Hotel
Ni Luh Putu Ayu Indri Istadewati
ANGGOTA
Gede Mahaputra Chrisandita
KELOMPOK
05 SPI di perhotelan
Struktur organisasi di departemen
06 akuntansi
Definisi akuntansi menjadi lebih luas lagi sebagaimana yang dimuat dalam
Statement of Accounting Principle Board No.4 (1970)
PENGERTIAN
AKUNTANSI
BAGAN DAN SIKLUS AKUNTANSI PADA USAHA PERHOTELAN
Kerangka kerja
SFAC No. 1 berisi tujuan pelaporan. konseptual adalah
suatu sistem koheren
yang terdiri dari tujuan
dan konsep
fundamental yang
SFAC No. 2 berisi karakteristik kualitatif
saling berhubungan,
informasi akuntansi. yang menjadi landasan
bagi penetapan
standar yang konsisten
dan penentuan sifat,
SFAC No. 3 berisi definisi pos-pos yang
fungsi, serta batas-
terdapat dalam laporan batas dari akuntansi
keuangan. keuangan dan laporan
keuangan.
SFAC No. 4 Berisi pelaporan keuangan Level Pertama
Tujuan Utama
entitas non bisnis.
perioda.
Level Ketiga
SFAC No. 7 Berisi kerangka kerja pemakaian arus kas masa
Konsep Pengakuan
depan yang diharapkan dan nilai sekarang
(present value) sebagai dasar pengukuran.
dan Pengukuran
Asumsi Prinsip Bawaan
SFAC No. 8 berisi tujuan pelaporan keuangan.
Tingkat Pertama:
Tujuan Dasar
Tujuan pelaporan keuangan (objectives of financial
Level Pertama reporting) adalah untuk menyediakan informasi:
Tujuan Utama
1. Yang berguna bagi mereka yang memiliki
pemahaman memadai tentang aktivitas bisnis dan
ekonomi untuk membuat keputusan investasi serta
kredit;
2. Untuk membantu investor yang ada dan potensial,
kreditor yang ada dan potensial, serta pemakai
lainnya dalam menilai jumlah, waktu, dan
ketidakpastian arus kas masa depan;
3. Tentang sumber daya ekonomi, klaimterhadap
sumber daya tersebut, dan perubahan di dalamnya.
Tingkat Kedua:
Konsep-konsep
Fundamental
Agar berguna dalam pengambilan keputusan (decision
Level Kedua usefulness), informasi akuntansi harus memiliki dua
Konsep Fundamental kualitas yaitu kualitas primer dan kualitas sekunder.
Karakteristik
Elemen Statmen
Kualitatif Informasi 1. Kualitas Primer
Keuangan
Akuntansi a) Relevansi
b) Keandalan
c) Keberdayaujian
d) Kenetralan
e) Kejujuran penyajian
2. Kualitas Sekunder
a) Keberdayabandingan
b) Konsistensi
Tingkat Ketiga:
Pengakuan dan
Pengukuran
Asumsi-asumsi Dasar
Level Ketiga Asumsi-asumsi menyediakan satu landasan
Konsep Pengakuan bagi profesi akuntansi. Jadi, asumsi dasar akuntansi
dan Pengukuran adalah anggapan-anggapan yang digunakan oleh para
akuntan agar akuntansi dapat dipraktikkan.
Asumsi Prinsip Bawaan
1. Asumsi entitas ekonomi 2. Kesinambungan
3. Asumsi unit monetere 4. Asumsi periodisitas
Pemantauan (Monitoring)
The Canadian Institute of Chartered Accountants Criteria
of Control Committee (CoCo) memfokuskan diri pada
empat pertanyaan utama yakni:
Apakah perusahaan
mempunyai tujuan yang benar ?
Commitment
Capability