WorkShop HPK
WorkShop HPK
1. Hak pasien
2. Informed consent
3. Penelitian
4. Donasi organ
Pasal 3
(1) Rahasia kedokteran mencakup data dan
informasi mengenai:
a. identitas pasien;
b. kesehatan pasien meliputi hasil anamnesis, pemeriksaan fisik,
pemeriksaan penunjang, penegakan diagnosis, pengobatan
dan/atau tindakan kedokteran; dan
c. hal lain yang berkenaan dengan pasien.
(2) Data dan informasi sebagaimana dimaksud
pada ayat (1) dapat bersumber dari pasien,
keluarga pasien, pengantar pasien, surat
keterangan konsultasi atau rujukan, atau sumber
lainnya.
3
7/8/2019 dr M Ainul Yaqin, MARS
UU PK PERSETUJUAN TINDAKAN KEDOKTERAN
ATAU KEDOKTERAN GIGI
Pasal 45
(1) Setiap tindakan kedokteran atau
kedokteran gigi yang akan dilakukan oleh dokter
atau dokter gigi terhadap pasien harus
mendapat persetujuan.
(2) Persetujuan sebagaimana dimaksud pada ayat
(1) diberikan setelah pasien mendapat
penjelasan secara lengkap.
Regulasi RS :
Pedoman/panduan/Kebijakan tentang hak pasien dan keluarga yang
mendukung dan melindungi hak pasien dan keluarga
Dokumen
Persetujuan pelepasan informasi apa saja yang berhubungan
dengan pelayanan yang boleh diketahui keluarganya/ pihak lain
(dapat menjadi bagian dari persetujuan umum/general
consent)
Implementasi
1. Pemahaman pimpinan RS tentang hak pasien dan keluarga sesuai
peraturan perundang-undangan
2. Pemahaman staf pelayanan atas hak pasien dan keluarga
Pasal 8
(1) Pembukaan rahasia kedokteran atas dasar
permintaan pasien sendiri sebagaimana
dimaksud dalam Pasal 5 dapat dilakukan
dengan pemberian data dan informasi kepada
pasien baik secara lisan maupun tertulis.
(2) Keluarga terdekat pasien dapat
memperoleh data dan informasi kesehatan
pasien, kecuali dinyatakan sebaliknya oleh
pasien.
(3) Pernyataan pasien sebagaimana dimaksud
pada ayat (2) diberikan pada waktu
penerimaan pasien
7/8/2019 dr M Ainul Yaqin, MARS
CONTOH KALIMAT
PERSETUJUAN PELEPASAN INFORMASI (HPK 1. EP3)
Dapat menjadi bagian dari persejuan umum (general consent)
Regulasi RS :
1. Panduan Pelayanan Kerohanian
2. SPO pelayanan kerohanian
3. Formulir permintaan pelayanan kerohanian
PROSES
1. Proses identifikasi yang menyangkut juga agama dan kepercayaan
pasien
2. Proses staf pelayanan menyediakan pelayanan kerohanian sesuai
permintaan pasien atau keluarga
3. Bukti bahwa RS telah memberikan pelayanan kerohanian
(keagamaan atau spiritual)
KEINGINAN PRIVASI
Regulasi RS :
1. Kebijakan/Panduan/SPO perlindungan terhadap kekerasan fisik
Dokumen implementasi :
1. Daftar pengunjung RS Diluar jam kunjungan
Proses
Cara RS untuk melindungi pasien dari kekerasan fisik
Cara RS untuk melindungi terutama bayi, anak, manula dan pasien yang
tidak mampu melindungi dirinya sendiri
Penggunaan identitas pengunjung RS dan mekanisme pengawasannya
Pengawasan terhadap lokasi pelayanan yang terpencil atau terisolasi
Regulasi RS :
1. Regulasi tentang perlindungan terhadap kerahasian informasi pasien
Proses
1. Penjelasan ke pasien tentang rahasia kedokteran dan proses untuk membuka
rahasia kedokteran sesuai ketentuan dalam peraturan perundang-undangan
