“Paragraf”
Disusun oleh :
kelompok 5
Dengan mengucapkan puji syukur ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa, kami telah dapat
menyelesaikan karya tulis ini. Seiring dengan tujuan untuk memberikan sebuah pengetahuan
kepada pembaca.
Dalam karya tulis terdapat penjelasan yang membuat pembaca dalam memudahkan,
memahami secara mudah dan tanggap. Karya tulis ini dibuat dalam rangka memperdalam
pemahaman mengenai definisi paragraf dan jenis-jenisnya.
Akhir kata, semoga karya tulis ini dapat bermanfaat bagi para pembaca, dan hasil
yang diperoleh setelah membaca karya tulis ini dapat menambah pengetahuan dalam bidang
bahasa Indonesia. Kritik dan saran dari pembaca, selalu kami harapkan demi kesempurnaan
makalah ini.
Penyusun
Daftar Isi
Halaman Judul
Kata Pengantar
Daftar Isi
I. Pendahuluan
1.1 Latar Belakang................................................................................. 1
1.2 Rumusan Masalah............................................................................ 2
1.3 Tujuan ............................................................................................. 2
II. Kajian Pustaka
III. Pembahasan
3.1 Pengertian Paragraf.......................................................................... 6
3.2 Ciri-ciri Paragraf.............................................................................. 6
3.3 Syarat-syarat Paragraf...................................................................... 7
3.4 Fungsi Paragraf............................................................................... 9
3.5 Jenis-jenis Paragraf Berdasarkan Sifat Isi dan Letaknya...............10
III. Penutup
4.1 Kesimpulan....................................................................................15
4.2 Saran-saran....................................................................................15
Daftar Rujukan
BAB I
PENDAHULUAN
1.3 Tujuan
Berdasarkan latar belakang dan rumusan masalah yang telah diuraikan di atas,
diharapkan mampu:
KAJIAN PUSTAKA
Paragraf adalah suatu kumpulan dari kesatuan pikiran yang kedudukannya lebih
tinggi serta lebih luas dari pada kalimat. Atau dapat diartikan pula paragraf adalah
bagian dari sebuah karangan yang terdiri dari beberapa kalimat, yang berisikan tentang
informasi dari penulis untuk pembaca dengan pikiran utama sebagai pusatnya dan juga
pikiran penjelas sebagai pendukungnya. Paragraf terdiri dari beberapa kalimat yang
berhubungan antara satu dengan yang lain dalam suatu rangkaian yang menghasilkan
sebuah informasi. Paragraf juga dapat disebut sebagai penuangan ide dari penulis
melalui beberapa kalimat yang berkaitan dan memiliki satu tema. Paragraf juga dapat
disebut sebagai karangan yang singkat.
A. Ciri-ciri Paragraf
1. Kalimat pada baris pertama terletak agak dalam. Yakni, dengan jarak lima
ketukan spasi untuk jenis karangan yang biasa. Untuk kalimat pada baris
selanjutnya biasanya lebih maju dari kalimat pada baris pertama.
2. Paragraf memiliki dua jenis kalimat. Yakni, kalimat utama dan kalimat penjelas.
3. Sebuah paragraf biasanya memakai satu kalimat utama dan beberapa kalimat
penjelas.
B. Fungsi Paragraf
1. Paragraf Eksposisi
Paragraf eksposisi adalah paragraf yang isinya merupakan paparan dari suatu
masalah atau peristiwa.
2. Paragraf Deskripsi
Paragraf deskripsi adalah paragraf yang isinya merupakan penggambaran dari
suatu keadaan atau peristiwa menggunakan kata-kata, sehingga pembaca
seolah-olah ikut merasakan, melihat, dan juga mengalami langsung kejadian
atau keadaan tersebut serta menjelaskan ciri-ciri objek.
3. Paragraf Argumentasi
Paragraf argumentasi adalah paragraf yang isinya cara meyakinkan pembaca
hingga si pembaca dapat menerima gagasan dari penulis.
4. Paragraf Persuasi
Paragraf persuasi adalah paragraf yang isinya merupakan bujukan untuk
mempengaruhi si pembaca agar mengikuti pendapat dari si penulis. Paragraf
ini hampir menyerupai paragraf argumen yang di awal penulisan memberi
pendapat dahulu baru kemudian menyertakan pernyataan alasannya.
5. Paragraf Narasi
Paragraf narasi adalah suatu jenis paragraf yang menceritakan suatu kejadian
atau suatu peristiwa berdasarkan urutan waktu. Paragraf narasi terdiri dari
narasi kejadian dan narasi runtut cerita. Paragraf narasi kejadian yaitu paragraf
yang menceritakan suatu kejadian ataupun suatu peristiwa, sedangkan paragraf
narasi runtut cerita yaitu paragraf yang pola pengembangannya dimulai dari
urutan tindakan ataupun perbuatan yang menciptakan ataupun menghasilkan
sesuatu.
