Anda di halaman 1dari 13

Case Report

Poorly Differentiated Uterine or Cervical


Sarcoma in a Young Dog

LIDYA APRLIA TJANDRING


1409010046

KOASISTENSI PATOLOGI KLINIK


FAKULTAS KEDOKTERAN HEWAN
UNIVERSITAS NUSA CENDANA
KUPANG
2019
PENDAHULUAN
Sarkoma dengan diferensiasi yang buruk jarang
terjadi pada anjing muda. Laporan kasus ini
menggambarkan seekor anjing muda dengan sarkoma
agresif, pleomorfik, berdiferensiasi buruk, dengan
penyebaran secara intra-abdominal yang luas dan
metastasis multiorgan.
RIWAYAT KASUS
Labrador retriever, betina, 1,5 tahun, mandul,
dilakukan evaluasi massa saluran panggul untuk
mengetahui penyebab tenesmus tinja, obstipasi, dan
disuria.
Dua bulan sebelumnya, terdapat gejala lendir keputihan
berdarah dari vagina didiagnosis piometra terbuka dan
dilakukan ovariohisterektomi.
Satu minggu kemudian, lendir berlanjut, muncul gejala
disuria, tenesmus, pembengkakan vulva dan adanya
discharge serosanguinous, palpasi rektum menunjukkan
pembengkakan ventral usus besar. Radiografi
menunjukkan massa jaringan lunak di kaudal perut
tengah. Dicurigai penyebabnya pyometra uteri tunggal.
Dilakukan laparotomi.
RIWAYAT KASUS
 Selama eksplorasi laparotomi, ditemukan uterus yang membesar
dan meradang; jaringan pada serviks diangkat, tetapi tidak diajukan
untuk histopatologi. Kateter dipasang tanpa kesulitan.
 Setelah operasi, discharge serosanguinous, disuria, dan tenesmus
berlanjut dan teraba adanya massa pada ventral kolon. Selama 6 hari
berikutnya, kateter urin kadang- kadang dipasang, dan enema
diberikan sesuai kebutuhan.
 Pada hari ke-7, radiologi abdomen menunjukkan adanya radiopak
pada kolon dan dilakukan enema dengan anestesi.
 Pada hari ke 9, radiografi ulang menunjukkan struktur radiopak
besar di distal usus besar.
 Selama laparotomi eksplorasi kedua, fecolith yang besar dan keras
dikeluarkan dari usus besar. Tanda-tanda klinisnya berlanjut pasca
operasi dan dirujuk ke Rumah Sakit Pendidikan Hewan (NCSU-
VTH, Universitas Negeri Carolina Utara,.
PEMERIKSAAN FISIK
mengalami dehidrasi 5% -7%
demam (103,5 ° F),
disuric dengan perut besar,
kandung kemih yang besar,
Pengeluaran cairan vulva mukoid merah-coklat.
PEMERIKSAAN LABORATORIUM
Parameter Hasil pemeriksaan Referensi interval Keterangan
CBC
Leukosit 2 7. 0 1 × 1 0 3 / μL 4,88 - 1 2. 7 4 × 1 0 3 / μL leukositosis
Neutrofil 2 1. 0 7 × 1 0 3 / μL 2,53-1 1. 8 8 × 1 0 3 / μL neutrofilia
Monosit 4.8 6 × 1 0 3 / μL 0,21-1. 0 5 × 1 0 3 / μL monositosis
KIMIA SERUM
Fosfat 6,6 mg / dL 2,5-5,6 mg / dL Hiperfosfatemia
ringan

Magnesium 1,5 mg / dL 1,8-2,5 mg / dL hipomagnesemia


ringan

Protein 4,6 g / dL 5.2-7.3 g / dL hipoproteinemia


ringan

Albumin 2.3 g / dL 3-3.9 g / dL hipoalbuminemia


Gambar 1: Gambar USG perut dari anjing muda dengan massa besar pada kaudal
perut antara usus besar dan kandung kemih (UB). Diagnosis banding primer
adalah granuloma atau neoplasia.
PEMERIKSAAN CAIRAN PERITONEUM
SEROSANGUINOSA (EKSUDAT)
Hasil pemeriksaan

Jumlah sel 1 2. 9 3 × 1 0 3 / μL

Protein 3 g / dL

Sitologis dari preparasi cairan


sitositrifugasi
sel mononuklear kecil 2%

sel mononuklear besar 11%

non-degenerate neutrofil 84%

eosinofil 3%

Sel Mesothelial
Makrofag
Gambar 2: Aspirasi jarum halus dari massa (eksudat) intra-abdomen pada anjing
muda. Banyak sel individual, besar, bundar hingga fusiform yang mengandung
vakuola dan menunjukkan anisositosis sedang dan anisokaryosis. Perhatikan adanya
mitosis (panah). Wright — pewarnaan Giemsa, 50x objektif, bar = 20 μm.
Gambar 3: Aspirasi jarum halus dari massa intra-abdomen pada anjing muda. Sel-sel
bulat pleomorfik yang sedikit mengandung jumlah vakuola dan ada sel dengan
vakuola tunggal yang besar. Sel-sel ini kadang-kadang membentuk agregat lepas
seperti yang terlihat. Wright — pewarnaan Giemsa, 100x objektif, bar = 20 μm.
Gambar 4: Gambar dari pemeriksaan necropsy. massa perut besar (panah biru)
dengan penyebaran intra-abdomen yang luas (tanda bintang putih: sarkoma).
Kandung kemih ditandai dengan tanda bintang biru.
SEKIAN
DAN
TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai