Bioteknologi konvesional
Vaksin digunakan
untuk mencegah
serangan penyakit
terhadap tubuh yang
berasal dari
mikroorganisme.
Vaksin didapat dari
virus dan bakteri yang
telah dilemahkan atau
racun yang diambil dari
mikroorganisme
tersebut.
c. Pembuatan antibiotika
B. Kunci utama
pengembangan PCR adalah menemukan bagaimana cara amplifikasi
hanya pada urutan DNA target dan meminimalkan amplifikasi urutan
non-target.
C. Proses
itb.ac.id
Lo 2 c.Terapi Gen
Terapi gen adalah suatu teknik terapi yang
digunakan untuk memperbaiki gen-gen mutan
(abnormal/cacat)yang bertanggung jawab terhadap
terjadinya suatu penyakit. Pada awalnya, terapi gen
diciptakan untuk mengobati penyakit keturunan
(genetik) yang terjadi karena mutasi pada satu gen.
Penggunaan terapi gen pada penyakit dilakukan dengan
memasukkan gen normal yang spesifik ke dalam sela
yang memiliki gen mutan. Terapi gen kemudian
berkembang untuk mengobati penyakit yang terjadi
karena mutasi di banyakgen, seperti kanker. Selain
memasukkan gen normal ke dalam sel mutan,
mekanisme terapi gen lain yang dapat disunakan adalah
melakukan rekombinasi homolog untuk melenyapkan
gen abnormal dengan gen norma, mencegah ekspresi gen
abnormal melalui teknik peredaman gen, dan melakukan
mutasi balik selektif sehingga gen abnormal dapat
berfungsi normal kembali.
Saat ini para ilmuawan sedang mencoba beberapa cara
kerja terapi gen untuk pengobatan kanker:
Menambahkan gen sehat pada sel yang memiliki gen
cacat atau tidak lengkap
Menghentikan aktivitas gen kanker
Menambah gen tertentu pada sel kanker sehingga
lebih peka terhadap kemoterapi maupun radiasi
Menambahkan gen tertentu sehingga sel-sel tumor
atau kanker lebih mudah dikenali dan dihancurkan
oleh sistem kekebalan tubuh
Menghentikan gen yang berperan dalam
pembentukan jaringan pembuluh daraha baru
(angiogenesis)
Memberikan gen yang mengaktifkan protein toksik
tertentu pada sel kanker, sehingga sel tersebut
melakukan aksi apoptosis
PENGERTIAN
1. Pembuatan media
Media teridiri dari garam mineral, vitamin, dan hormon,
tambahannya adalah agar dan gula
2. Inisiasi
Adalah pengambilan eksplan dari bagian tanaman yang
harus dikulturkan, bagiam yang sering digunakan adalah
tunas
3. Sterilisasi
Segala kegiatan harus dilakukan di tempat steril, yaitu
dalam lamnar flow. Alat dan teknisi juga steril
4. Multiplikasi
Kegiatan memperbanyak calon tanaman dengan menanam
eksplan pada media
5. Pengakaran
Adalah fase di mana eksplan akan menunjukkan adanya
pertumbuhan akar yang menandai bahwa proses kultur
jaringan berjalan baik
6. Aklitimasi
Kegiatan memindahkan eksplan keluar dari ruangan
aseptik ke lahan