Anda di halaman 1dari 25

SITUASI PASIEN MASUK RS……

Pasien masuk RS…….


,pengalaman baru, banyak proses pemeriksaan, banyak prosedur
yang dijalani, relatif banyak yang tidak jelas…
…..Pasien tidak pernah mendapat “pendidikan untuk menjadi
pasien” …..

Pasien
…. seperti masuk
“Hutan” “hutan”
• RS menghadapi berbagai tantangan dan tekanan : meningkatnya
kompleksitas asuhan pasien, tuntutan kualitas dan safety, pemenuhan
terhadap peraturan perundangan. Dalam konteks biaya, RS harus
mengatasi kenaikan biaya staf, proses yg inefisien, pasien dgn lama dirawat
yang memanjang, prosedur yg tidak perlu dsb
• MPP-Manajer Pelayanan Pasien (Case Manager) memegang peranan
penting dalam mengatasi masalah2 tsb
• MPP jelas bukan PPA (Profesional Pemberi Asuhan) yg aktif, yg menulis
resep, mengorder pemeriksaan penunjang dsb. MPP adalah Tour Guide
• Peran MPP dapat menggabungkan beberapa karakteristik spt koordinator,
problem solver, fasilitator, konselor, manajer perencanaan, manajer finansial,
edukator, dan advokasi.
• Cara pendekatannya dlm mengatasi masalah haruslah realistis,
mempertimbangkan sifat2 dari lingkungan RS, berbagai sikap anggota tim
PPA sewaktu berinteraksi, sikap kepala instalasi/unit, maupun manajemen
lainnya dalam pelayanan pasien, yg kemungkinan tidak mempunyai
pengetahuan / petunjuk ttg peran yg dijalankan oleh MPP
DEFINISI MPP (MANAJER PELAYANAN PASIEN)
(KARS. 2017)

adalah suatu proses kolaboratif untuk asesmen,


perencanaan, fasilitas, koordinasi pelayanan,
evaluasi, dan advokasi untuk opsi dan pelayanan
bagi pemenuhan kebutuhan komprehensif
pasien dan keluarganya melalui komunikasi dan
sumber daya yang tersedia sehingga memberi
hasil asuhan pasien yang bermutu dengan biaya
efektif.
KARS
• Asuhan pasien diberikan dan dilaksanakan dengan pola
Patient/Person Centered Care–PCC.
• PCC diterapkan dalam bentuk Asuhan Pasien Terintegrasi
yang bersifat integrasi horizontal dan vertikal.
• Pada integrasi horizontal kontribusi profesi tiap-tiap PPA
adalah sama pentingnya atau sederajat.
• Pada integrasi vertikal pelayanan berjenjang
oleh/melalui berbagai unit pelayanan ke tingkat
pelayanan yang berbeda maka peranan manajer
pelayanan pasien (MPP) penting untuk integrasi tersebut
dengan komunikasi yang memadai terhadap profesional
pemberi asuhan (PPA).
• Horizontal integration :
• Integrasi dari teamwork Multidisiplin/multifungsi
• Partnership antara pasien/penerima layanan,
pengasuh dan Profesional Pemberi Asuhan.

Vertical integration
• Integrasi dari berbagai level layanan yg berbeda
seperti pelayanan primer , sekunder, tersier.
• Integrasi Vertical dari unit layanan klinis

(Integrated Health Services, Technical Brief No.1,


WHO 2008)
Profesional Clinical PCC
Pemberi Asuhan Team Leader
DPJP
Perawat/
Bidan Apoteker

Psikologi Nurisionis
Klinis Dietisien

Terapis Teknisi Medis


Fisik Penata Anestesi

Profesional Pemberi Asuhan : Lainnya PPA


mereka yg secara langsung memberikan Tugas Mandiri,
asuhan kpd pasien, a.l. dokter, perawat, Tugas Kolaboratif,
bidan, ahli gizi, apoteker, psikolog klinis,
penata anestesi, terapis fisik dsb (UU 36/2014 ttg Nakes) Tugas Delegatif
KUALIFIKASI MPP
1. Perawat
• Pendidikan minimal S1 Ners.
• Memiliki pengalaman klinis sebagai profesional pemberi
asuhan
• (PPA) minimal 3 tahun.
• Memiliki pengalaman sebagai kepala ruang rawat minimal 2
tahun.

