Anda di halaman 1dari 11

3.

Sanitasi makanan (Kebersihan makanan, Kebersihan


peralatan, Kebersihan fasilitas, Kantin dan ruang makan,
Hal–hal yang diperhatikan dalam sanitasi
Keracunan makana)

makanan adalah:

4. Pencegahan dan pembasmian vektor dan roden


Pengendalian vektor dapat dilakukan oleh pihak
perusahaan sendiri ataupun memakai jasa pengendalian
vektor profesional.

5. Penyediaan fasilitas kebersihan: WC (kakus), tempat


cuci, Tempat mandi, tempat baju kerja (locker), ruang
makan dan kantin
5. PENGOLAHAN LIMBAH

limbah yang dengan melakukan proses


lanjut akan memberi nilai tambah

limbah yang tidak mempunyai nilai ekonomis


• Sedimentasi
secara • Flotasi
fisika • Separasi minyak-air

• Koagulasi-presipitasi
secara • Netralisasi
kimiawi
secara • Aerobic suspended growth process
• Aerobic attached growth process
• Aerobic lagoons (kolam stabilisasi)
biologi: • Anaerobic lagoons
Mengontrol Emisi Gas Buang Menghilangkan Materi
Partikulat Dari Udara
• Gas-gas buangan  Filter Pembuangan
basah
• Gas Nitrogen Oksida 
menurunkan suhu • Filter Udara
pembakaran • pengendap Siklon
• Menggunakan sumber • filter basah
bahan alternatif • Pengendap sistem gravitasi
& elektrostatik
BAB II
PELAKSANAAN
– TANGGAL DAN WAKTU PELAKSANAAN
• Jumat, 11 Januari
• pukul 13.00-15.00 WIB

– LOKASI PENGAMATAN
PT. Indofood Sukses Makmur Tbk
yang berlokasi di Jl. Ir. Sutami Km.15 Ds. Sindang
Sari, Tanjung Bintang, Lampung Selatan.
BAB III
HASIL PENGAMATAN DAN PEMBAHASAN
1. Faktor Fisik •Kebisingan kontinu, waktu pemaparan 7 jam
Bising kerja/hari

Pencahayaan •cahaya matahari & beberapa lampu neon

Getaran • Dari alat forklift

•Suhu ruangan mencapai 36o C


Iklim Kerja Proses steaming sampai cooling suhu
ruangan mencapai 39o C
2. Faktor Kimia
Debu: mixing bahan baku, ventilasi
dibawah atap

3. Faktor Biologi
mungkin ditemukan pada proses produksi
sampai packing
4. Kebersihan
Sanitasi baik & tampak adanya tempat
pembuangan sampah

5.Petugas Higiene Industri


tenaga kerja untuk melakukan cuci tangan per 2
jam sekali, masker, dan penutup kepala.

6. Pengolahan Limbah
• Limbah Padat
• Limbah Cair
• Limbah Gas
BAB IV
KESIMPULAN DAN SARAN

KESIMPULAN
• Secara umum, penatalaksanaan sistem K3
penilaian higiene industri sudah berjalan dengan
cukup baik. Tingkat sanitasi dan higiene yang
tinggi hendaknya diterapkan pada setiap industri
pangan.
• Faktor risiko di lingkungan kerja terebut sudah
dilakukan tindak lanjut dari pihak manajemen
dan terbukti dari berjalannya SMK3 di
perusahaan tersebut.
SARAN
• Memberi penyuluhan berkala tentang Sistem Kesehatan
dan Keselamatan Kerja terutama terkait lima faktor yang
dibahas diatas kepada tenaga kerja mengenai pemaparan
faktor tersebut dan dampak kesehatan yang dapat
ditimbulkan.
• Menyediakan lebih banyak media dan sarana untuk
mempromosikan Kesehatan dan Keselamatan Kerja.
• Melakukan penyuluhan kepada para tenaga kerja mengenai
Self-Hygiene dan menjaga kebersihan produk.
• Meningkatkan pengawasan dan evaluasi pada seluruh
sistem produksi.
• Mengelolah limbah industri secara aman agar tidak
membahayakan pekerja dan tidak mencemari lingkungan.

Anda mungkin juga menyukai