Anda di halaman 1dari 18

Oleh:

Kasus Asma Felycia Wardi (1601016)


Sepfira Indriani (1601046)
Suci Rizki Auliya Ramadhana(1601052)
Weni Afriyani (1601059)
Annisa Sarah (1601088)

Dosen Pembimbig Mata Kuliah:


Tiara Tri Agustini, M.Farm., Apt
DESKRIPSI KASUS

Seorang laki-laki usia 65 tahun datang ke UGD dengan keluhan sesak nafas sejak 6 jam
SMRS. Sesak berbunyi menciut tidak dipengaruhi dengan aktivitas. Keluhan sesak muncul saat os
sedang mengganti gorden dirumahnya. Batuk berdahak (+), demam (-), nyeri dada (-), mual dan
muntah (-), BAB dan BAK normal. Riwayat asma (+), keluhan kambuh jika terpapar udara yang
terlalu dingin, debu, atau jika os sedang stress. Keluhan terakhir kambuh 2 minggu yll. Keluhan
saat ini lebih parah dari keluhan sebelumnya. Saat ini os sampai sulit untuk berbicara, dan lebih
nyaman pada posisi duduk. Riwayat alergi obat (+) golongan penicillin.
pemeriksaan fisik ditemukan tanda vital dan fisik

– Pemeriksaan fisik ditemukan tanda Pada pemeriksaan dada ditemukan :


vital
 tampak retraksi (tarikan) otot bantu nafas, gerakan
 Keadaan Umum berat dinding dada simetris.

 TD 135/85 mmHg  Suara nafas bronchovesicular


 Rh-/- Wh ++/++
 N 112x/menit  Pemeriksaan fisik lainnya normal.
 RR 36 x/menit – Pemeriksaan labor :
 T 36,5°C  Darah rutin dalam batas normal.
 Analisa gas darah didapatkan pH 7,38; pCO2 50; SpO2 88;
 saturasi oksigen 88 % pO2 90
 Kesannya asidosis respiratorik terkompensasi
 Dari Ro thorax : kesannya bronchitis
– Di UGD pasien diberikan terapi : – Rawat jalan dengan terapi :

 IVFD RL/12 jam  Ataroc 2 x 1 tab (po)


 Oksigen 1 lpm (liter per menit)  Fluimucyl 3 x 600 mg (po)
 Nebulisasi ventolin 8 x berturut-turut +  MP 3 x 4 mg (po)
pulmicort 1 mg 1 kali
 Symbicort inhaler 2 x 2 puff
 Fluimucyl 3 x 600 mg
 Ataroc 2 x 1 tab per oral
 MP 3 x 62,5 injeksi
SOAP

Subjective:

 Seorang anak laki-laki usia 65 tahun.


 Riwayat
 keluhan • asma (+)
• sesak nafas sejak 6 jam SMRS • keluhan kambuh jika terpapar udara yang
terlalu dingin, debu, atau jika os sedang stress
• Sesak berbunyi menciut tidak dipengaruhi
dengan aktivitas. • Keluhan terakhir kambuh 2 minggu yang lalu.
• Batuk berdahak (+) • Keluhan saat ini lebih parah dari keluhan
sebelumnya
• demam (-)
• Saat ini orang sakit sampai sulit untuk berbicara,
• nyeri dada (-) dan lebih nyaman pada posisi duduk.
• mual dan muntah (-) • Riwayat alergi obat (+) golongan penicillin.

• BAB dan BAK normal.


2. Objektif
Dari pemeriksaan fisik ditemukan tanda vital :
– Keadaan Umum berat
– TD 135/85 mmHg
– N 112x/menit
– RR 36 x/menit
– T 36,5°C
– saturasi oksigen 88 %.