2. Dokter
• Memiliki pengalaman minimal 3 tahun dalam pelayanan
klinis di rumah sakit.
• Memiliki pengalaman sebagai dokter ruangan minimal 1
tahun.

KARS
Pelatihan Tambahan
1. Pelatihan utk meningkatkan pengetahuan klinis terkait dgn
penyusunan dan penerapan SPO Pelayanan Kedokteran yg
terdiri dari Panduan Praktik Klinis, Alur Klinis (Clinical Pathway),
Algoritme, Protokol, Standing order.
2. Pelatihan Pelayanan Berfokus pada Person (PCC)
3. Pelatihan ttg perasuransian, jaminan kesehatan nasional, INA-
CBG’s
4. Pelatihan ttg Perencanaan Pemulangan Pasien (Discharge
planning)
5. Pelatihan Manajemen Risiko
6. Pelatihan Etiko-Legal
7. Pelatihan soft skill seperti : aspek psiko-sosio-kultural,
komunikasi interpersonal.
Peran MPP

1. Memfasilitasi pemenuhan kebutuhan asuhan pasien,


termasuk keluarga dan pemberi asuhannya, baik akut,
dalam proses rehabilitasi di RS maupun pasca rawat,
mendorong keterlibatan dan pemberdayaan pasien.
2. Mengoptimalkan terlaksananya pelayanan berfokus
pada pasien (patient centered care) dan asuhan pasien
terintegrasi, serta membantu meningkatkan kolaborasi
interprofesional
3. Mengoptimalkan proses reimbursemen

KARS
PERAN MPP
BUKAN PPA AKTIF DAN BERPERAN
• a) memfasilitasi pemenuhan kebutuhan asuhan pasien;
• b) mengoptimalkan terlaksananya pelayanan berfokus
pada pasien;
• c) mengoptimalkan proses reimbursemen; dan dengan
fungsi sebagai berikut:
• d) asesmen untuk manajemen pelayanan pasien;
• e) perencanaan untuk manajemen pelayanan pasien;
• f) komunikasi dan koordinasi;
• g) edukasi dan advokasi;
• h) kendali mutu dan biaya pelayanan pasien.
Fungsi MPP

Manajer Pelayanan Pasien menjalankan fungsi


1. Asesmen – Manajemen Pelayanan Pasien,
2. Perencanaan - Manajemen Pelayanan Pasien,
3. Komunikasi dan koordinasi
4. Edukasi dan advokasi
5. Kendali mutu dan biaya
melalui kolaborasi dgn pasien, keluarga, PPA, shg
menghasilkan outcome/hasil asuhan yg diharapkan.
Elemen-elemen Dalam Pelaksanaan
Manajemen Pelayanan Pasien
1. Identifikasi dan seleksi Pasien : fokus pd identifikasi pasien yg
akan mendpt manfaat dari pelayanan MPP. Dipertimbangkan
kebutuhan informed consent.
2. Asesmen dan identifikasi masalah dan kesempatan. Dimulai saat
admisi maupun selama dirawat secara intermiten sesuai kebutuhan.
3. Penyusunan rencana manajemen pelayanan pasien : tetapkan
sasaran intervensi dan prioritas kebutuhan pasien, termasuk kebutuhan
jenis pelayanan sesuai sumber daya yg tersedia. Atau tetapkan hasil yg
diharapkan.
4. Implementasi dan koordinasi utk pelaksanaan rencana
manajemen pelayanan pasien
5. Monitoring dan evaluasi pelaksanaan manajemen pelayanan
pasien, pemenuhan kebutuhan pasien dan hasil asuhan.
6. Terminasi proses manajemen pelayanan pasien, bila kebutuhan
pasien sdh tercapai, sdh terlaksana ke transisi pelayanan yg lebih baik.
Dokumentasi
Manajer Pelayanan Pasien

