Harahap
Bagian Mikrobiologi
FK UKRIDA
Sumber:
1. Enterobacteriaceae, Vibrio and Aeromonas,
Campylobacter and Helicobacter, Pseudomonas
Patrick R. Murray, Ken S. Rosenthal, Michael A. Pfaller
ASM Press
Washington, D.C.
BAKTERI ENTERIK BATANG GRAM NEGATIF
Endotoxin
Capsule
Antigenic phase variation
Type III secretion system
Sequestration of growth factors
Resistance to serum killing
Antimicrobial resistance
Faktor virulensi pada Enterobacteriaceae
Endotoksin aktivitas toksin ini tergantung
pada lipid A komponen lipopolisakharida yang
dilepas pada saat lisis sel.
Efek patofisiologik :
aktivasi komplemen yang menyebabkan
pelepasan sitokin, lekositosis, trombositopenia
“disseminated intravascular coagulation”,
demam, menurunnya sirkulasi darah tepi,
shock dan mati.
Kapsul Enterobacteriaceae yang berkapsul
dapat terhindar dari fagositosis.
Proteus sp.
Banyak menimbulkan infeksi saluran kemih
Dalam saluran kemih :
Hidrolisa ureum Amonia ph
terjadi endapan garam Ca dan Mg Batu
Kelompok besar kuman usus : Enterobacter,
Klebsiella, Serratia, Citrobacter dsb.
2. Reaksi serologi
Spesimen diambil 2X dengan jarak 7-10 hr.
Satu kali pemeriksaan kurang bermakna,
karena serum normal biasanya positif.
Kasus ringan sembuh dalam 24-48 jam tanpa
pengobatan.
Identifikasi Laboratorium :
• Tidak meragi laktosa
• Ureasa positif dan Oksidasa negatif
• “bipolar staining” (Wayson)
• Anaerob fakultatif
• Bergerak pada 25⁰ C ; tidak bergerak pada 37⁰ C
Transmisi :
Patogenesis
Infeksi oral (melalui makanan, minuman)
atau kontak dengan hewan/produk hewan
terinfeksi.
C. jejuni sensitif asam lambung.
dengan menelan 104 mo
menimbulkan infeksi
Bakteri memperbanyak diri dalam usus kecil
menembus epitel usus inflamasi tinja dgn
sel darah merah dan lekosit.
Kadang-kadang aliran darah demam enterik
Manifestasi klinis
- kejang perut, diare disertai darah,
sakit kepala, dan demam.
- C. jejuni biasanya sensitif Eritromisin
Diagnostik laboratorium
Spesimen tinja diare
Pew Gram bentuk batang khas
Dengan mikr lapang gelap / fase kontras
pergerakan cepat dari C. jejuni