Anda di halaman 1dari 6

KEKERASAN SEKSUAL

PADA ANAK
DEFINISI EPIDEMIOLOGI
Kekerasan seksual → Perkosaan, Pelecehan • WHO : di 80 negara hampir 30 % dari
seksual, Eksploitasi seksual, Penyiksaan semua perempuan pernah mengalami
kekerasan baik kekerasan fisik maupun
seksual, Perbudakan seksual serta seksual.
Intimidasi/serangan bernuansa seksual
• Prevalensi terjadinya tindak kekerasan ini
termasuk ancaman atau percobaan menurut WHO sebesar 23,2% pada
perksoaan negara dengan pendapatan per kapita
yang tinggi dan sebanyak 24,2 % terjadi
Pelecehan seksual pada anak → setiap pada negara pasifik timur dan sebanyak
perkataan ataupun pemaksaan 37,7 % terjadi di Asia Tenggara.
tindakan/perilaku/gerak gerik seksual • Di Indonesia yang rawan menjadi korban
terhadap anak yang menjadikan anak kejahatan seksual adalah kaum
tersebut merasa tidak nyaman, trauma, perempuan dan anak dibawah umur.
merasa ketakutan, depresi ataupun • Data Komisi Perlindungan Anak Indonesia
mengalami luka secara fisik. (KPAI), pelecehan dan kekerasan seksual
pada anak di tanah air pada rentang
tahun 2011-2017 memiliki jumlah korban
terbanyak pada tahun 2014 dengan
jumlah korban mencapai angka 656
korban.
ETIOLOGI FAKTOR RISIKO
→ Multifaktor • Usia Anak → Belum mampu untuk
• Posisi anak sebagai pihak yang lemah dan melindungi dirinya sendiri
tidak berdaya • Karakter Anak → Pertemanan sedikit dan
cenderung lebih pendiam
• Moralitas masyarat yang rendah • Orang Tua → Hubungan suami isterinya
• Kontrol dan kesadaran orangtua dalam tidak baik
mengantisipasi tindak kejahatan pada • Lingkungan Tempat Tinggal
anak kurang • Status sosial ekonomi
• Kurangnya program edukasi dari pihak • Tingkat pendidikan rendah
pemerintah yang bisa diakses oleh • Teman sebaya
masyarakat • Media massa
KLASIFIKASI
Bentuk pelecehan seksual : Bentuk lain pelecehan seksual pada anak :
• Pelecehan seksual Verbal : wujud • Inces : Perilaku seksual yang dilakukan
ucapan/perkataan yang ditujukan pada
orang lain namun mengarah pada sesuatu dalam lingkup keluarga dekat
yang berkaitan dengan seksual
• Pedofilia : Kelainan seksual usia dewasa
• Pelecehan seksual non verbal: lebih terhadap anak-anak
menggunakan tindakan akan tetapi tidak
bersentuhan secara langsung antara • Pornografi anak : anak-anak yang menjadi
pelaku dengan korbannya
objek atau subjek dari pornografi
• Pelecehan seksual secara fisik: sudah
terjadi kontak secara fisik • Extrafamilial sexual abuse : Dilakukan
dalam lingkup umum seperti sekolah,
penitipan anak, ataupun tempat bermain
Kategori kekerasan seksual :
• Kekerasan seksual yang sangat serius :
seksual anal, oral dan oral genital seks.
• Kekerasan seksual serius: dengan
memperlihatkan adegan berhubungan
seksual di depan anak
• Kekerasan seksual yang cukup serius :
Menyentuh bagian seksualitas anak
DIAGNOSIS
ANAMNESIS PEMFIS
Keluhan utama: korban pelecehan seksual • Pemeriksaan Tanda Vital
Riwayat penyakit sekarang • Pemeriksaan Top to Toe
• Waktu dan Tanggal Kejadian • Pemeriksaan Anogenital
• Kronologis Kejahatan Seksual • Dokumentasi Foto Hasil Pemeriksaan
• Apa yang dilakukan korban sesudah
mengalami tindakan kejahatan seksual
• Identitas Pelaku Kejahatan seksual
• Lokasi dan Keadaan Sekitar Saat PP
Terjadinya Kejahatan Seksual • Pemeriksaan Swab dan Sampel
• Deskripsi Kejahatan Seksual
• Pemeriksaan darah dan urin
• Riwayat Menstruasi dan Riwayat
hubungan seksual sebelumnya • Pemeriksaan Kehamilan
Riwayat penyakit dahulu
Riwayat tumbuh kembang
Riwayat penyakit keluarga
TATALAKSANA DAMPAK
P2TPA (Pusat Pelayanan Terpadu • Dampak fisik
Perempuan dan Anak) melaksanakan Dampak secara fisik : korban mengalami
rehabilitasi bagi anak korban kekerasan penurunan nafsu makan, sulit tidur, sakit
seksual dengan cara mengembalikan kepala, tidak nyaman di sekitar vagina atau
keadaan mereka seperti semula melalui alat kelamin, berisiko tertular penyakit
beberapa tahap untuk mengubah trauma menular seksual, luka di tubuh akibat
tersebut, monitoringnya merujuk ke perkosaan dengan kekerasan ataupun
psikiater dengan tetap didampingi orang kehamilan yang tidak diinginkan.
tua korban kekerasan seksual sampai
korban pulih seperti sebelum terjadi • Dampak psikis
kekerasan seksual. Dampak secara psikis : Sikap yang tidak biasa
seperti anak hilang napsu makan, tidak
bersemangat hingga tidak mau sekolah,
sering murung, menutup diri, takut dengan
orang-orang baru hingga trauma dengan
suatu benda atau tempat yang berhubungan
dengan kejadian kekeasan seksual yang telah
dialami.

Anda mungkin juga menyukai