
anggaran untuk periode pengadaan yang akan datang. Perencanaan
dipengaruhi berbagai hal seperti beban epidemiologi penyakit,
keefektifan obat terhadap suatu penyakit dan dipertimbangkan
pula harga obat

Data diperoleh dengan cara penelusuran data, yaitu dana yang

tersedia, dan data kebutuhan dana secara keseluruhan
berdasarkan metode konsumsi, dikombinasi dengan efidemiologi,
kemudian dihitung persentase dana yang tersedia pada IFRS
dibanding kebutuhan yang sesungguhnya. Nilai standar
persentase dana yang tersedia adalah ≥ 100%.
 Kekurangan metode perencanaan

1. Membutuhkan waktu lebih lama untuk mengetahui obat apa saja yang sering digun
akan
2. Aspek medis pelayanan obat, antara obat yang disediakan dengan perkembangan
penyakit berbeda
3. Tidak bisa dipantau secara khusus
Kriteria apa saja untuk seleksi obat pada pengolahan RS

1. Membandingkan antara hasil produksi industri yang berbeda

2. Menseleksi dari tingkat efektivitas obat atau pun biaya
3. Ketersediaan obat dari Distributor, kemampuan distributor dan kecepatan
pengiriman obat
Alasan kenapa perancangan tahap penting dalam pengadaan obat di IFRS

1.Agar menjaga agar Rs tidak terjadi kekosongan obat

2.Agar tidak terjadi penumpukan obat
3.Meminimalisir kerugian penyakit
 Tahap analisis ABC

1. Tahap penggunaan obat dan pola penyakit dilihat dari jumlah yang paling banyak dipakai terma
suk kategori A, kemudian olah dengan program excel ( berapa pemakaian dalam setahun diliha
t dari golongan, jenis dan biaya )
2. Masukan kode, kemudian akan tampil golongan obat, jenis dan biaya yang digunakan oleh pasi
en rawat inap atau rawat jalan maka akan terlihat data berapa banyak yang menggunakan obat
tersebut
3. Dihitung yang mana termasuk kategori A dan hitung budgetnya, kemudian kategori B dan C
4. Kemudian hitung dengen rumus perhitungan pemesanan obat
Thank you