Anda di halaman 1dari 14

ASSALAMUALAIKUM WR.

WB

NAMA KELOMPOK

1. EKA PURWANTI (1610211009)


2. RISKA ERVINA (1610211017)
3. M. RIFKI AFFANDI (1610211033)
4. RIFQIATUL BADRIYAH (1610211039)
“ PARAGRAF ”
Definisi Paragraf
Paragraf adalah bagian dari sebuah karangan yang terdiri dari beberapa
kalimat, yang berisikan tentang informasi dari penulis untuk pembaca dengan
pikiran utama sebagai pusatnya dan juga pikiran penjelas sebagai
pendukungnya. Paragraf terdiri dari beberapa kalimat yang berhubungan
antara satu dengan yang lain dalam suatu rangkaian yang menghasilkan
sebuah informasi. Paragraf juga dapat disebut sebagai penuangan ide dari
penulis melalui beberapa kalimat yang berkaitan dan memiliki satu tema.
Paragraf juga dapat disebut sebagai karangan yang singkat.
Ciri-ciri Paragraf
 Kalimat pada baris pertama terletak agak dalam. Yakni, dengan jarak lima
ketukan spasi untuk jenis karangan yang biasa. Untuk kalimat pada baris
selanjutnya, biasanya lebih maju dari kalimat pada baris pertama.

 Paragraf memiliki dua jenis kalimat. Yakni, kalimat utama dan kalimat
penjelas.

 Sebuah paragraf biasanya memakai satu kalimat utama dan beberapa kalimat
penjelas.
Fungsi Paragraf
 Mengekspresikan gagasan yang tertulis.

 Untuk menandai peralihan gagasan baru.

 Untuk memudahkan menulis dan pembaca.

 Memudahkan pengembangan topik.

 Untuk memudahkan pengendalian variabel.


Syarat-syarat Paragraf
 Kesatuan yang kompak, yaitu semua kalimat harus mengemukakan satu tema
yang jelas.

 Koherensi yang padu, yaitu antar kalimat dalam paragraf saling terkait dalam
paragraf. Cara mengaitkan antar kalimat dalam paragraf dapat dilakukan
dengan cara berikut.

Pengulangan kata kunci (repetisi) yang terdapat dalam setiap kalimat.

Penggunaan kata penghubung (konjungsi) di setiap awal kalimat dengan tepat


dan benar.

Penggunaan kata ganti orang atau kata ganti penunjuk sebagai pengganti
gagasan utama dengan kata-kata seperti: dia, mereka, nya, itu, tersebut, ini.
 Penggunaan metode pengembangan paragraf sebagai penjelas gagasan utama paragraf.
Metode yang digunakan dari metode proses sampai dengan metode definisi.

 Setiap paragraf harus memiliki satu gagasan utama yang ditulis dalam kalimat topik.
Posisi kalimat topik dalam paragraf ditempatkan pada.

a) Kalimat topik pada awal paragraf (deduktif).

b) Kalimat topik pada akhir paragraf (induktif).

c)Kalimat topik pada awal dan akhir paragraf (deduktif-induktif).

d) Kalimat topik pada tengah paragraf (ineratif).

e) Kalimat topik pada semua kalimat dalam paragraf (deskriptif). Kalimat topik dalam
paragraf ditulis dalam kalimat tunggal atau kalimat majemuk bertingkat karena kedua
kalimat itu hanya menyampaikan satu gagasan utama.

 Penulis paragraf tetap memperhatikan kaidah satuan bahasa yang lain, seperti ejaan,
tanda baca, kalimat, diksi, dan bentukan kata.
 Penulisan harus memperhatikan jenis-jenis paragraf pada posisi bagian
karangan pendahuluan, isi, dan bagian kesimpulan.

 Penulisan paragraf yang menjorok ke dalam dan sejajar.

 Penulis juga memperhatikan jumlah kata atau jumlah kalimat dalam sebuah
paragraf, yaitu jumlah kosa kata paragraf antara 30-100 kata dan jumlah
kalimat minimal tiga kalimat.

 Jika uraian paragraf melebihi 100 kata sebaiknya dibuat menjadi dua paragraf.

 Contoh pola paragraf

Penulisan paragraf yang menjorok ke dalam dan sejajar atau pola paragraf

yang kalimat pertamanya lurus dan jarak antar paragaf tidak sama (dua kali

jarak antar baris).


Contoh pola paragraf yang kalimat pertamanya menjorok dan jarak antar
paragraf sama adalah seperti gambar di bawah ini.

Contoh pola paragraf yang kalimat pertamanya lurus dan jarak antar paragaf
tidak sama (dua kali jarak antar baris).
Jenis-jenis Paragraf
A. Menurut Sifat Isinya
 Paragraf Eksposisi
Paragraf eksposisi adalah paragraf yang isinya merupakan paparan dari suatu masalah atau peristiwa.
 Paragraf Deskripsi
Paragraf deskripsi adalah paragraf yang isinya merupakan penggambaran dari suatu keadaan atau
peristiwa menggunakan kata-kata, sehingga pembacanya seolah-olah ikut merasakan, melihat, dan juga
mengalami langsung kejadian atau keadaan tersebut serta menjelaskan ciri-ciri objek.
 Paragraf Argumentasi
Paragraf argumentasi adalah paragraf yang isinya cara meyakinkan pembaca hingga si pembaca dapat
menerima gagasan dari penulis.
 Paragraf Persuasi
Paragraf persuasi adalah paragraf yang isinya merupakan bujukan untuk mempengaruhi sipembaca agar
mengikuti pendapat dari sipenulis. Paragraf ini hampir menyerupai paragraf argumen yang di awal
penulisan memberi pendapat dahulu baru kemudian diberi pernyataan alasannya. Bedanya paragraf
argumentasi berupa fakta sedangkan paragraf persuasi alasannya berupa kalimat himbauan dan harapan
dari penulis.
 Paragraf Narasi

Paragraf narasi dalah suatu jenis paragraf yang menceritakan suatu kejadian atau suatu
peristiwa berdasarkan urutan waktu. Paragraf narasi terdiri dari narasi kejadian dan narasi
runtut cerita. Paragraf narasi kejadian yaitu paragraf yang menceritakan suatu kejadian
ataupun suatu peristiwa, sedangkan paragraf narasi runtut cerita yaitu paragraf yang pola
pengembangannya dimulai dari urutan tindakan ataupun perbuatan yang menciptakan ataupun
menghasilkan sesuatu.

B. Jenis-jenis Paragraf berdasarkan Letak Gagasan Utama

 Paragraf Deduktif

Paragraf deduktif adalah paragraf yang menempatkan ide pokok atau gagasan utama pada
awal paragraf.

 Paragraf Indukif

Paragraf induktif adalah paragraf yang menempatkan ide pokok atau gagasan utama pada
akhir paragraf.
 Paragraf Ineratif
Paragraf ineratif adalah suatu paragraf yang kalimat utamanya berada di tengah
– tengah paragraf. Paragraf ini dikembangkan dengan pola khusus – umum –
khusus, yaitu menyajikan hal - hal khusus sebagai pengantar terlebih dahulu, lalu
menyajikan gagasan utamanya, dan kemudian kembali dijelaskan dengan hal
khusus untuk memperkuat gagasan utama tersebut.

 Paragraf Campuran (Deduktif-Induktif)


Paragraf campuran adalah paragraf yang menempatkan ide pokok atau
gagasan utama pada awal dan akhir paragraf.
SEKIAN
TERIMAKASIH
WASSALAMUALAIKU WR.WB

Anda mungkin juga menyukai