Dari pemeriksaan dada ditemukan :


– tampak retraksi (tarikan) otot bantu nafas, gerakan dinding dada simetris.
– Suara nafas bronchovesicular, Rh-/- Wh ++/++
– Pemeriksaan fisik lainnya normal.

pemeriksaan labor :
– Darah rutin dalam batas normal.
– Analisa gas darah didapatkan pH 7,38; pCO2 50; SpO2 88; pO2 90
– Kesannya asidosis respiratorik terkompensasi
– Dari Rothorax : kesannya bronchitis
Pemeriksaan tanda vital

Pemeriksaan Hasil pemeriksaan Normal Keterangan


Keadaan umum Berat Normal Berat
Nadi 112 kali/menit 60-100 kali /menit Takikardia
Respiratori Rate 36 kali/menit 14-20 kali /menit Takipnea (nafas
cepat)
Temperatur 36,5°C 36,5-37,5 °C Normal
Tekanan Darah 135/85 mmHg 120/ 80mmHg Prehipertensi

Saturasi oksigen 88 % 95-100 % Tidak Normal


Objektif
Data hasil pemeriksaan laboratorium:

Pemeriksaan vital Hasil pemeriksaan Nilai normal Keterangan

Pemeriksaan Torak Tidak ada gangguan pada Normal Normal


thorax
Analisa gas darah pH 7,38 pH 7,38-7,42 Normal
Assesment

1. Gejala yang timbul dan hasil pemeriksaan menunjukkan pasien menderita


Asma Akut
2. Pasien memiliki riwayat sulit untuk berbicara dan sesak menciut, nyeri dada
sebelumnya yang dapat menjadi faktor resiko asma
3. Pasien mengalami demam, batuk berdahak dan mual dan muntah
4. Plan

Terapi Non-Farmakologi
 memberikan edukasi pasien
 Menghindari allergen yang dapat mentriger timbulnya asma
 Pasien asma akut dan berat harus menyediakan dan mempunyai persediaan gas
oksigen
 Penyuluhan tentang asma untuk pasien dan keluarganya
Terapi farmakologi

Di UGD pasien diberikan terapi Rawat jalan dengan terapi :

 IVFD RL/12 jam


 Ataroc 2 x 1 tab (po)
 Oksigen 1 lpm (liter per menit)
 Nebulisasi ventolin 8 x berturut-turut +  Fluimucyl 3 x 600 mg (po)
pulmicort 1 mg 1 kali
 MP 3 x 4 mg (po)
 Fluimucyl 3 x 600 mg
 Ataroc 2 x 1 tab per oral  Symbicort inhaler 2 x 2 puff
 MP 3 x 62,5 injeksi
Analisa kerasionalan obat
4T 1W

Tepat Indikasi
Tepat Pasien
Tepat Obat

Waspada Efek Samping


Tepat Dosis
Analisa Kerasionalan Obat
Tepat Indikasi
Obat Indikasi Keterangan
Infus RL Sebagai sumber elektrolit dan air untuk hidrasi Tepat Indikasi

Oksigen Untuk membantu pernafasan Tepat Indikasi

Nebulisasi ventolin (Salbutamol) Untuk mengobati bronkospasme seperti penyakit asma Tepat Indikasi
karena alergi tertentu

Nebu Pulmicort Untuk melonggarkan saluran nafas Tepat Indikasi

Fluimucyl (Acetylsistein) Untuk mengobati penyakit pada saluran pernafasan yang Tepat Indikasi
ditandai dengan dahak yang berlebihan

Ataroc (Procaterolhidroksida) Untuk pengurangan dispnea atau gejala lain yang Tepat Indikasi
disebabkan oleh gangguan pernafasan obstruktif pada
penyakit : asma bronkial, bronkitis akut, bronkitis kronik

Metilprednisolon Untuk meredakan inflamasi dan gejala alergi Tepat Indikasi

Symbicort inhaler ( Budesonit, Untuk terapi reguler pada asma Tepat Indikasi
Formoterol Fumarat)
Analisa Kerasionalan Obat
Tepat Obat
Obat Alasan Keterangan

Infus RL Untuk mengembalikan kadar elektrolit Tepat Obat

Oksigen Karena Persentase saturasi oksigen dibawah kadar normal sehingga diperlu Tepat Obat
kan pemberian oksigen

Nebulisasi ventolin (Salbutamol) Untuk mengatasi gejala asma seperti batuk berdahak, Tepat Obat
sesak nafas dan bronkospasme.

