Anda di halaman 1dari 40

Enlargement Gingival

Treatment on Teeth 11 and 21:


A Case Report
SGD 1

Ni Putu Ratna Adyatmi Swari (1502405001)


Made Laurentina (1502405002)
Monica Regina (1502405003)
Ni Putu Ayu Sakura (1502405004)
Ni Luh Made Rare Ayu Sawitri (1502405020)
Km. Lisa Purnia Cahyani (1502405021)
Celia Sacha Maria Bosco (1502405022)
Luh Made Diva Sasmita (1502405040)
Komala Pradipta (1502405041)
01 PENDAHULUAN
Pembesaran gingiva
PEMBESARAN Inflamasi dan Masalah di papila interdental,
GINGIVA non inflamasi estetika penebalan, kontur
gingiva yang
membulat dan rasa
tidak nyaman

Scalling dan
Fibrosis root planning

• Meningkatkan visibilitas dan aksesibilitas


mengangkat kalkulus
• Mempermudah penghalusan permukaan Gingivektomi
akar gigi
• Lingkungan yang baik
LAPORAN
02
KASUS
KELUHAN UTAMA
• Wanita, 24 tahun datang ke Klinik Periodontik
• Keluhan gingiva gigi depan rahang atas membengkak
• Merasa terganggu dengan penampilannya
• Dilakukan scaling tetapi gusinya masih bengkak
• Pasien ingin dirawat.
PEMERIKSAAN EO DAN IO
EO :
• Tidak ditemukan kelainan, tidak ada gangguan
sistemik
IO :
• Edema gingiva pada midline gigi anterior
Gambar 1. maksila (Gambar 1)
• Gigi 12, 16, 26, 27, 28 : konsistensi lunak,
interdental bulat mengkilap, stippling (-), tes
pitting (+)
• Gigi 26 36 dan 27 37: kontak prematur
• Gigi 25, 26, 27, 34, 35, 36, 37, 45, 46 :
resorpsi horizontal tulang alveolar (Gambar 2)
• Skor plak 52%
• Pada pemeriksaan terdapat poket pada gigi
25, 26, 27, 34, 35, 36, 37, 45, 46 disertai
Gambar 2. inflamasi dan pembesaran gingiva pada gigi
11-21
PROSEDUR OPERASI
Dilakukan gingivektomi pada pembesaran
gingiva yang terjadi diantara gigi 11-21
KONTROL I, II, III
• Pasca gingivektomi menunjukkan
penyembuhan optimal, tanpa tanda-
tanda inflamasi (Gambar 12 A, B, dan
C)
• Terdapat beberapa faktor-faktor yang
harus dipertimbangkan  saat
mengurangi jaringan gingiva sebaiknya
sedikit mungkin

Gambar 12. A, B, dan C


TINJAUAN
03 PUSTAKA
PEMBESARAN
GINGIVA

• Suatu inflamasi pada gingiva yang disebabkan oleh


banyak faktor baik faktor lokal maupun sistemik

• Gambaran klinis: Hipertropi gingivitis atau hiperplasi


gingiva dengan warna merah, mengkilap, konsistensi
padat, pinggirannya tampak membulat (tepi tumpul) dan
tidak adanya stippling (halus)
FAKTOR Faktor lokal (ekstrinsik)
Faktor iritasi dan faktor fungsional.
PENYEBAB
PEMBESARAN
GINGIVA
Faktor sistemik (intrinsik)
Endokrin, obat-obatan, psikologis, penyakit
metabolit, dan hormonal.
KLASIFIKASI
PEMBESARAN
GINGIVA
1. PEMBESARAN GINGIVA INFLAMASI KRONIS
• Penyebab: plak gigi
• Gambaran klinis:
- Tonjolan pada papilla dan margin gingiva
- Lokal maupun general
- Progres lambat
- Tidak sakit
- Lesi berwarna merah tua atau merah kebiruan
Pembesaran - Konsitensi lunak
- Mudah berdarah
Gingiva • Gambaran histologi: gambaran eksudatif proliferatif
karena
INFLAMASI
2. PEMBESARAN GINGIVA INFLAMASI AKUT
• Penyebab: inflamasi akut yang berasal dari bakteri
• Gambaran klinis:
-Terlokalisir
-Sakit
-Progres cepat dan onset tiba-tiba
-Terbatas pada margin gingiva atau papilla interdental
Pembesaran
Gingiva
karena
INFLAMASI
Penyebab :

Calcium channel
Antikonvulsan Imunosupresan
blocker

Pembesaran Phenytoin Cyclosporine : Nitredipine:


gingiva terkait (Dilantin) : Agen Obat untuk penyakit
Obat epilepsy immunosupresif kardiovaskular
karena OBAT

