Anda di halaman 1dari 12

BUNGA MAWAR

(Rose Sp.)
KELOMPOK 3
Selly rahayu
Mia
Muhammad Adzlan.s
Fahmi Yahya
Sejarah Bunga Mawar
Bunga mawar berasal dari dataran Cina,Timur Tengah dan
juga Eropa Timur.Dalam perkembangannya menyebar luas di
daerah beriklim dingin (sub-tropis ) dan panas (tropis).
Klasifikasi
Kingdom : Plantae
Divisi : Spermatophyta
Sub Divisi : Angiospermae
Kelas : Icotyledonae
Ordo : Rosaneles
Famili : Rosaceae
Genus : Rosa
spesies : Rosa SP.
Morfologi
Buah

Bunga Akar

Batan
Daun
g
Syarat Tumbuh
IKLIM
1.Curah hujan
Curah hujan yang optimal bagi pertumbuhan mawar adalah
1500-3000 mm/th.
2.Cahaya
Cahaya yang di perlukan oleh mawar dengan lama penyinaran
5-6 jam/hari.
3.Suhu dan kelembaban udara
Suhu udara yang optimal untuk pertumbuhan mawar yaitu 18-
26derajat c dan kelembaban 70-80%.
MEDIA TUMBUH
Tanaman mawar cocok pada tanah liat berpasir (kandungan
liat 20-30%),subur gembur banayk mengandung bahan organik.
Teknik Perbanyakan Tanaman
1.Cangkok
Yaitu dengan cara menyayat batang dan menempelkan tanah
kemudian membungkusnya menggunakan plastik.
2.Stek
Yaitu melakukan pemotongan dari beberapa bagian tanaman
seperti pada daun,batang dan tangkai.
3.Sambung pucuk
yaitu dengan menyatukan pucuk pada batang bawah pada
tumbuhan sejenis.
4.Runduk
Yaitu dengan cara merundukan sedikit batang dengan cara
dierat ke dalam tanah.
5.Kultul jaringan
Dengan cara mengambil jaringan tertentu untuk di isolasi.
Teknik Budidaya
1.Pengolahan tanah
Dilakukan untuk mempersiapkan lahan yang akan di jadikan
media tanam.
2.Pemupukan dasar
Dengan pupuk organik (pupuk kandang/kompos) 20-30 ton /ha
.
3.Pembuatan bedengan
Buat bedengan dengan ukuran 100-120 cm,tinggi 30 cm,jarak
antara bedengan 30-40 cm.
4.Pembuatan lubang tanam
Buat lubang tanam pada jarak 60-60 cm atau 70-70 cm,
ukuran lubang 45-45-45 cm,dan kedalaman lubang sekitar 45-
55 cm.
5.Penanaman
Waktu penanaman mawar adalah pada awal musim hujan ,
bila keadaan air memadai dapat di lakukan sepanjang
musin?tahun.
Teknik Pemeliharaan
1.Penyiraman
Penyiraman dapat dilakukan setiap 2hari sekali.
2Pemupukan
Bisa menggunakan pupuk organic dan juga pupuk
khusus tanaman hias.
3.Pemamgkasan
Dilakukan pada batang yang sudah kering,dan
seluruh cabang yang mengarah pada bagian dalam
tanaman.
Pengendalian Hama Dan Penyakit
Hama
1.Thrips
Hama jenis ini menyerang pada bagian daun muda dan
bunga.
Cara pengendaliannya yaitu dengan menyemprotkan
insektisida dengan bahan aktif diafentiuron.
2.Bercak hitam
Hama in terdapat pada bagian tepi daun dan membuat
tepi daun bergerigi.
Cara pengendaliannya cukup dengan memotong bagian
bunga ,dan menyemprotkan fungisida berbahan aktik
propineb.
PENYAKIT
Embun tepung
Penyakit ini sangat gemar
menyerang tanaman yang baru di
tanam atau yang berumur muda.
Cara pengendaliannya dengan
menyemprotkan pestisida
PANEN PASCA PANEN

Anda mungkin juga menyukai