Definisi
1. Penemuan dini
2. Pengobatan MDT sampai RFT
3. Deteksi dan penanganan reaksi secara
cepat dan tepat
4. Monitoring fungsi saraf tepi
5. Perawatan diri
6. Alat bantu
7.Rehabilitasi medik
REAKSI
TIPE I : TIPE II :
ME KEKEBALAN ME KEKEBALAN
SELULER HUMORAL
Jenis reaksi kusta
Type 1 Type 2
Deman ringan sp berat disertai
K.u: demam ringan/tanpa demam
kelemahan umum
Kulit: BERCAK meradang kadang Timbul nodul ENL, merah, lunak,
timbul bercak baru nyeri tekan kadang pecah
Saraf tepi:sering terjadi neuritis dan Jarang terjadi neuritis dan atau
atau gangguan fungsi gangguan fungsi
saraf kulit
Sistem Kekebalan Tubuh kuman kusta
Body’s immune system
(Respons seluler)
“perang”
serang !! peradanga
n
Kulit merah,
bengkak, panas
nyeri tekan dan
ggn fungsi saraf.
Reaksi type I berat
Situbondo 5-7-2005
Situbondo 6-7-2005
Reaksi kusta tipe 2 = ENL
SARAF KULIT
Pecahan Kuman
Aliran darah sistemik mati Globus /
Kuman
hancur
Protein kuman masuk / ikut
Aliran darah sistemik
Kuman patah-
Memacu respon kekebalan tubuh patah/hancur
terurai
peradangan di mana-mana
(di luar bercak kusta/saraf)
(respons humoral)
Dosis
per hari 40
mg 30
mg 20
15
mg 10
mg
mg 5
mg
Minggu
ke : 1 - 2 3 - 4 5 - 6 7 - 8 9 - 10 11 - 12
Follow up Pemeriksaan POD
Pengobatan Reaksi Tipe 2 (ENL) berat berulang
Prednison :
Dosis
per hari
40
mg 30
mg 20
mg 15
mg 10
Minggu mg 5
ke : mg
STOP
11-12
1-2 3-4 5-6 7-8 9-10
Follow up
KHUSUS BILA ADA NEURITIS
ATAU NYERI TEKAN SARAF TEPI
Nyeri
Blm kurang 60mg
1mgg 50mg
1mgg
40mg Nyeri
Blm kurang
I mgg 2 mgg 2 mgg
Nyeri 2 mgg
40mg 30mg
berkurang 2 mgg
20mg 15
Nyeri 10
Berkurang
/hilang Nyeri hilang Nyeri hilang Nyeri hilang 5
Nyeri hilang
2 mgg
stop
Manajemen Reaksi
monitoring
fx saraf
PENGOBATAN
REAKSI
MDT
BERAT
RFT
PASKA
PENGOBATAN HARUS BISA DIDETEKSI &
DIOBATI CEPAT DAN TEPAT
DINI
Harus ada
komunikasi dua arah
Sudah minum obat
Jadi begini?
After 6 months approached
Sampang Juni
2005