S&T, P&F
2
Type of Shell
and Tube Heat
Exchanger
3
FRONT HEAD TYPE
J-Type X-Type
Reduce vibration and K-Type Last option when PD exceeded
pressure drop Only for reboiler for other type 5
REAR END
HEAD TYPE
S-Type T-Type
Type floating with backing device Type pull through floating head
Floating head termahal Lebih murah dibanding type S
Tahan terhadap tekanan tinggi Lebih tahan tekanan tinggi
dibanding type P
P-Type U-Type
Outsied packed floating M-Type More expensive than a fixed
Floating head paling Use with fixed tubesheet
murah tubesheets only This design is suitable for high
Tube mudah dibersihkan thermal shock applications. 6
TEMA BEU
FRONT HEAD TYPE :
B - TYPE
SHELL TYPE :
E - TYPE
REAR END
HEAD TYPE :
U – TYPE
7
FRONT HEAD TYPE : A - TYPE
8
1.
SHELL AND
TUBE
9
Outside Packed Floating Head (Type P)
(eg. BEP, AEP)
Kelebihan: Batasan:
• Tube bundle dapat • Material yang berbahaya
dilepas tidak boleh digunakan
• Pembersihan secara karena dapat
mekanis dapat dilakukan menyebabkan kebocoran
• Kegagalan pada packing • Temperatur fluida pada
dapat dilihat selama shell harus dibawah
operasi 300oF dan tekanan di
bawah 150 psi
10
Pull-through Head (Type T)
Kelebihan: Batasan:
• Bundle dapat dilepas • Kebocoran sulit untuk
• Pembersihan secara dideteksi
mekanis dapat • Mempunyai harga
dilakukan yang lebih mahal
• Pressure loss kecil • Efisiensi thermal
rendah. Tekanan : 75-
300 psi
11
Floating Head with Backing Device (Type S)
Kelebihan: Batasan:
• Memungkinkan adanya • Kegagalan pada
tekanan tinggi gasket tidak dapat
• Memungkinkan adanya dilihat dari luar,
pembersihan shell dan tube sehingga kebocoran
secara mekanis terkadang sulit untuk
• Efisisensi lebih tinggi dideteksi
dibandingkan tipe T karena • Kedua ujung penukar
jumlah tube lebih banyak pada panas harus
shell dibongkar untuk
pembersihan dan
pemeliharaan.
• Tekanan : 75-600 psi
Tipe ini direkomendasikan untuk menangani tekanan tinggi
dan fluida yang tak berbahaya. Sering digunakan pada
refinery.
12
Fixed Tubesheet Exchangers (eg. Type
BEM, AEM, NEN)
Keuntungan Kekurangan Aplikasi • Tubesheet dilas pada shell dan heads dipasang
dengan baut di tubesheet
Lebih murah Sisi shell hanya
dibandingkan dapat
dengan heat dibersihkan
• Pendingin
exchanger yang dengan
Minyak
dapat dibongkar menggunakan
• Kondensor
pasang bahan kimia
uap
• Reboiler
Memberikan area • Pendingin gas
pepindahan • Secara umum
panas yang Tube tidak bisa di fluida yang
maksimal pada lepas lebih viskos
ukuran shell dan • Fluida korosif
tube yang sama dialirkan pada
tube
Dapat Tidak dapat
menggunakan untuk tekanan
multi-tube-pass tinggi
Fixed Tubesheet Exchangers
14
U-Tube Exchangers (eg. Type BEU, AEU)
Keuntungan Kekurangan Aplikasi
Jenis tube ini dapat
dibongkar pasang Dibutuhkan cairan
sehingga kimia untuk
memudahkan membersihkan sisi
proses pipa yang
pembersihan pada berbentuk U
bagian shell • Pendinginan
Minyak
U-tube heat • Pendinginan
exchanger Gas
HE jenis ini cocok
sebaiknya tidak • Sangat baik
untuk tekanan
digunakan untuk untuk aplikasi
yang tinggi
tube dengan fluida merubah uap
yang kotor menjadi cair
Tidak mudah bocor
Lebih murah
dibandingkan
dengan floating
head
15
U-Tube Exchangers
16
Externally Sealed Tubesheets Exchangers (eg. Type
AEW, BEW)
17
Rangkuman Pemilihan HE jenis Shell and Tube
Externally
AEW, BEW Sealed, Floating Yes Yes Yes No No No No
Tube Sheet
Outside Packed
AEP, BEP Yes Yes Yes Yes Yes No No
Floating Head
Fixed Tube
AEL, BEM No Yes Yes Yes Yes Yes No
Sheet
18
Rangkuman Pemilihan HE jenis Shell and Tube
Fixed Tube
Sheet, Channel
NEN No Yes Yes Yes Yes Yes No
Integral with
Tube Sheet
19
2.
Plate Heat
Exchanger
20
Plate Heat Exchanger
22
Gasketed Plate Heat Exchanger
▣ Gasketed plate heat exchanger (Plate & Frame) tersusun atas sejumlah
pelat persegi panjang tipis berjarak dekat yang tersegel pada sekeliling
ujungnya dan disatukan oleh frame besi. Terdapat saluran tempat
mengalirnya masing-masing aliran panas dan dingin.
23
Gasketed Plate Heat Exchanger (Cont)
Thermal Plate
terbuat dari logam, baja logam, atau material grafit
khusus. Stainless steel, titanium, nickel, aluminum.
Konfigurasi bentuk plate:
24
Gasketed Plate Heat Exchanger (cont)
25
Gasketed Heat Exchanger (cont)
Kelebihan Kekurangan
• Lebih mudah dirawat. • Kurang baik untuk menahan
• Lebih fleksibel, dapat dengan tekanan (<30 bar)
mudah menambah plat. • Pemilihan material gasket yang
• Untuk material dengan sesuai sangat penting.
viskositas tinggi. • Temperature maks terbatas
• Heat-transfer terjadi secara hingga 250°C. (Karena performa
efisien. dari material gasket yang sesuai).
• Lebih sedikit menggunakan • Pressure drop tinggi.
tempat.
• Fouling cenderung lebih kecil
kemungkinan terjadi.
• Tidak mudah terjadi
kebocoran.
26
Welded Plate Heat Exchanger
27
Spiral Heat Exchanger
28
Thanks!
Any questions?
29
30
‘’
31