PEMBAHASAN
1. Kalimat pada baris pertama terletak agak dalam. Yakni, dengan jarak lima ketukan
spasi untuk jenis karangan yang biasa. Untuk kalimat pada baris selanjutnya
biasanya lebih maju dari kalimat pada baris pertama.
2. Paragraf memakai pikiran utama yang dinyatakan dalam kalimat topik.
3. Setiap paragraf memakai sebuah kalimat topik dan juga selebihnya merupakan
kalimat pengembang yang mempunyai fungsi menjelaskan, menguraikan ataupun
menerangkan pikiran utama yang terdapat dalam kalimat topik.
4. Sebuah paragraf biasanya memakai satu kalimat utama dan beberapa kalimat
penjelas. Kalimat tersebut berisi mengenai detail-detail kalimat topik. Paragraf
bukanlah kumpulan kalimat topik. Paragraf hanya berisikan satu kalimat topik dan
juga beberapa kalimat penjelas. Setiap kalimat penjelas berisi mengenai detail yang
sangat spesifik serta tidak mengulang pikiran penjelas lainnya.
Kalimat utama atau disebut juga kalimat topik merupakan kalimat pokok atau
gambaran umum tentang ide yang ingin disampaikan. Sedangkan kalimat penjelas
merupakan gambaran rinci dari ide yang akan disampaikan. Dengan kata lain kalimat
penjelas menguraikan ataupun menerangkan pikiran utama yang terdapat pada kalimat
topik. Misalnya, kita ingin membahas masalah bola, maka kalimat utama paragraf
tersebut merupakan gambaran umum tentang bola, sedangkan kalimat penjelasnya bisa
berupa gambaran khusus tentang bola tersebut.
Contoh pola paragraf yang kalimat pertamanya lurus dan jarak antar paragaf tidak
sama (dua kali jarak antar baris).
9. Penulis juga memperhatikan jumlah kata atau jumlah kalimat dalam sebuah
paragraf , yaitu jumlah kosa kata paragraf antara 30-100 kata dan jumlah kalimat
minimal tiga kalimat.
10. Jika uraian paragraf melebihi 100 kata sebaiknya dibuat menjadi dua paragraf.
4.1 Kesimpulan
paragraf adalah bagian dari sebuah karangan yang terdiri dari beberapa kalimat,
yang berisikan tentang informasi dari penulis untuk pembaca dengan pikiran utama
sebagai pusatnya dan juga pikiran penjelas sebagai pendukungnya. Paragraf terdiri dari
beberapa kalimat yang berhubungan antara satu dengan yang lain dalam suatu
rangkaian yang menghasilkan sebuah informasi. Paragraf juga dapat disebut sebagai
karangan yang singkat.
Salah satu ciri utama paragraf adalah kalimat pada baris pertama terletak agak
dalam. Yakni, dengan jarak lima ketukan spasi untuk jenis karangan yang biasa. Untuk
kalimat pada baris selanjutnya, biasanya lebih maju dari kalimat pada baris pertama.
Syarat-syarat sebuah paragraf antara lain: kesatuan yang kompak, koherensi yang padu,
pengulangan kata kunci, penggunaan kata penghubung, penggunaan kata ganti orang,
penggunaan metode pengembangan paragraf, mempunyai kalimat topik,
memperhatikan kaidah satuan bahasa, teknis penulisan, jenis-jenis paragraf, dan
memperhatikan jumlah kosa kata. Fungsi utama paragraf adalah memberikan bentuk
suatu pikiran dan juga perasaan ke dalam rangkaian kalimat yang tersusun sehingga
membentuk suatu kesatuan. Jenis-jenis paragraf dibedakan menurut sifat isinya dan
letaknya.
4.2 Saran
Kami sangat mengharapkan kritik dan saran bagi para pembaca untuk membaca
dan mengamati karya tulis ini secara seksama demi menjadikannya karya tulis yang
kami buat bermanfaat bagi anda, dan apabila ada kesalahan penulisan atau yang lain
kami mohon maaf. Saran anda sangat kami harapkan.
Daftar Rujukan
A, Alex dan Achmad H.P. 2010. Bahasa Indonesia untuk Perguruan Tinggi.Jakarta : Prenada
Media Group.
http://www.pengertianku.net/2014/12/pengertian-paragraf-dan-jenisnya-secara-lengkap.html di
akses pada: 20 Maret 2017, Jam: 14:02