Anda di halaman 1dari 25

1

METODE SEKRESI

ANALISIS BATU EMPEDU DENGAN


METODE SPECTROSCOPY FT-IR

Hidanti Karlina
Pembimbing : dr. Sienny Linawati, M.Sc, Sp.PK

Program Pendidikan Dokter Spesialis Patologi Klinik


Fakultas Kedokteran UNS Surakarta
2019
VISI
2

 Menjadi Program Pendidikan Dokter Spesialis


Patologi Klinik bereputasi Internasional,
menghasilkan lulusan profesional, unggul di
bidang Hematologi Onkologi pada 2031.
MISI
3

Menyelenggarakan Program Pendidikan Dokter


Spesialis Patologi Klinik dengan kurikulum dan
pembelajaran terstandar, bermutu tinggi,
dengan keunggulan bidang Hematologi
Onkologi.

Menyelenggarakan Riset berbasis teknologi,


berorientasi aplikasi klinik yang beruputasi
internasional.

Menyelenggarakan berbagai kegiatan


pengabdian masyarakat dari hasil Riset
Teraoan untuk berkontribusi membantu masalah
di masyarakat.
4

Menyelenggarakan
pengelolaan Program Studi
secara profesional dan
bermutu tinggi.

Menyelenggarakan kerjasama
dengan institusi nasional dan
internasional yang mendukung
reputasi internasional prodi PK.
Learning Objective
5

 Mengetahui mekanisme terbentuknya batu empedu


 Mengetahui pemeriksaan batu empedu dengan
metode FTIR
 Mengetahui pra analitik, analitik, paska analitik
 Mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi
pemeriksaan batu empedu
6 PENDAHULUAN
7
Metode Analisis
8

• FT-IR
Spectroscopy

Non • Enzimatik
Spectroscopy • Kalorimetrik
9 Patofisiologi Batu Empedu
10

Pengosongan
Empedu

Neurogenik Hormonal

N. Vagus Rangsang Cholecystokinin


Makanan
11
KOMPOSISI CAIRAN EMPEDU

12
Absorpsi
Sekresi air
kolesterol

Absorpsi
lesitin &
garam
empedu

Batu
13
Cairan
Empedu

Kolesterol
14
15 Analisis Batu Empedu dg FT-IR
Pre Analitik
16

Sampel ditaruh di tempat


kering

Cuci dg deionised water


 1 jam

Keringkan dalam suhu


60C  4 jam
17

Alat, USB serial


komputer, Login controller
monitor on

Ok Scan Instrument
background

Pola
Spektrum
Analitik
18
19
Analitik
20

Press tekanan
Potong Haluskan dg 5 ton 
Ambil 2 mg
sampel mortir 1/4 
menjadi 4 5 menit
+ 40 mg Kbr Lempeng 
13 mm
21
Paska Analitik
22
23
Kesimpulan
24

 Batu empedu  bimolekul kompleks  produk


empedu
 Insiden batu empedu tinggi
 Batu empedu diklasifikasikan menjadi 3 :
 Batu Kolesterol
 Batu Pigmen

 Batu Campuran

 FT-IR merupakan metode pilihan analisis batu


empedu

Anda mungkin juga menyukai