Anda di halaman 1dari 25

INTERPRETASI

INDIKATOR
PERTUMBUHAN
I. Indikator Pertumbuhan
• Menilai status pertumbuhan anak
• Dari hasil pengukuran : BB,PB,TB
• Mempertimbangkan umur
II. Jenis Indikator
1. Panjang/Tinggi Menurut Umur
(PB/U,TB/U)
2. Berat Badan Menurut Umur (BB/U)
3. Berat Badan Menurut Panjang/Tinggi
Badan (BB/TB,BB/PB)
4. Indeks Massa Tubuh (IMT) menurut
umur (IMT/U)
I. Mencantumkan Angka Hasil
Pengukuran (Ploting)
• Dalam memplot angka hasil pengukuran,
perlu dipahami beberapa istilah yang
berhubungan dengan grafik yaitu:
• Sumbu X – garis horisontal pada grafik
menunjukkan umur atau panjang badan
anak. Plot titik pada garis vertikal sesuai
dengan umur penuh
• Sumbu y mrupakan garis baku vertikal
yang teletak diseblah kiri grafik. Garis ini
menunjukkan panjang/tinggi badan,berat
badan atau indeks massa tubuh (IMT)
• Letakkan titik – angka hasil pengukuran
yang diplot pada sebuah grafik yang
terletak pada perpotongan antara sumbu x
(misalnya umur) dengan garis terhadap
sumbu y
2. Memplot Panjang/Tinggi Badan
Menurut Umur (PB/U,TB/U
• PB/U atau TB/U : Panjang/tinggi badan
menurut umur
• Mengdentifikasi anak-anak pendek
• Dpat mengidentifikasi status gizi masa lalu
Cara Menplot PB/U atau TB/U
• Tentukan umur anak lalu plot pada garis
vertikal
• Plot panjang/tinggi badan diantara garis
horizontal
• Hubungkan titik hasil pengukuran
kunjungan pertama dan kunjungan
selanjutnya
3. Memplot Berat Badan Menurut
Umur
• Refleksi BB dibandingkan dengan umur
• Menilai seorang anak beratnya kurang
atau sangat kurang
• Relatf mudah diukur
• Menggambarkan status gizi saat ini
Cara Memplot grafik BB/U

• Tentukan Umur anak dalam bulan pada


garis vertikal
• Plot BB pada garis horizontal
• Hubungkan titik hasil pengukuran
kunjugan pertama dengan selanjutnya
dengan suatu garis lurus untuk lihat
kecenderungan pertumbuhan.
Memplot BB/PB atau BB/TB
• Menggambarkan BB yang proporsional
• Terhadap panjang/tinggi badan
• Mengidentifikasi kurus atau sangat kurus
• Menggambarkan status gizi saat ini.
Cara Ploting
• Plot angka panjang/tinggi badan pada
garis vertikal yang sesuai
• Plot berat badan setepat mungkin pada
garis horisontal
• Hubungkan hasil plot untuk kunjungna
berikutnya dengan garis lurus untk melihat
kecenderungan pertumbuhan
4. Interpretas Hasil Ploting
Berdasarkan Indikator
Pertumbuhan
• Garis lengkung pada grafik : interpretasi
pertumbuhan
• Garis 0 : angka media (rata-rata)
• Garis Z score : menunjukkan jarak dari
rata-rata
• Angka yang diplot jauh dari median baik
kearah positif maupun negatif : ada
masalah pertumbuhan.
Identifikasi Masalah Pertumbuhan
Berdasarkan Hasil Ploting
• Cara baca :
1. Titik antara garis Z score – 2 dan – 3
disebut dibawah -2
2. Titik antara garis Z score +2 dan +3
disebut diatas + 2
3. Jika hasil plot tepat pada garis score
maka dianggap masuk kateori yang lebih
ringan
Masalah Pertumbuhan
Tabel Indikator Pertumbuhan Menurut Z - Score

