4:1
(wanita 26 % dan pria 7%)
ETIOLOGI
0 Defisiensi yodium
0 Autoimmun
0 Dishormogenesis
0 Radiasi
0 Infeksi
0 Neoplasma
ANATOMI
“thyroid” organ berbentuk
perisai segi empat dan
merupakan kelenjar endokrin
yang paling banyak
vaskularisasinya
Dibungkus oleh capsula yang
berasal dari lamina pretracheal
fascia profunda.
KLASIFIKASI STRUMA
STRUMA
STRUMA
1.Struma Non-Toxic
STRUMA
1.Struma Non-Toxic
STRUMA
2. Struma Toxic
Nodular toxic goiter
(Plummer’s disease)
DIFFUSE TOXIC GOITER
(Grave’s disease)
STRUMA
2. Struma Toxic
Nodular toxic goiter
(Plummer’s disease)
NODULAR TOXIC GOITER
(PLUMMER’S DISEASE)
PEMERIKSAAN
ANAMNESIS PEMERIKSAAN FISIS
PENUNJANG
PEMERIKSAAN PENUNJANG
0 Pemeriksaan laboratorium, yaitu dengan mengukur
kadar T4, T3, TBG, TSH
0 Pemeriksaan radiologi
0 Pemeriksaan sitologi
0 Pemeriksaan patologi
PENATALAKSANAAN
1. Terapi Konsevatif
2. Radioterapi
3. operasi/ pembedahan:
- Tiroidektomi total
- Tiroidektomi subtotal / parsial
- Tiroidektomi near total
- Lobektomi subtotal
- Lobektomi Total (Hemitiroidektomi =
ismolobektomi)
INDIKASI OPERASI
0 Perkiraan adanya keganasan
0 Riwayat radiasi pada daerah kepala dan leher.
0 Gejala-gejala penekanan
0 Perluasaan kedaerah substernal
0 Pembesaran yang progresif
0 Gangguan Kosmetik (atas permintaan pasien)
KONTRAINDIKASI OPERASI
• Struma toksik yang belum dipersiapkan sebelumnya
• Struma dengan dekompensasi kordis dan penyakit
sistemik yang lain yang belum terkontrol (misalnya
DM, hipertensi, dsb)
• Struma besar yang melekat erat ke jaringan leher,
sehingga sulit digerakkan (biasanya karena
karsinoma).
• Struma (karsinoma) yang disertai vena cava superior
syndrorne
KOMPLIKASI
Komplikasi Awal:
Pendarahan
Paralise n. rekurens laringeus
Paralise n.laringeus superior
Trakeomalasia
Infeksi
PROGNOSIS
0 Prognosis dari Struma biasanya baik
0 Semua struma harus diamati dengan uji dan biopsy
KOMPLIKASI
Komplikasi Lanjut:
Keloid
Hipotiroid
Hipertiroid yang kambuh
TERIMA KASIH