Anda di halaman 1dari 3

Alat dan Bahan

Alat Bahan
1. Termometers 1. Etil Asetat 0,1 M
2. Konduktometer 2. NaoH 0,1 M
3. Pipet tetes 3. CH3COONa 0,1 M
4. Pengaduk magnit 4. Aquadest
5. Hot plate 5. Etanol 0,1 M
6. Labu Ukur
7. Beaker glass
Cara Kerja
1. Buatlah larutan etil asetat 0,02 M, Naoh 0,02 M sebanyak 50 ml.
2. Masukkan 50 ml 0,02 M etil asetat dan 50 ml NaoH 0,02 M ke dalam
erlenmeyer / beker gelas 250 ml.
3. Celupkan Sel konduktometer ke dalam erlenmeyer/ beker gelas yang
berisi sampel tersebut.
4. Untuk menjaga agar temperature konstan gunakanlah termometer dan
catatlah suhu percobaan.
5. Amati perubahan daya hantar setiap selang waktu 5 menit sampai
kurang lebih 1 jam.
6. Untuk mengamati Ko ( daya hantar pada waktu awal = to ) dengan cara
mencelupkan sel konduktometer ke dalam 50 ml NaoH 0,02 M. Setelah
suhu percobaan sama dengan langkah (4), bacalah skala daya hantarnya.
7. Untuk menganati/ menentukan K∞ (daya hantar pada saat reaksi
sempurna ) caranya sama seperti percobaan (6) tetapi larutan Naoh
diganti dengan CH3COONa atau dapat juga dengan cara titrasi 50 ml
CH3COOH 0,02 M dengan NaoH 0,02 m dan amati daya hantarnya pada
saat titik ekivalen.
Data Hasil Pengamatan

Anda mungkin juga menyukai