1. Form A, Evaluasi awal : a.l. Skrining, Asesmen


untuk manajemen pelayanan pasien, Identifikasi
masalah, risiko dan kesempatan, Perencanaan
manajemen pelayanan pasien
2. Form B, Catatan Implementasi : a.l. Follow up,
Monitoring, Fasilitasi, Koordinasi, Komunikasi dan
Kolaborasi, Advokasi, Hasil Pelayanan, Pelayanan
dalam transisi
3. Perencanaan Pemulangan Pasien (P3) / Discharge
Planning
Dokumentasi
Manajemen Pelayanan Pasien di Rumah Sakit
Terdiri dari dua form
Form A : 1. Identifikasi, seleksi / skrining pasien utk
Evaluasi manajemen pelayanan pasien
Awal MPP 2. Asesmen untuk manajemen pelayanan pasien
3. Identifikasi masalah, risiko dan kesempatan
4. Perencanaan manajemen pelayanan pasien

Form B : 1. Pelaksanaan Perencanaan manajemen


Catatan pelayanan pasien
Implementas 2. Monitoring
i MPP 3. Identifikasi masalah – risiko – kesempatan
4. Fasilitasi, Koordinasi, Komunikasi,
5. Kolaborasi
6. Advokasi
7. Hasil Pelayanan
8. Terminasi manajemen pelayanan pasien
Discharge Planning
Transisi & Kontinuitas Yan
Keluarga :
Asuhan
Dirumah

Pra Admisi : Yan


o eLOS Rawat inap Dirumah Sosial
o Rujukan

Yan
Discharge Planning Follow-up
Edukasi, Pelatihan spesifik : Pasien-Kel Penunjang,
• Awal & durante • Ke RS Yan Kes
Rehab
ranap • Telpon Primer
• Kriteria dilingkungan
• Tim Multidisiplin Proses Pulang :
• Keterlibatan o 24-48 jam pra-pulang
Pasien-Kel o Penyiapan Yan dilingkungan
• Antisipasi masalah o Kriteria pulang +
• Program Edukasi o Resume pasien pulang
/Pelatihan o Transport
o dsb

Discharge Planning
• Cegah Komplikasi
Pasca Discharge
• Cegah Readmisi
KESIMPULAN
• MPP Merupakan Profesi Yg Relatif Baru Dalam Pelayanan
Rs
• MPP Harus Dimiliki Oleh Rs Dalam Memenuhi Standar
Dalam Snars
• MPP Menjalankan Fungsi Asesmen, Perencanaan,
Fasilitasi Dan Advokasi, Melalui Kolaborasi Dgn Pasien,
Keluarga, Ppa, Shg Menghasilkan Outcome/Hasil Asuhan
Yg Diharapkan.
• MPP Berperan Menjaga Kesinambungan Dan
Koordinasi Pelayanan Bagi Individu Pasien
Melalui Komunikasi Dan Kerjasama Dgn PPA Dan
Pimpinan Unit
KARS
SEKIAN

