Oleh
Anasthasia Francis Mineche A., S. Ked
11218011168/1718012025
Perceptor
dr. Fitriyani, Sp.S., M. Kes
• Riwayat DM (+)
RPK • Riwayat HT (-), sakit jantung (-)
Vital sign
Tekanan darah : 140/90 mmHg
Nadi : 84 x/menit,
RR : 20 x/menit
Suhu : 36,3o C
Gizi : cukup
*
Kepala
• Rambut : hitam beruban, lurus, lebat, dan tidak mudah dicabut
• Mata : Konjungtiva tidak anemis, sklera anikterik
• Telinga : Liang lapang, simetris, serumen minimal
• Hidung : Deviasi septum (-), sekret (-), nafas cuping hidung (-)
• Mulut : Bibir tidak kering, sianosis (-), lidah putih
Leher
(Cor) (Pulmo)
Inspeksi : Iktus kordis tidak Inspeksi : Pergerakan dinding
tampak dada kanan-kiri simetris
N.Olfactorius (N.I)
• Daya penciuman hidung : normosmia
N.Opticus (N.II)
• Tajam penglihatan : tidak
dilakukan
• Lapang penglihatan
: normal
• Tes warna
: tidak
N.Occulomotorius, N.Trochlearis, N.Abdusen
(N.III – N.IV – N.VI)
•Kelopak Mata
Ptosis : (-/-)
Endophtalmus : (-/-)
Exopthalmus : (-/-)
• Pupil
Ukuran : (3 mm / 3 mm)
Bentuk : (Bulat / Bulat)
Isokor/anisokor : Isokor
Posisi : (Sentral / Sentral)
Refleks cahaya langsung : (+/+)
Refleks cahaya tidak langsung : (+/+)
Gerakan Bola Mata
*Medial : normal
*Lateral : normal
*Superior : normal
*Inferior : normal
*Obliqus superior : normal
*Obliqus inferior : normal
*Refleks pupil akomodasi : normal / normal
*Refleks pupil konvergensi: normal / normal
N.Trigeminus (N.V)
•Sensibilitas
• Ramus oftalmikus : normal
• Ramus maksilaris : normal
• Ramus mandibularis : normal
• Motorik
• M. masseter : normal
• M. temporalis : normal
• M. pterygoideus : normal
• Refleks
• Refleks kornea : tidak dilakukan
• Refleks bersin : tidak dilakukan
N.Fascialis (N.VII)
Sensoris
Pengecapan 2/3 depan lidah: tidak dilakukan
N.Acusticus (N.VIII)
N.cochlearis
• Ketajaman pendengaran : normal
• Tinitus : (-/-)
N. Vestibularis
• Test vertigo : Tidak dilakukan
• Nistagmus : (-)
N.Glossopharingeus dan N.Vagus (N.IX dan N.X)
N.Hipoglossus (N.XII)
• Atropi : (-)
• Fasikulasi : (-)
• Deviasi : (+) kearah kanan
Tanda Perangsangan Selaput Otak
Fungsi Luhur
* Fungsi bahasa : baik
* Fungsi orientasi : baik
* Fungsi memori : baik
* Fungsi emosi : baik
Algoritma Gajah Mada
• Penurunan kesadaran: ( - )
• Nyeri kepala :(-)
• Refleks babinsky :(-)
Siriraj Score
• Penurunan kesadaran: (-)
• Nyeri kepala : (-)
• Muntah : (-)
•Ateroma : (-)
Kesan:
Infarct lobus
temporal sinistra
• Hemiparese dextra +
Diagnosis klinis parese N.XII
Diagnosis Banding
• Stroke Hemoragik
Penatalaksanaan
1. Umum
• Tirah baring
• Pantau ABC dan tanda vital
• Hindari faktor resiko
2. Medikamentosa
Prognosis
• Quo ad vitam = dubia ad bonam
• Quo ad functionam = dubia ad malam
• Quo ad sanationam = dubia ad malam
*FOLLOW UP
HARI/
TGL
CATATAN TINDAKAN
Status Neurologi
Nervus VII:
Diam : simetris
Tertawa : simetris
Meringis: simetris
Mengembungkan pipi : simetris
Extremitas :
Gerak : (aktif/pasif)– (aktif/pasif)
Kekuatan otot : 4/5 – 4/5
Analisis kasus
1. Apakah diagnosis pada pasien sudah tepat?
2. Apakah penatalaksanaan pada pasien sudah tepat?
3. Bagaimanakah prognosis pada pasien tersebut?
4. Apakah diagnosis banding kasus tersebut?
stroke
• Stroke adalah sindroma
klinis yang berkembang
cepat akibat gangguan
Anamnesis otak fokal maupun global
dengan gejala – gejala
yang berlangsung selama
24 jam atau lebih dan
Pemeriksaan dapat menyebabkan
fisik kematian tanpa ada
penyebab lain yang jelas
selain kelainan vascular
Pemeriksaan WHO,
penunjang 2006*
Pembuluh darah
Oklusi
Iskemia
Hipoksia
Na & K influk
Retensi cairan
Oedem serebral
Gg.kesadaran, kejang fokal,
hemiplegia, defek medan penglihatan,
afasia
ANAMNESIS
Teori
Pada pasien:
Penurunan
kesadaran (-)
sakit kepala (-)
refleks babinski(-)
STROKE non
HEMORAGIK
*Skor Stroke Siriraj
Rumus :
• (2,5 x derajat kesadaran) + (2 x nyeri kepala)
+ (2 x muntah) + (0,1 x tekanan diastolik) – (3
x penanda ateroma) – 12
Keterangan :
• Derajat kesadaran: Skor pasien:
0 = kompos mentis; 1 = somnolen; 2 = (2,5 x 0) + (2 x
sopor/koma 0) + (2 x 0) +
• Muntah : 0 = tidak ada; 1 = ada (0,1 x 100) - (3
• Nyeri kepala : 0 = tidak ada; 1 = ada x 0) – 12 = -2
• Ateroma : 0 = tidak ada; 1 = STROKE non
salah satu atau lebih (diabetes; angina;
penyakit pembuluh darah) HEMORAGIK
Hasil :
• Skor 0 : Lihat hasil CT-Scan
• Skor > 1 : Perdarahan supratentorial /
hemoragik
• Skor < 1 : Infark serebri / iskemik
TES DEFISIT RESPON NIHSS Masuk NIHSS Keluar
42
Adams HP, et al. Guidelines for Early Management of Adults with Ischemic Stroke. Stroke 38:1655, 2007
Fisioterapi
*Prognosis
Prognosis ad • keadaan pasien pada saat datang yang
vitam dubia ad masih dalam keadaan umum yang cukup
baik
bonam
Diagnosis banding
Stroke hemoragik adalah stroke yang disebabkan oleh
perdarahan intrakranial non traumatik. Pada strok
hemoragik, pembuluh darah pecah sehingga menghambat
aliran darah yang normal dan darah merembes ke dalam
suatu daerah di otak dan merusaknya.
Gracias