Tanda klinis:
• Gambaran klinis :
-•Pembesaran
Pembesaran melibatkan
gingiva gingiva
idiopatikcekat, margin
adalah gingiva,
kondisi dan
langka
papila
yanginterdental.
tidak dapat ditentukan penyebabnya
-•Melibatkan permukaan
Telah diberikan fasial, lingual,
istilah-istilah mandibula dan
seperti:
maksila.
gingivomatosis, elephantiasis, idiopathic fibromatosis,
-hereditary
Warna merah muda, hyperplasia,
gingival padat, konsistensi
dan kenyal, permukaan
congenital familial
Pembesaran berbatu.
fibromatosis.
- Pada kasus yang parah dapat menutupi gigi hampir
gingiva seluruhnya dan menutupi vestibulum.
IDIOPATIK
Pembesaran gingiva Pembesaran gingiva
pada kehamilan karena pubertas

Pembesaran Pembesaran gingiva


akibat defisiensi
gingiva terkait vitamin C
dengan
PENYAKIT Granuloma piogenik
Gingivitis sel
SISTEMIK plasma
(pembesaran karena
kondisi non-spesifik)
Pembesaran gingiva karena
pada kehamilan
pubertas

Terjadi selama masa pubertas (laki-laki dan perempuan) pada


Terjadi peningkatan hormon estrogen dan progesteron 
daerah akumulasi plak  terjadi peningkatan respon gingival
memicu
terhadap iritasi lokal. OH harus dijaga dengan baik.
- perubahan permeabilitas vaskuler
Pembesaran - menyebabkan pembengkakan gingiva
Tanda klinis:
- peningkatan respon inflamasi terhadap plak gigi.
gingiva terkait • Pembesarannya terjadi di margin gingiva dan interdental,
disertai tonjolan membulat pada papila interdental yang
dengan terlihat jelas.
PENYAKIT
SISTEMIK
Pembesaran gingiva
pada pasien dengan
defisiensi vitamin C

Pembesaran Tidak menyebabkan inflamasi


gingiva
gingiva terkait
Namun, dapat menyebabkan
dengan 1. Perdarahan
PENYAKIT 2. Degenerasi kolagen
3. Edema pada jaringan ikat
SISTEMIK kolagen

Menyebabkan Plak gigi dan Pembesaran


perubahan respons inflamasi gingiva gingiva parah
Gingivitis Sel Plasma
• Pembesaran margin gingiva ringan yang meluas ke gingiva
cekat.
• Diduga berawal dari alergi, kemungkinan terkait dengan
• Komponen permen karet
• Pasta gigi, atau
Pembesaran • Berbagai komponen diet.

gingiva terkait
dengan
PENYAKIT
SISTEMIK

Lesi akan membaik dengan penghentian


pemaparan terhadap alergen.
Granuloma Piogenik
• Pembesaran gingiva seperti tumor akibat respon yang
berlebihan terhadap trauma minor.
• Sifat pasti dari faktor kondisi sistemik ini belum
diidentifikasi.

Pembesaran
gingiva terkait
dengan
PENYAKIT
SISTEMIK

Beberapa penyakit sistemik bisa menyebabkan pembesaran


gingiva dengan mekanisme yang berbeda-beda, diantaranya
a. Leukemia

Bisa terlokalisasi atau menyeluruh, dan terjadi perluasan


margin gingiva yang melebihi ukuran normal atau bisa
terbentuk massa.

GRANULOMA
PIOGENIK
b. Penyakit granuloma

• Penyakit langka yang ditandai dengan lesi granuloma nekrotik


akut pada saluran pernapasan (hidung dan rongga mulut).
GRANULOMA • Manifestasi awal penyakit ini melibatkan regio orofasial:
PIOGENIK - Ulserasi mukosa oral,
- Pembesaran gingiva,
- Mobilitas gigi yang abnormal, dan
- Respon penyembuhan yang tertunda.

• Pembesaran pada papila interdental berwarna ungu kemerahan


dan mudah berdarah jika ada rangsangan.
1. TUMOR JINAK GINGIVA

Istilah umum yang digunakan


EPULIS untuk menunjukkan massa atau
tumor

FIBROMA
PEMBESARAN
• Muncul dari jaringan ikat
NEOPLASTIK atau ligamen periodontal
(TUMOR • Pertumbuhannya lambat,
padat dan nodular atau
GINGIVA) lunak dan vaskular
PAPILOMA

• Human Papilomavirus (HPV)


• Berbentuk bunga kol, kecil,
dan tidak teratur
Peripheral giant cell
granuloma
• Di interdental atau margin gingiva
 pada labial
• Lesi tidak sakit, ukuran bervariasi
 sampai menutupi beberapa gigi
• Konsistensi  padat atau seperti
PEMBESARAN spons, warna  merah atau biru
keunguan
NEOPLASTIK
(TUMOR
Central giant cell
GINGIVA) granuloma
• Muncul di dalam rahang
• Menyebabkan kelainan bentuk
rahang
LEUKOPLAKIA

