Anda di halaman 1dari 40

PENCEGAHAN INFEKSI

TUBERKULOSIS ANTARA PETUGAS


KESEHATAN DAN PENDERITA

ARIEF BAKHTIAR
TIM PPI TB
DEPARTEMEN PULMONOLOGI
DAN ILMU KEDOKTERAN RESPIRASI FK UNAIR/RS AIRLANGGA/
RSUD Dr. SOETOMO SURABAYA
MENGAPA DIPERLUKAN???

• Melindungi pasien dari penularan infeksi


• Melindungi tenaga kesehatan dari tertular infeksi
• Melindungi pengunjung RS dan masyarakat sekitar
dalam lingkungan RS
• Melindungi lingkungan di dalam dan sekitar RS
• Melakukan program PPI secara cost-effective, tepat
guna dan hemat biaya
PPI-TB RS
TB masalah kesehatan yang
serius.

Insiden infeksi Mtb pd paru manusia


tinggi hampir di seluruh dunia

Airborne transmission  penularan tersering, shg


perlu set prosedur untuk mengontrol penyebaran
3
PILAR PPI-TB

Proteksi
Individu

Pengendalian
Lingkungan

Manajerial Administratif
KEGIATAN MANAJERIAL
Komitmen, kepemimipinan dan dukungan
manajemen

1. Membuat kebijakan pelaksanaan PPI TB


2. Membuat SPO mengenai alur pasien untuk semua pasien batuk,
alur pelaporan dan surveilans

3. Membuat perencanaan program PPI TB secara


komprehensif

4. Memastikan desain dan persyaratan bangunan

5. Menyediakan sumber daya


5
Monitoring dan Evaluasi

Melakukan kajian di unit terkait penularan TB


RUANGAN BERPOTENSI
Kondusif utk transmisi infeksi TB
Ruangan TB, MDR-TB  penuh
pasien. Perhatikan jarak antar bed.
Ruang tunggu pasien Rawat jalan yg
tertutup, minim ventilasi.
Ruangan dg risiko tinggi
menumpuknya produksi aerosol
(sputum collection, bronchoscopy
rooms, autopsy suites)
7
Rate of TB among HCW in a Romanian Hospital,
1971-1996
2500

2000

1500

year

1000

500

0
1971 1973 1976 1980 1984 1986 1987 1988 1989 1990 1992 1993 1994 1995 1996 1997 1998 1999 2000 2001 2002 2003

Incidence rate (per 100,000)

8
Sotgiu G, Migliori GB et al, IJTLD 2008;12(6):606
MONITOR & EVALUASI
PPI-TB
1. Review pergerakan pasien
2.Identifikasi area dan prosedur risiko tinggi
3.Evaluasi kerja
4.Evaluasi kontrol lingkungan dan pemeliharaan
5.Evaluasi penggunaan respirator equipment.

9
KONTROL ADMINISTRATIF
TINGKAT YANKES
1. Pengembangan strategi identifikasi secara cepat & tepat
kasus yg berpotensi infeksius ( TRIAGE), pemisahan
(SEPARASI), kontrol penyebaran patogen dan minimalisasi
waktu dalam fasilitas kesehatan.

2. Skrining bagi petugas yang merawat pasien


TB.

3. Edukasi, respiratory higiene,etika batuk


Penyediaan tisu dan masker, tempat pembuangan tisu
serta pembuangan dahak yang
benar.
10
Penderita TB
Penderita TB- MDR

Penderita TB

11
Triage
IDENTIFIKASI PASIEN DG GEJALA RESPIRATORIK
Separasi ( pemisahan )
MEMISAHKAN PASIEN INFEKSIUS DARI NON
INFEKSIUS

• Identifikasi pasien berpotensi TB


dg beberapa pertanyaan pokok
• Prioritas terapi penanganan
• Pisahkan ruang tunggu
• Waktu kontrol khusus
13
GEDUNG TB TERPADU
RSUD Dr Soetomo
14
JAUHKAN AEROSOL /
DROPLET INFEKSIUS
 Sputum collection
 Sputum induction

UDARA LUAR
TERBUKA

15
• Airborne isolation
areas
• Individual rooms
• Well-spaced wards
ETIKA BATUK
EDUKASI PASIEN POSTER

Promosi etika batuk pd


pasien bergejala

SATGAS BATUK

GUNAKAN TISSUE, MASKER, SAPUTANGAN, BAGIAN


DALAM LENGAN
17
18
Educate patients on cough etiquette and
respiratory hygiene
Minimalisasi waktu pelayanan pd pasien
suspek
• Screening dan pelabelan khusus untuk
mempermudah jalur pelayanan
Minimalisasi waktu pelayanan
• Pelayanan cepat di fasilitas kesehatan
– Penanganan prioritas
– Penanganan cepat Laboratorium
– Terapi Ambulatoar jika memungkinkan
• Tidak berlama-lama di ruang rawat inap
• Perhatikan PPI dalam skala rumah tangga
dan lingk. Sekitar pasien

22
Cough Producing Procedures that
Generate Aerosols

Bronchoscopy Suctioning Sputum Induction


Nebulizer treatment

Pisahkan dan letakkan dalam area berventilasi baik


Proteksi Petugas Kesehatan
Anjurkan petugas untuk pemeriksaan
bila bergejala setelah terpajan dg
pasien TB hapusan + atau kultur +

24
PENGENDALIAN LINGKUNGAN

PEMANFAATAN
VENTILASI

PENGGUNAAN
UVGI
25
26
Smoke tube to monitor air flow
through a door into a sputum
collection booth in Riga, Latvia

27
Pada jaman dahulu….

28
29
30
Masih adakah yang seperti ini?.....
31
Jendela geser vs engsel tengah

32
Cross ventilation and windows

Tilting windows (horizontal) Sliding windows (horizontal)

Almost 100% open area Maximum of 50% open area


34
TEMPAT BERDAHAK…
TIDAK HARUS MAHAL DAN
DAPAT SEDERHANA..

35
ULTRAVIOLET GERMICIDAL IRRADIATION

36
UVGI

• 3 GELOMBANG YANG BERBEDA :


 UV A gelombang panjang (320 – 400 nm)

 UV B gelombang sedang (290 – 320 nm )

 UV C gelombang pendek (100 – 290 nm) *

* germicidal

37
38
PROTEKSI INDIVIDU
RESPIRATOR FACE MASK

1. Pori kecil untuk drop 1. Pori lebar


nuklei 2. no relies air tight seal
2. air tight seal to face to face
39
• Upaya Pencegahan dan Pengendalian infeksi
TB ( PPI-TB) dalam lingkungan rumah sakit
atau fasilitas yankes sudah seharusnya
dijalankan mengingat masih tingginya angka
kematian akibat TB. Sehingga tidak hanya
difokuskan pada masalah pengobatan saja.
• Komponen PPI-TB: Manajerial, Administratif,
Kontrol Lingkungan , dan Proteksi Individu

40

Anda mungkin juga menyukai