Indikator Pertumbuhan
Z - Score
PB/U atau TB/U BB/U BB/PB atau BB/TB IMT/U

Diatas 3 Lihat Catatan 1 Sangat Gemuk (Obes) Sangat Gemuk (Obes)

Diatas 2 Lihat Catatan 2 Gemuk (Overweight) Gemuk (Overweight)

Risiko Gemuk (Lihat Risiko Gemuk


Diatas 1
Catatan 3) (Lihat Catatan 3)

0 (Angka Median)

Dibawah - 1

Pendek (Stunted) Berat Badan Kurang


Dibawah - 2 Kurus (Wasted) Kurus (Wasted)
(Lihat Catatan 4) (Underweight)

Sangat Pendek Berat Badan Sangat


Sangat Kurus (Severe Sangat Kurus
Dibawah - 3 (Severe Stunted) Kurang (Severe
Wasted) (Severe Wasted)
(Lihat Catatan 4) Underweight)

Menurut Standar Pertumbuhan Anak WHO 2005


Catatan :
1. Seorang anak pada kategori ini termasuk
sangat tinggi dan biasanya tidak menjadi
masalah kecuali anak yang sangat tinggi
mungkin mengalami gangguan endokrin
seperti adanya tumor yang memproduksi
hormon pertumbuhan. Rujuklah anak tersebut
jika diduga mengalami gangguan endokrin
(misalnya anak yang tinggi sekali menurut
umurnya sedankan tinggi orang tua normal
2. Seorang anak berdasarkan BB/U pada
kategori ini ,kemungkinan mempunyai
Masalah pertumbuhan , tetapi akan lebih
baik bila anak ini dinilai berdasarkan
indicator BB/PB atau BB/TB atau IMT/U
3. Hasil ploting diatas 1 menunjukkan
kemungkinan risiko. Bila kecenderungan
menuju garis Z score 2 berarti resiko
lebih pasti
4. Anak yang pendek atau sangat pendek
kemungkinan akan menjadi gemuk bila
mendapatkan intervensi gizi yang salah
5. Menentukan Masalah
Pertumbuhan Berdasarkan 4 grafik
• Perlu di ingat untuk menentukan masalah
pertumbuhan dengan mengamati keempat
indikator.
• Contoh : anak BB/U berat badan sangat
kurang maka perlu dipertimbangkan
dengan indikator PB/U atau BB/PB
• PB/U atau TB/U : Anak yang pendek
merupakan akibat dari kekurangan zat giz
dalam waktu yang lama dan atau infeksi
yang berulang sehingga tidak mencapai
pertumbuhan normal
• BB/PB atau BB/TB : Indkator yang dapat
dipercaya meskipun umur tidak diketahui.
Anak yang kurus biasanya disebakan
kejadian baru tapi berat
• IMT/U : bersama dengan BB/PB,BB/TB
dapat mengidentifikasi apakah kelebihan
berat tidak sebanding dengan
pertambahan panjang/tinggi badannya
INTERPRETASI KECENDERUNGAN
PADA GRAFIK PERTUMBUHAN
• Kecenderungan dilihat dari hasil ploting
seluruh kunjungan
• Menunjukkan anak kecenderungan
pertumbuhan anak
• Pertumbuhan dan perkembangan anak
yang normal biasanya paralel dengan
garis median
Kondisi Yang Mungkin
Mengindikasikan Masalah
• Garis pertumbuhan anak memotong salah
satu garis Z score
• Terdapat satu penurunan atau kenaikan
yang tajam
• Garis pertumbuhan mendatar
• Saat ini tulangnya sedang tumbuh
• Saat ini darahnya sedang terbentuk
• Saat ini kecerdasannya sedang
berkembang
Tidak ada kata nanti untuk mereka
Kebutuhannya adalah saat ini & tak bisa ditunda

Disadur dari My name is today


Gabriel Mistral
(Penerima Hadiah Nobel dari Chile)

Anda mungkin juga menyukai