• Plak atau bercak putih


Penyebab  penggunaan
tembakau, C. albicams, HPV,
dan trauma

PEMBESARAN
NEOPLASTIK
(TUMOR KISTA GINGIVA
GINGIVA) • Berukuran mikroskopik
• Lesi pada margin gingiva & gingiva cekat
• Tidak sakit dan menyebabkan erosi
permukaan tulang alveolar
• Sering terjadi di daerah kaninus dan
premolar rahang bawah
2. TUMOR GANAS GINGIVA

Karsinoma sel Melanoma


squamosa maligna
• Paling sering ditemukan • Tumor oral langka
• Tidak beraturan atau lesi erosi • Pada palatum durum dan
yang ulseratif, datar, dan pipih gingiva rahang atas orang tua
PEMBESARAN • Tidak menimbulkan gejala • Berpigmen gelap
• Berbentuk datar atau nodular
• Melibatkan tulang dibawahnya,
NEOPLASTIK ligamen periodontal dan mukosa • Ditandai dengan pertumbuhan
didekatnya dan metastasis yang cepat
(TUMOR
GINGIVA)
• Bukan merupakan pembesaran sebenarnya 
Pembesaran tapi akibat dari peningkatan ukuran jaringan
tulang atau gigi dibawahnya.
Palsu
• Tidak terdapat gambaran klinis yang abnormal
pada gingiva  tapi ada peningkatan ukuran
pada area tersebut.
Gingivektomi

Pemotongan jaringan gingiva yang mengalami


pembesaran dengan membuang dinding lateral poket
sehingga didapat gingiva yang fisiologis, fungsional dan
estetik.
Indikasi dan Kontraindikasi

INDIKASI KONTRAINDIKASI
• Menghilangkan poket supraboni yang • Terdapat cacat tulang yang
mempunyai dinding yang fibrous atau memerlukan koreksi atau
keras. pemeriksaan bentuk dan morfologi
• Menghilangkan pembesaran gingiva tulang alveolar.
yang tidak mengecil sesudah • Kedalaman dasar poket periodontal
dilakukan tindakan scaling, root berada pada atau lebih ke arah apikal
planning. dari mukogingival junction.
• Menghilangkan abses periodontal • Pertimbangan estetik khususnya
supraboni. pada poket di sisi vestibular gigi
anterior maksila.
PROSEDUR
GINGIVEKTOMI
KONVENSIONAL
GINGIVEKTOMI

Persiapan Antiseptik Anastesi Bentuk


Bleeding point

Tutup dengan Buang jaringan


Buang Jaringan Insisi
granulasi, sisa kalkulus,
Periodontal dan sementum yang Gingiva yang
pack nekrotik tereksisi
Electrosurgical gingivectomy
Elektroda berbentuk jarum, dengan loop ovoid kecil atau elektroda
berbentuk berlian untuk festooning.

Laser gingivectomy
Yang sering digunakan dalam kedokteran gigi adalah laser karbondioksida
(CO2) dan laser neodymium: yttrium-aluminium-garnet (Nd:YAG).

Chemosurgery gingivectomy
Teknik untuk memotong gingiva menggunakan bahan kimia, seperti
paraformaldehyde 5% atau potassium hydroxide, pernah dilakukan di
masa lalu namun saat ini tidak digunakan karena memiliki kelemahan.
Perawatan pasca tindakan gingivektomi

• Hindari minum minuman panas atau alcohol dan berkumur-


kumur
• Minum obat sesuai dengan instruksi dokter.
• Sikat gigi dilakukan secara hati-hati
• Bila terjadi perdarahan serega hubungi rumah sakit atau
dokter gigi yang menangani.
Prognosis

Dirancang berdasarkan studi evaluasi mortalitas gigi, antara


lain :
• Baik (good prognosis)
• Sedang (fair prognosis)
• Buruk (poor prognosis)
• Dipertanyakan (questionable prognosis)
• Tidak ada harapan (hopeless prognosis)

Pada kasus tergolong prognosis baik (good prognosis)


KESIMPULAN

• Pembesaran gingiva karena inflamasi  evaluasi klinis pasca operasi gingivektomi 


untuk penyembuhan yang optimal.
• Gingivektomi memiliki beberapa aplikasi dan faktor yang harus dipertimbangkan:
 Dapat memelihara jaringan keratin dalam gingiva,
 Kehilangan jaringan gingiva yang minimal untuk menjaga elastisitas,
 Cara untuk melakukan perbaikan kerusakan tulang, dan
 Meminimalkan ketidaknyamanan dan kehilangan darah setelah operasi.
• Hasilnya  pasien dapat mengurangi ketidaknyamanan dari pembesaran gingiva dan
penampilan yang lebih baik dapat dicapai.
SARAN

• Mampu memahami mengenai pembesaran gingiva,


• Mengklasifikasi pembesaran gingiva untuk menentukan rencana perawatan
yang tepat,
• Mampu memahami indikasi dan perawatan dari gingivektomi yang dilakukan

Sehingga dapat mengurangi terjadinya kesalahan saat melakukan tindakan pada


pasien.
THANK YOU

Anda mungkin juga menyukai