Anda di halaman 1dari 14

Trematoda Paru

dr Monica Puspa Sari, M. Biomed


Pendahuluan

Paragonimus spp
Zoonotik disease
(48 spesies, hanya
and Food borne
16 spesies) infected
parasitic disease
human

Paragonimiasis Paragonimus westermani


(Taiwan, 1879)
Hospes
Spesies HP 1 HP 2 HD
P.westermani Keong air tawar Kepiting air tawar, manusia dan
udang air tawar, mamalia
daging babi hutan
yang liar
Hospes Perantara
• Hp I : Keong air dari jenis
 Melania sp
 Semisulcospira
 Thiara sp
 Perkembangan dalam Hp I : M-S-R1-R2-Sk

 Hp II : Ketam air tawar


 Potamon sp
 Eriocheir sp
 Cambarus virilis
Distribusi geografik
• Endemik  Asia timur, Amerika Latin (Peru),
dan Afrika (Nigeria).
Morfologi

• Telur berbentuk
lonjong ,
ukuran 95 x 55
mikron,
kuning kecoklatan.
Operkulum kedalam
 Cacing dewasa
hidup dalam kista
di paru
 Bentuk bulat
lonjong, biji kopi,
16x 8 mm
 Batil isap mulut
hampir sama batil
isap perut
 Testis berlobus dan
berdampingan
Siklus hidup
Cara Infeksi
• Makan ketam atau udang mentah yang
mengandung metaserkaria, dimana
metaserkaria merupakan bentuk infektif.
Gejala Klinis
• Stadium akut
batuk, demam, sputum berdarah, kehilangan selera
makan. Cacing dewasa di dalam jar paru  batuk kering
pagi hari dengan dahak berdarah.
• Stadium kronik
batuk dengan sputum kecoklat-coklatan, sakit dada,
berkeringat pada malam hari dan paragonimiasis ektopik
misal ke otak. Cacing meletakan telur shg menyebabkan
abses granulomatous gejala seperti epilepsi.
P. westermani
• Diagnosis
Diagnosis klinis didasarkan pada riwayat dan
gejala klinis.

Diagnosis fakta/sebenarnya (diagnosis secara


parasitologi); menemukan telur di dalam sputum
(dahak), tinja.

Diagnosis lain : Radiologi , Ct Scan, ELISA


P. westermani
• Pengobatan dan Pemberantasan
Praziquantel 3 x 25 mg/kg bb selam 2 hari.

• Memasak crustaceans (udang, kepiting).


• Kondisi sanitasi diperbaiki.

Anda mungkin juga menyukai