Anda mungkin juga menyukai

  • Pengorganisasian Komite Etik Rumah Sakit
    Pengorganisasian Komite Etik Rumah Sakit
    Dokumen1 halaman
    Pengorganisasian Komite Etik Rumah Sakit
    isekhard
    Belum ada peringkat
  • HIPOGLIKEMIA
    HIPOGLIKEMIA
    Dokumen6 halaman
    HIPOGLIKEMIA
    isekhard
    Belum ada peringkat
  • Jiwa
    Jiwa
    Dokumen5 halaman
    Jiwa
    isekhard
    Belum ada peringkat
  • Jiwa
    Jiwa
    Dokumen5 halaman
    Jiwa
    isekhard
    Belum ada peringkat
  • Jiwa 1
    Jiwa 1
    Dokumen3 halaman
    Jiwa 1
    isekhard
    Belum ada peringkat
  • Jiwa
    Jiwa
    Dokumen5 halaman
    Jiwa
    isekhard
    Belum ada peringkat
  • Jiwa
    Jiwa
    Dokumen5 halaman
    Jiwa
    isekhard
    Belum ada peringkat
  • Hipoglikemia
    Hipoglikemia
    Dokumen7 halaman
    Hipoglikemia
    isekhard
    Belum ada peringkat
  • HIPOGLIKEMIA0
    HIPOGLIKEMIA0
    Dokumen7 halaman
    HIPOGLIKEMIA0
    isekhard
    Belum ada peringkat
  • HIPOGLIKEMI00
    HIPOGLIKEMI00
    Dokumen1 halaman
    HIPOGLIKEMI00
    isekhard
    Belum ada peringkat
  • Hipoglikemia
    Hipoglikemia
    Dokumen7 halaman
    Hipoglikemia
    isekhard
    Belum ada peringkat
  • HIPOGLIKEMI00
    HIPOGLIKEMI00
    Dokumen1 halaman
    HIPOGLIKEMI00
    isekhard
    Belum ada peringkat
  • HIPOGLIKEMIA
    HIPOGLIKEMIA
    Dokumen6 halaman
    HIPOGLIKEMIA
    isekhard
    Belum ada peringkat
  • HIPOGLIKEMIA
    HIPOGLIKEMIA
    Dokumen6 halaman
    HIPOGLIKEMIA
    isekhard
    Belum ada peringkat
  • Apendisitis B
    Apendisitis B
    Dokumen2 halaman
    Apendisitis B
    isekhard
    Belum ada peringkat
  • Miko Sis
    Miko Sis
    Dokumen3 halaman
    Miko Sis
    isekhard
    Belum ada peringkat
  • Apendisitis B
    Apendisitis B
    Dokumen2 halaman
    Apendisitis B
    isekhard
    Belum ada peringkat
  • Apendisitis C
    Apendisitis C
    Dokumen4 halaman
    Apendisitis C
    isekhard
    Belum ada peringkat
  • Apendisitis B
    Apendisitis B
    Dokumen3 halaman
    Apendisitis B
    isekhard
    Belum ada peringkat
  • Apendisitis
    Apendisitis
    Dokumen2 halaman
    Apendisitis
    isekhard
    Belum ada peringkat
  • Obstetri
    Obstetri
    Dokumen1 halaman
    Obstetri
    isekhard
    Belum ada peringkat
  • Miko Sis
    Miko Sis
    Dokumen3 halaman
    Miko Sis
    isekhard
    Belum ada peringkat
  • Miko Sis
    Miko Sis
    Dokumen3 halaman
    Miko Sis
    isekhard
    Belum ada peringkat
  • Obstetri
    Obstetri
    Dokumen1 halaman
    Obstetri
    isekhard
    Belum ada peringkat
  • Miko Sis
    Miko Sis
    Dokumen3 halaman
    Miko Sis
    isekhard
    Belum ada peringkat
  • Obstetri
    Obstetri
    Dokumen1 halaman
    Obstetri
    isekhard
    Belum ada peringkat
  • Miko Sis
    Miko Sis
    Dokumen3 halaman
    Miko Sis
    isekhard
    Belum ada peringkat
  • Nircef 1
    Nircef 1
    Dokumen4 halaman
    Nircef 1
    isekhard
    Belum ada peringkat
  • Nircef 1
    Nircef 1
    Dokumen4 halaman
    Nircef 1
    isekhard
    Belum ada peringkat