Nebu Pulmicort Untuk meredakan dan mencegah gejala serangan asma Tepat Obat

Fluimucyl (Acetylsistein) Untuk mengencerkan dahak pada pasien Tepat Obat

Ataroc (Procaterolhidroksida) Untuk meregangkan otot polos pada bronkus dan memberikan respon tingg Tepat Obat
i pada beta 2

Metilprednisolon Untuk mengurangi gelaja alergi, rasa nyeri, reaksi alergi pada asma Tepat Obat

Symbicort inhaler Untuk mencegah bronkospasme pada pasien asma Tepat Obat
(Budesonit, Formoterol
Fumarat)
Analisa Kerasionalan Obat
Tepat Pasien
Obat Kontraindikasi Keterangan
Infus RL Alergi terhadap sodium laktat, tidak boleh diberikan dengan Tepat Pasien
ceftriaxone

Oksigen Pasien yang menggunakan agen kemotrapi menyebabkan Tepat Pasien


komlplikasi pulmonal yang serius

Nebulisasi ventolin (Salbutamol) Hipersensitifitas Tepat Pasien

Nebu Pulmicort Hipersensitifitas Tepat Pasien

Fluimucyl (Acetylsistein) Hipersensitifitas Tepat Pasien

Ataroc (Procaterolhidroksida) Hipersensitifitas Tepat Pasien

Metilprednisolon Infeksi serius yang tidak diobati Tepat Pasien

Symbicort inhaler ( Budesonit, Hipersensitifitas Tepat Pasien


Formoterol Fumarat)
Analisa Kerasionalan Obat
Tepat dosis
Obat Dosis Standar Dosis yang di berikan Keterangan
Infus RL Dosis lazim 500-1000 ml dengan Per 12 jam Tepat dosis
kecepatan 300-500 ml perjam ( kira-
kira 75-125 tetes permenit) dosis
tergantung pada usia, berat badan
dan keadaan klinis penderita
Oksigen 2-4 lpm (liter permenit) 1 lpm (liter per menit) Tepat dosis

Nebulisasi ventolin (Salbutamol) Dosis awal : 2-4 kali sehari 2-4 mg 8 kali berturut berturut Tepat dosis
Maksimum 32 mg perhari

Nebu Pulmicort 2x 1 , 1-2 mg 1x 1mg Tepat dosis

Fluimucyl (Acetylsistein) 3x 600 mg 3 x 600 mg Tepat dosis

Ataroc (Procaterolhidroksida) 2x1 50 mcg 2x1 tab Tepat dosis

Metilprednisolon 7,5- 60 mg/ hari 3 x 4 mg/ hari Tepat dosis


Symbicort inhaler ( Budesonit, 2x2 puff 160/4,5 mcg 2 x 2 puff Tepat dosis
Formoterol Fumarat)
Analisa Kerasionalan Obat
Waspada Efek Samping
Obat Efek Samping Keterangan
Infus RL Nyeri dada, detak jantung abnormal, penurunan WESO
tekanan darah, kesulitan bernafas, batuk, bersin, ruam,
sakit kepala, gatal-gatal
Oksigen Hidung kering dan berdarah, kegelisahan dan kelelahan, WESO
sakit kepala dipagi hari jika dalam konsentrasi tinggi

Nebulisasi ventolin (Salbutamol) Sakit kepala dan pusing, insomnia, nyeri otot, hidung WESO
tersumbat, mulut dan tenggorokan kering, batuk, suara
serak
Nebu Pulmicort Sakit kepala, keringat berlebih, nyeri sendi dan otot, WESO
nafsu makan berkurang, diare.

Fluimucyl (Acetylsistein) Rasa panas pada lambung, mual muntah, dan diare WESO

Ataroc (Procaterolhidroksida) Palpitasi, takikardia, tremor, sakit kepala, mual muntah WESO
dan iritasi kulit
Metilprednisolon Mual, sakit perut, dan produksi keringat meningkat WESO

Symbicort inhaler ( Budesonit, Gugup, pusing, rasa sakit, sakit perut, dan pencernaan WESO
Formoterol Fumarat) terganggu
TERIMAKASIH

‫شكرا لك‬

Anda mungkin juga menyukai