Anda di halaman 1dari 18

Oleh : Melly Maulin P.,S.Sos.,M.

Si
• Hubungan masyarakat atau Public Relations
adalah suatu usaha yang sengaja dilakukan,
direncanakan secara berkesinambungan
untuk menciptakan saling pengertian antara
sebuah lembaga/institusi dengan
masyarakat.
Sebagai Ilmu pengetahuan Humas/PR
masih relatif baru di masyarakat bangsa kita.
Humas/PR merupakan gabungan dari berbagai
ilmu dan termasuk dalam jajaran ilmu-ilmu
sosial seperti ilmu politik, ekonomi, sejarah,
psikologi, sosiologi, komunikasi dll. Istilah
Humas/PR baru dikenal mulai abad 20,yaitu di
negara asalnya Amerika serikat.
Humas lahir karena adanya kemajuan-kemajuan
dalam berbagai bidang kehidupan

Kemajuan yang merupakan kekuatan masyarakat


memisahkan manusia kedalam kelompok dengan
tujuan-tujuan yang berbeda-beda.

Untuk mencapai tujuan itu diperlukan kerjasama


demi kepentingan bersama

Revolusi industri dianggap juga pemicu lahirnya


Humas.
Berbagai tehnik PR sudah diterapkan selama
berabad-abad yg lalu,antara lain;

• Penyambutan Ratu Balqis terhadap


Nabi Sulaeman dengan upacara
yang meriah untuk menghormati
kedatangan tamu istimewa.

• Peristiwa penyambutan Mark


Antoni ditepi sungai Nil yg dilakukan
oleh Cleopatra dengan segala
keindahannya sebagai ratu
Jadi dapat dikatakan bahwa Humas/PR
berfungsi menumbuhkan relasi baik antar
setiap komponen masyarakat, menumbuhkan
motivasi, menjadi proaktif.
Publik yg dimaksud di dalam PR adalah
kelompok atau public yg terkait dalam
pelaksanaan fungsi Humas/PR tsb.
 Dalam sejarahnya PR dilahirkan dan dipelopori yg
oleh The Father of Public Relations, yaitu Ivy
Ledbetter Lee pada tahun 1906. Ia berhasil
menanggulangi kelumpuhan industri batu bara di
AS dengan sukses.
 Adapun gagasan dan pemikiran Lee dalam
mengadakan perbaikan, Pembaharuan itu
Dinamakan : Declaration of principle intinya publik
tidak diabaikan oleh management industri, publik
tidak dianggap bodoh oleh pers.
Berikut gambaran kronologis perkembangan
PR di Dunia.
Abad ke -19 : Public Relations di Amerika dan Eropa merupakan
Program studi yg mandiri,didasarkan pd perkembangan IPTEK.

1865-1900 : Publik masih diangap bodoh.

1900-1918 : Publik diberi informasi dan dilayani.

1918-1945 : Publik diberi pendidikan dan dihargai.

1925 : Di New York,Public Relations,Sebagai pendidikan tinggi


Resmi.
1928 : Di Belanda, memasuki Pendidikan Tingi, dan
minimal di Fakultas sebaai mata kuliah wajib.

Disamping itu, banyak Diadakan kursus –kursus yg


bermutu.

1945-1968 : Publik mulai terbuka dan banyak


mengetahui.

1968 : Di belanda mengalami perkembangan pesat


Lebih kearah yg ilmiah karena penelitian yg rutin Dan
Continue, Sedangkan di Amerika lebih kearah bisnis.

1968-1979 : Publik dikembangkan diberbagai bidang


1979-1990 : Profesional/internasional
memasuki Globalisasi dalam Perubahan mental
dan kualitas

1990- Now :
• Perubahan mental,kualitas,pola pikir,pola pandang,
sikap dan pola prilaku secara Nasional/Internasional
• Membangun kerja sama secara local,Nasonal dan
Internasinal
• Saling belajar dibidang politik, ekonomi, sosial
budaya, Iptek sesuai kebutuhan era global/Informasi.
Disamping Ivy leedbetter lee Masih ada
beberapa tokoh PR seperti:

Paul Erik
T.J Ross
Garret Johnson

Verne Arthur W
Carl Byois
Bernett Page
PUBLIC RELATIONS
DI INDONESIA
• Alwi Dahlan pada konvensi Humas tahun
1944, Sejarah Humas di Indonesia sejak
tanggal 18 Agustus 1945 ketika Bung Karno
memutuskan menunda sidang PPPKI ketika
memberikan keterangan Pers mengenai
pemilihan Presiden sebelum merumuskan
UUD.
• Menurut M. Linggar : Praktik Humas sudah
ada sejak zaman Mataram atau Sejak
Panembahan senopati mengumumkan bahwa
ia dan keturunannya merupakan pasangan
dan mendapatkan lindungan dari Ratu Pantai
Selatan, hal ini dibuat untuk menyaingi
adipati-adipati pantai utara yang lebih bisa
mendapat restu Para Wali.
• Tapi Kita sepakat dalam keotentikan sejarah
maka Humas Otentik sejak proklamasi 17
Agustus 1945.
• Proyek mercusuar membentuk citra dengan
adanya Radio Republik Indonesia dan TVRI.
• Dalam perkembangannya ada DEPPEN,
Setneg, Jubir, DEPKOMINFO
 Tahun 1962, merupakan cikal bakal pembentukan
Humas secara Resmi melalui Presidium Kabinet
perdana Mentri juanda.
 Tahun 1967-1971, terbentuk suatu wadah
berbentuk * Badan Koordinasi Kehumasan
Pemerintah*.
Tahun1967, Didirikan koordinasi antar Humas
Departement atau Lembaga Tinggi Negara yg
disingkat BAKOR
 Tahun 1972-1993, Muncul PR kalangan profesional
pada lembaga swasta umum, yang ditandai
dengan didirikannya suatu wadah profesi
Humas,yaitu Perhumas pada tangal 15 Desember
1972
Pendirinya : Wardiman Djojonegoro, Marah
Joenoes, Nana Sutresna, M Alwi, Dahlan, Feisal
Tamim, Wisaksono Noerhadi, Imam Sarjono,
Dengan ketuanya Marah Joenoes.
 Tanggal 10 April 1987, Di Jakarta dibentuk suatu
wadah profesi Humas yg disebut APPRI (Assosiasi
Perusahaan Public Relations Independen ) Yang
merupakan suatu wadah profesi berbentuk
organisasi dari perusahaan yang independent yg
bertujuan :
1. Mewujudkan fungsi PR yang
jujur,Bertanggung jawab sesuai dengan
kode etik
2. Memberi Informasi terhadap Klien bahwa
APPRI memberi Nasehat dalam PR
Mengembangkan kepercayaan umum atas
PR
Tanggal 27 Nopember 1995 Terbentuk
Himpunan Humas Hotel Berbintang.
EMPAT TAHAP PERKEMBANGAN
HUMAS/PR

ADVANCED TWO-
PROPAGANDA- EARLY TWO-WAY
EARLY PR WAY
PUCLICITY STAGE COMMUNICATION
COMMUNICATION

Anda mungkin juga menyukai