Presentation1 1
Presentation1 1
KLASIFIKASI UNSUR
Triade Dobereiner
John W. Dobereiner adalah orang
pertama yang menemukan adanya hubungan
antara sifat unsur dan massa atom relatif.
John W. Dobereiner pada tahun 1829
mengelompokan unsur-unsur berdasarkan
kemiripan sifat-sifatnya.
Triade Dobereiner
Triade 1 Triade 2 Triade 3 Triade 4 Triade 5
Li Ca S Cl Mn
Na Sr Se Br Cr
K Ba Te I Fe
Contoh :
Triade Ar Rata-Rata Unsur Pertama dan
1 Ketiga
Li 7
Na 23 Ar = (7+39/2) = 32
K 39
Kelemahan Triade Dobereiner
MUATAN INTI
EFEKTIF
Sifat Senyawa Na Mg Al Si P S Cl Ar
Dari kiri ke kanan unsur periode ketiga memiliki harga potensial reduksi 5
standart yang semakin positif sehingga sifat pereduksinya semakin berkurang dan
sifat pengoksidasinya semakin bertambah.
B. Sifat Logam dan Nonlogam
Na, Mg, dan Al merupakan unsur logam, sedangkan unsur-
unsur P, S, dan Cl merupakan unsur nonlogam. Adapun Si
merupakan unsur metalloid (semi logam). Argon (Ar)
termasuk golongan gas mulia yang bersifat inert (sulit
bereaksi).
C. Sifat Asam-Basa
1.Sifat Basa
Dari kiri ke kanan, unsur-unsur periode ketiga memiliki harga
ionisasi yang semakin besar sehingga semakin sukar
melepas electron. Jadi, dari kiri ke kanan sifat basa unsur
periode ketiga semakin lemah.
2. Sifat Asam
Energi ionisasi unsur periode ketiga dari kiri ke kanan
semakin besar sehingga semakin mudah menarik electron
dari atom oksigen. Jadi dari kiri ke kana sifat asam unsur
periode ketiga semakin kuat.
Sifat Kimia Unsur Transisi Periode Keempat
Unsur transisi mempunyai sifat khas yang berbeda dengan unsur lain.
Adapun sifat khasnya antara lain, sebagai berikut:
Persamaan :
1.Keduanya dapat membentuk senyawa-senyawa dengan bilangan
oksidasi +1.
2.Keduanya merupakan penghantar listrik.
Perbedaan :
1.Senyawa hidroksida dari logam golongan I A semuanya larut dalam
air dan merupakan basa kuat, sedangkan senyawa hidroksida dari
logam golongan I B sukar larut dalam air dan bersifat basa lemah
(kecuali perak hidroksida).
2.Senyawa logam golongan I A hampir semuanya larut baik dalam air,
sedangkan senyawa logam golongan I A sebagian besar sukar larut
dalam air.
3.Unsur-unsur logam golongan I A sukar membentuk senyawa
kompleks, sedangkan unsur-unsur logam golongan I B dapat
membentuk banyak senyawa kompleks yang stabil .