Anda di halaman 1dari 7

PROGRAM PENYEDIAAN AIR MINUM DAN

SANITASI BERBASIS MASYARAKAT (PAMSIMAS)

KELOMPOK:
APLIANCE ATI BALLE
NUR ARIFAH
SUMAYYAH JAMAL H. M. ARIFIN
SUSAN G. P. KALLA
SYAFAATU M. SYARI
YAYEN D. NAINATUN
• Lokasi Pelaksanaan: Desa Oenak, Kecamatan
Noemuti, Kabupaten TTU
• Masalah yang terjadi: kurangnya ketersediaan
air bersih di desa Oenak sehingga akses
terhadap sanitasi kurang baik dan
memungkinkan terjadinya penyakit diare dan
penyakit kulit.
Penyelesaian:
• Tahap persiapan:
- Petugas Puskesmas datang ke tengah masyarakat untuk
mengenal potensi yang ada pada masyarakat baik SDM
(tenaga, waktu) dan SDA (air, tanah, hutan)
- Petugas mengenali masalah yg terjadi yakni
ketersediaan air bersih yg tidak tercukupi sehingga akses
terhadap sanitasi kurang
- Setelah itu, petugas menyadarkan masyarakat dengan
cara menggerakkan masyarakat agar menyadari masalah
kekurangan air bersih tersebut sehingga diharapkan
peran serta dan keaktifan masyarakat dalam kegiatan
Pamsimas dengan memanfaatkan SDM dan SDA yang
ada.
- Setelah itu, petugas menyadarkan
masyarakat dengan cara menggerakkan
masyarakat agar menyadari masalah
kekurangan air bersih tersebut sehingga
diharapkan peran serta dan keaktifan
masyarakat dalam kegiatan Pamsimas dengan
memanfaatkan SDM dan SDA yang ada.
• Tahap Pelaksanaan :
– Petugas dan masyarakat melakukan penyusunan rencana
kerja masyarakat (RKM).
– Selanjutnya dilakukan pelatihan bagi masyarakat yang
berkaitan dengan pembangunan konstruksi sarana air
minum dan sarana sanitasi sekolah sesuai dengan RKM
yang telah disusun.
– Setelah dana cair dilakukan pembangunan konstruksi
sarana oleh masyarakat dengan memanfaatkan sumber
daya yang telah ditentukan sebelumnya yaitu kontribusi
masyarakat baik dalam bentuk uang tunai minimal 4%
maupun natura minimal 16% serta sumber pendanaan dari
rekening KKM (Kelompok Keswadayaan
Masyarakat)/BPSPAMS.
-Setelah dana cair dilakukan pembangunan
konstruksi sarana oleh masyarakat dengan
memanfaatkan sumber daya yang telah ditentukan
sebelumnya yaitu kontribusi masyarakat baik dalam
bentuk uang tunai minimal 4% maupun natura
minimal 16% serta sumber pendanaan dari rekening
KKM (Kelompok Keswadayaan
Masyarakat)/BPSPAMS.
REFERENSI

• www.ampl.or.id
• www.pamsimas.org

Anda mungkin juga menyukai