Anda di halaman 1dari 20

NAMA KELOMPOK:

 Dwi Irma Lailatul H.


 Faukiatut Nur H.

 Nikmatus Sholihah.

 Milania Nur A. N.

 Reza Bela Syindi

 Siti Mauidhotin H.

 Wiwik Mirna

 Yunita K. I. D
ASUHAN KEPERAWATAN ANEMIA
IDENTITAS KLIEN
 Nama : Ny. M
 Usia : 22 tahun
 Jenis kel. : Perempuan
 Suku : Jawa
 Agama : Islam
 Pendidikan :-
 Pekerjaan : Mahasiswa
 Alamat : Gedangan
RIWAYAT PENYAKIT SEKARANG
 Keluhan utama : Pusing
 Riwayat penyakit sekarang : Pasien mengatakan pusing, lemas,
dan merasakan mual. Pusing semakin bertambah apabila sedang
bangun dan terasa ke seluruh tubuh sejak kemarin pagi.
RIWAYAT PENYAKIT DAHULU
 Riwayat penyakit kronik dan menular : Klien sebelumnya
tidak pernah mempunyai penyakit konik maupun menular.
 Riwayat penyakit alergi : Tidak terdapat penyakit alergi.
 Riwayat operasi : Klien tidak pernah melakukan operasi.

RIWAYAT PENYAKIT KELUARGA


 Pasien mengatakan tidak ada keluarga pasien yang mengalami
anemia anemia.

PSIKOSOSIAL
 Sosial/ interaksi : Hubungan klien dengan keluarga dan
masyarakat agak sedikit terganggu.
 Konsep diri : Klien ingin sembuh dari penyakitnya agar
bisa melakukan aktivitas seperti biasanya.
 Spiritual : Klien masih bisa beribadah dengan tidur.
POLA KEGIATAN SEHARI-HARI
 Makan

1. Frekuensi, sebelum sakit : 3 x/hari


Pada saat sakit : frekuensi
makan menurun
1. Jenis : Telur, Daging, Kacang-kacangan
2. Diit : TK, TP
 Minum

1. Frekuensi : 6-7 gelas/hari


2. Jenis : Air putih, susu
3. Diit : Air Putih
 Eliminasi
1. BAK : 3-4 x/hari
warna: kuning volume : 600 ml
1. BAB : 1 x/hari
warna: kuning konsistensi : normal
 Kebersihan diri

1. Mandi : 1 x/hari
2. Keramas : 3 x/minggu
3. Sikat gigi : 1 x/hari
4. Memotong kuku : 1 x/minggu
 Istirahat dan aktifitas

1. Tidur malam : 3-4 jam jam : 24.00 s/d 03.00


2. Aktivitas : 4 jam jenis : Ringan
3. Spiritual : Klien masih bisa beribadah dengan
tidur.
PEMERIKSAAN FISIK
 Kesan umum : Baik
 Tanda-tanda vital
 Tensi : 90/70 mmHg Nadi : 60 x/menit
Suhu : 37,2C / axila Respirasi : 20 x/menit

PENGKAJIAN PERSISTEM
 Pernafasan

1. Inspeksi
 Bentuk dada : Simetris
 Pola nafas : Kussmaul Frekuensi nafas : 20
x/menit
 Gerakan pernafasan : Intercostal
2. Palpasi
 Tractil fremitus : Meningkat
3. Perkusi :Sonor
4. Auskultasi
 Bunyi nafas : Normal (Vesikuler)

• Cardiovascular
1. Inspeksi
 Iktus : Tidak tampak
 Pulsasi jantung : Tidak tampak
2. Palpasi
 Iktus : Teraba pada ICS 4 midclavicula sinistra
 Gerakan/ Thrill : Tidak ada gerakan
3. Perkusi : Pekak
 Thorax bagian belakang : batas paru-hepar/ ICS 4 kanan
 Thorax bagian depan
 Batas atas jantung ICS 2-3
 Batas kanan jantung linea sternalis kanan
 Batas kiri jantung linea media clavicularis kiri
4. Auskultasi : S1 dan S2 tunggal
 Persarafan
1. Tingkat kesadaran : Komposmentis
2. GCS
3. Eye : 4 Verbal : 5 Motorik : 6
Total GCS : 15
1. Refleks : Normal
2. Koordinasi gerak : Tidak ada koordinasi gerak
3. Kejang : Tidak terdapat kejang
Penginderaan
1. Mata (penglihatan)
 Bentuk : Normal (terlihat sembab)
 Konjungtiva : Putih pucat
 Pupil : Isokor
 Reflek cahaya : Positif
 Buta warna : Tidak mengalami buta warna
2. Hidung (penciuman)
 Bentuk : Normal
 Gangguan penciuman : Tidak terdapat gangguan penciuman
3. Telinga (pendengaran)
 Aurikel : Normal
 Membran tympani : Terang
 Gangguan pendengaran : Tidak terdapat gangguan
pendengaran serta tinitus
4. Perasa : Normal
5. Peraba : Normal
Perkemihan
 Masalah kandung kemih
 Produksi urine : 600 ml/hari Frekuensi : 3-4 x/hari
 Warna : Kuning Bau : Khas

Pencernaan
 Mulut dan tenggorokan
 Selaput lendir mulut : Lembab
 Lidah : Hiperemik
 Rongga mulut : Tidak berbau gigi bersih
 Tenggorokan : Normal
 Abdomen : Tidak terdapat pembesaran hepar dan lien,
serta tidak terdapat asites
 Masalah usus besar dan rectum/ anus
 BAB 1 x/hari dengan konsistensi normal
 Tidak memakai obat pencahar serta lavemen
 Otot, tulang dan integumen
 Otot dan tulang
 Kemampuan pergerakan otot sendi lengan dan tungkai
bebas
 Tidak terdapat fraktur, dislokasi, serta haemotom
 Integumen
 Warna kulit kering, pucat, tektur kasar
 Akral dingin basah
 Turgor elastis > 3 detik
 Tulang belakang normal

