Henti napas
Tenggelam
Stroke
Obstruksi jalan napas
Epiglotitis
Overdosis obat-obatan
Tersengat listrik
Infark miokard
Tersambar petir
Koma akibat berbagai macam kasus.
Henti jantung
Jika Saya Menemukan Pasien yang Henti nafas dan
Henti jantung dan tidak menemukan tanda-tanda
kematian,
D
• Danger Pastikan keamanan
A • Alert
V • Verbal
P • Pain
U • Unresponsive
Hati-hati kemungkinan
trauma leher !!!
RESPONSE
Terlambat dapat
menimbulkan
1. Minta Pertolongan kecacatan dan
2. Lakukan bantuan kematian
hidup dasar
3. Hentikan perdarahan
4. Pasang spalk/bidai STABIL
5. Evakuasi
ADZ-IDeT,MEI 2017
CIRCULATION
Pastikan ada tidaknya nadi
karotis
1. Raba nadi karotis, 2-3 cm
di samping trakhea
2. Jika tidak ada nadi
Mulai lakukan siklus
30 kompresi dan 2
ventilasi
3. Jika ada nadi
Beri 1 ventilasi tiap 6
detik (10-12 x/mnt)
CIRCULATION
Dengan posisi badan tegak
lurus, penolong
mengkompresi dada lurus
ke bawah secara teratur
dengan kecepatan 100-
120x/menit
Kedalaman adekuat:
Kedalaman Rasio Kecepatan
Dewasa 2”-2,4” 30:2 (1 atau 2 Penolong) 100-120x/menit
(5-6 cm)
Anak 2” (5 cm) 30:2 (1 penolong) 100-120 x/menit
15:2 (2 penolong)
Bayi 1,5” (4 cm) 30:2 (1 penolong) 100-120x/menit
15:2 (2 penolong)
15
AIRWAY = BEBASKAN JALAN NAFAS
Terdiri atas 2
tahap:
1. Membuka jalan
napas CHIN LIFT
2. Membersihkan
jalan napas
JAWT
TRUST
BREATHING = BANTUAN NAFAS
Breathing
1. Mulut ke mulut 1
2. Mulut ke hidung 2
3. Mulut ke
sungkup
4. Dengan Kantung
Pernafasan 3
4
EVALUASI
Posisi
Mantap
ADZ-IDeT,MEI 2017
RJP DIHENTIKAN BILA ????