VCE = 20 – 10 = 10V
Kemudian bayangkan rangkaian ekivalen ac
seperti ditunjukkan dalam Gambar 10-6c.
Karena rc = 0 dan re = 25 Ω, kita hitung ujung-
ujung dari garis beban sebagai berikut:
IC (sat) = ICQ + VCEQ
rc + re
= 0,2 + 10 = 0,6A
25
VCE(cutoff) = VCEQ + ICQ(rc + re)
= 10 + 0,2(25) = 15V
Contoh 10-3
Terangkan gambar 10-7
Penyelesaian
Titik Q mempunyai ICQ = 1 mA dan VCEQ = 7
V. Selama setengah siklus positif dari tegangan
sumber ac, arus berayun dari 1 (titik Q) ke 1,5
mA (titik A); tegangan kolektor-emiter berayun
dari 7 ke 6V. Pada setengah siklus negatif dari
tegangan sumber ac, arus kolektor berayun
dari 1 (titik Q) ke 0,5 mA (titik B); tegangan
kolektor-emiter berayun dari 7 ke 8 V.
Pada suatu saat selama perioda ac, koordinat arus kolektor
dan tegangan berada pada garis beban ac. Karena ini kita
dapat membayangkan titik operasi sesaat mulai pada titik Q
dan bergerak sepanjang garis beban ac ke arah titik A.
Setelah mencapai puncaknya di A ttik operasi sesaat
berayun dari A melalui Q ke B. Kemudian dia kembali ke Q,
dimana perioda berikutnya mulai.
Gambar 10-7 harga menunjukkan bagian dari garis beban
ac. Karena kemiringan garis ini adalah
m = - 0,5 mA/V