Fakultas Kedokteran Ukrida

 Traumatologi  ilmu yang mempelajari tentang luka dan

cedera serta hubungannya dengan berbagai kekerasan
(rudapaksa).
 Luka  Suatu keadaan ketidaksinambungan jaringan
tubuh akibat kekerasan
 Kekerasan

Mekanik: Fisika:
- Suhu Kimia:
- Benda tajam
- Listrik dan petir - Asam
- Benda tumpul
- Perubahan tek. Udara - Basa kuat
- Senjata api
- Akustik
- Radiasi
 Definisi  Kekerasan ok benda keras dan permukaannya
tumpul.

 Luka yang terjadi dapat berupa:

 Memar (kontusio, hematom)
 Luka lecet (ekskoriasi, abrasi)
 Luka terbuka/ robek (vulnus laseratum)
 Ditandai kerusakan jaringan tanpa diskontinuitas
permukaan kulit
 Kerusakan disebabkan pecahnya PD kapiler 
darah meresap ke jaringan sekitarnya
 Umur luka memar diperkirakan melalui
perubahan warna:
 Saat timbul  merah, kemudian berubah
menjadi ungu atau hitam
 Setelah 4-5 hari  berwarna hijau
 7-10 hari  menjadi kuning
 14-15 hari  menghilang
 Perubahan warna dimulai dari tepi
 Waktu perubahan bervariasi
 Memar Lebam mayat

Lokasi Bisa dimana saja Pada bagian terendah

Pembengkakan Positif Negatif

Bila ditekan Warna tetap Memucat/ hilang

Mikroskopik Reaksi jaringan (+) Reaksi jaringan (-)

 Luka akibat rusak atau lepasnya sebagian atau
seluruh lapisan luar (epidermis) dari kulit.
 Akibat bersentuhan dengan benda permukaan
kasar atau runcing.
 Ciri-ciri:
 Bentuk luka tak teratur
 Batas luka tak teratur
 Tepi luka tak rata
 Perdarahan (terkadang)
 Terdapat reaksi radang
 Tertutup serum
 Luka yang disebabkan persentuhan dengan
benda tumpul  mampu merobek seluruh
lapisan kulit dan jaringan di bawahnya.
 Ciri-ciri:
 Garis batas luka tak teratur
 Tepi luka tak rata/ tak teratur
 Bila ditautkan tidak dapat rapat (karena
sebagian jaringan hancur/ hilang)
 Terdapat jembatan jaringan
 Sekitar luka terdapat memar
 Lokasi lebih mudah terjadi pada daerah
dekat tulang (kepala, muka, ext)