KELOMPOK:
RINA LESTARI 1604010034
DEVIN FUJI HADIYAN 1604010026
NOVITA SULISTIANI DEWI 1604010052
PENDAHULUAN
• Minyak inti sawit mengandung ester trigliserida terutama terdiri dari
senyawaan asam laurat yang berfungsi sebagai bahan pemantap
lateks.
• Sabun minyak inti sawit adalah salah satu bahan pemantap yang
mengandung suatu rantai hidrokarbon panjang dan ujung ion.
• Bagian hidrokarbon itu bersifat hidrofobik larut dalam zat-zat non
polar, sedangkan ujung ion bersifat hidrofilik larut dalam air
• Karena adanya rantai hidrokarbon, molekul sabun secara keseluruhan
tidaklah benar-benar larut dalam air
BAHAN
• Bahan-bahan yang digunakan adalah NaOH 28,5 %, air suling, minyak
inti sawit (PKO = Palm Kernel Oil), lateks pekat jenis amonia rendah
dengan kadar karet kering (KKK) 61,9 %.
METODE
• Penyediaan sabun natrium minyak inti sawit 20 %
(ISINYA RANGKUM SAMA KALIAN YA HOREAM WKWK)
HASIL DAN PEMBAHASAN
• Pengaruh konsentrasi sabun natrium minyak inti sawit terhadap
tegangan permukaan lateks pekat.
Pada penelitian imi diperoleh hasil bahwa bila konsentrasi semakin besar, maka tegangan
permukaan lateks pekat semakin menurun. Dapat dijelaskan bahwa sistem koloid lateks terbentuk
karena adanya lapisan lipida yang teradsorpsi pada permukaan partikel karet (lapisan primer) dan
lapisan protein pada lapisan luar (lapisan sekunder) memberikan muatan pada permukaan partikel
koloid.
Penambahan bahan pemantap sabun natrium minyak inti sawit akan menyempurnakan lapisan
pelindung partikel karet sehingga sifatnya hidrofilik. Interaksi partikel koloid lateks dengan molekul
air menghasilkan sistem dispersi koloid yang mantap sehingga menyebabkan tegangan permukaan
latkes pekat menjadi turun.
• Pengaruh waktu penyimpanan terhadap tegangan permukaan lateks
pekat.
Pada penelitian ini diperoleh hasil bahwa bila waktu penyimpanan
semakin lama maka tegangan permukaan lateks pekat semakin turun
Dapat dijelaskan bahwa adanya distribusi bahan pemantap sabun
natrium minyak inti sawit yang merata pada permukaan partikel karet.
Beberapa hari kemudian distribusi tersebut mengalami gangguan akibat
disimpan pada suhu kamar. Namun semakin lama waktu penyimpanan
maka adsorpsi sabun natrium minyak inti sawit pada
permukaan partikel karet semakin kuat dan tegangan permukaan lateks
pekat menjadi turun.