 Reproduksi
 Bentuk payudara simetris, tidak terdapat benjolan
 Bentuk kelamin normal
 Keputihan normal
 Siklus haid 31 hari
No tgl Data etiologi Masalah

1. 26 Subjektif : Penurunan Ketidak


okt • Pasien mengeluh lemah konsentrasi efektifan
201 dan tidak bertenaga. Hb dan perfusi
8 • Pasien mengatakan jaringan
Darah
pusing. perifer
• Keluarga pasien
mengatakan saat
berdiri pasien
cenderung sering jatuh.
• Keluarga mengeluh
pasien tampak lebih
pucat.
Objektif : Penurunan Ketidak
• Pasien tampak pucat konsentrasi efektifan
• Warna kulit tampak pucat Hb dan perfusi
• Pasien tampak lemah jaringan
Darah
• Konjungtiva anemis perifer
• Akral pasien teraba dingin
• Capilary Refiil Time : > 3 detik
• Tanda-Tanda Vital :
TD : 90/70 mmHg
Nadi : 60 x/menit
Suhu : 37,2C / axila
Respirasi : 20 x/mnt
No. Tgl. Data Etiologi Masalah
2. 26 Data subjektif : Intake yang Gangguan
okt • Klien mengatakan nafsu tidak Pemenuhan
2018 makan berkurang dan adekuat nutrisi
mual. kurang dari
• Klien mengatakan kebutuhan
sebelum sakit tubuh
BB: 45 kg
Data Objektif :
TB: 150 cm
BB: 39 kg
IMT = BB/ TB(m)2
= 39/(1,5)2
= 39/2,25 = 17,03
Analisa : indeks masa
tubuh (IMT) klien kurang
dari batas normal IMT 20-
25 (underweight)
PRIORITAS DIAGNOSA KEPERAWATAN

1. Perubahan perfusi jaringan yang berhubungan


dengan penurunan komponen seluler yang
diperlukan untuk pengiriman oksigen/ nutrisi
ke sel.
2. Perubahan nutrisi kurang dari kebutuhan
tubuh yang berhubungan dengan kegagalan
untuk mencerna.
RENCANA KEPERAWATAN
No Diagnosa Tujuan & Intervensi
. Kriteria Hasil

1. Perubahan Tanda vital 1. Awasi tanda vital, kaji


perfusi stabil pengisian kapiler, warana
jaringan yang Membran kulit, membrane mukosa,
berhubungan mukosa warna dan dasar kuku.
dengan merah mudah 2. Tinggikan tempat tidur
penurunan Pengisian sesuai toleransi.
komponen kapiler baik 3. Awasi upaya pernafasan:
seluler yang Urin output auskultasi bunyi nafas.
diperlukan adekuat 4. Periksa keluhan neri dada,
untuk Status mental palpitasi.
pengiriman normal 5. Kaji adanya respon verbal ya
oksigen/ ng
nutrisi ke sel
6. Kaji adanya respon verbal
yang melambat, mudah
terangsang, agitasi,
ganguan memori, dan
Bingung.
Tindakan Kolaborasi :
• Monitor pemeriksaan
laboratorium misalnya
Hb / Ht dan jumlah se
ldarah merah
• Berikan sel darah mera
h lengkap
• Berikan oksigen tamba
han sesuai dengan in
dikasi
No Diagnosa Tujuan & Kriteria Intervensi
Hasil

2. Perubahan 1. Menunjukan 1. Kaji riwayat nutrisi,


nutrisi kurang peningkatan berat termasuk makanan
dari badan atau berat yang disuka.
kebutuhan badan stabil 2. Observasi dan catat
tubuh yang dengan nilai masukan mmakanan
berhubungan labolatorium klien
dengan normal . 3. Timbang berat badan
kegagalan 2. Memakan makanan tiap hari
untuk tinggi protein, 4. Berikan makan sedikit
mencerna kalori, dan vitamin. namun frekuensinya
sering
5. Observasi dan catat
kejadian mual muntah,
flatus, dan gejala lain
yang berhubungan.
6. Tindakan Kolaborasi :
• Konsul pada ahli gizi
• Berikan obat sesuai
dengan indikasi
misalnya vitamin dan
4. Menghindari 5. Observasi dan
makanan yang catat kejadian
menyebabkan iritasi mual muntah,
lambung. flatus, dan gejala
5. Mengembangkan lain yang
rencana makan berhubungan.
yang memperbaiki 6. Tindakan
nutrisi optimal Kolaborasi :
6. Tidak mengalami • Konsul pada
tanda mal nutrisi ahli gizi
• Berikan obat
sesuai dengan
indikasi
misalnya
vitamin dan
mineral
suplemen
• Berikan
suplemen
nutrisi
EVALUASI
Tgl/ Dx. Evaluasi
jam No
29 okt 1. S : klien mengatakan sudah tidak lemas dan pusing
2018 O : TD normal, Hb normal, Konjungtiva merah muda,
07.30 CRT normal
WIB A: masalah sudah teratasi
P: hentikan intervensi

29 okt 2. S : klien mengatakan napsu makan bertambah


2018 O: berat badan pasien sudah bertambah
11.00 A: masalah teratasi
WIB P : Hentikan intervensi

Anda mungkin juga menyukai