2. Permintaan persetujuan pasien untuk membuka informasi yang bukan
merupakan rahasia kedokteran
3. Upaya RS untuk menjaga kerahasiaan informasi kesehatan pasien
7/8/2019 dr M Ainul Yaqin, MARS
UU No 29 tahun 2004: pembukaan informasi yang tidak
memerlukan persetujuan pasien pada keadaan-keadaan:
Regulasi RS :
Kebijakan/Panduan/SPOkomunikasi efektif untuk mendorong
keterlibatan pasien dan keluarganya dalam proses pelayanan
Kebijakan/Panduan/SPO cara memperoleh second opinion di dalam
atau di luar RS
Bukti Pr0ses :
Bukti pelaksanaan pelatihan
Sertifikasi pelatihan staf tentang komunikasi pemberian informasi
dan edukasi yang efektif
Regulasi RS :
Kebijakan/Panduan/SPO tentang penjelasan hak pasien dalam
pelayanan
Kebijakan/Panduan/SPO tentang panduan persetujuan tindakan
kedokteran
Dokumen:
Formulir pemberian edukasi
Formulir persetujuan / penolakan tindakan kedokteran
MATERI WAWANCARA:
1. Penjelasan yang disampaikan agar pasien dan keluarganya mengetahui
tentang hak mereka untuk menolak atau tidak melanjutkan pengobatan
2. Penjelasan yang disampaikan agar pasien dan keluarganya mengetahui
tentang konsekuensi dari keputusan mereka
3. Penjelasan yang disampaikan agar pasien dan keluarganya mengetahui
tentang tanggung jawab mereka terkait dengan keputusan tersebut
4. Penjelasan yang disampaikan agar pasien dan keluarganya mengetahui
tersedianya alternatif pelayanan dan pengobatan
Regulasi RS :
• Panduan penolakan resusitasi (DNR)
• SPO penolakan resusitasi
• Formulir penolakan resusitasi
“DNR does not mean do not treat and it does not mean
do not care. It just means do not resuscitate by giving
CPR, electric shocks or medications to restart the heart.
If things go badly, there is a role in certain situations for
letting the natural breakdown of the body occur,"
DNR tidak mempengaruhi pengobatan ,pasien dengan DNR dapat terus mendapatkan
kemoterapi, antibiotik, dialisis, atau perawatan lain yang sesuai.
7/8/2019 dr M Ainul Yaqin, MARS
7/8/2019 dr M Ainul Yaqin, MARS
Standar HPK.2.4
Rumah sakit mendukung hak pasien terhadap asesmen yang
sesuai manajemen nyeri yang tepat
Regulasi RS :
1. Panduan pelayanan pasien tahap terminal
2. SPO pelayanan pasien tahap terminal
Bukti dokmentasi
1. Dokumentasi pelayanan dalam rekam medis
Proses
Proses pasien atau keluarga menyetujui atau menolak tindakan
kedokteran
7/8/2019 dr M Ainul Yaqin, MARS
PEMBERI PERSETUJUAN
Persetujuan diberikan oleh individu yang kompeten. (PMK
290/2008)
Pasal 6
(5) Dalam hal pasien tidak cakap untuk memberikan
persetujuan sebagaimana dimaksud pada ayat (2),
persetujuan dapat diberikan oleh keluarga terdekat
atau pengampunya
Pasal 8
(1) Pembukaan rahasia kedokteran atas dasar permintaan
pasien sendiri sebagaimana dimaksud dalam Pasal 5 dapat
dilakukan dengan pemberian data dan informasi kepada
pasien baik secara lisan maupun tertulis.
(2) Keluarga terdekat pasien dapat memperoleh data dan
informasi kesehatan pasien, kecuali dinyatakan sebaliknya
oleh pasien.
(3) Pernyataan pasien sebagaimana dimaksud pada ayat (2)
diberikan pada waktu penerimaan pasien.
1. Kondisi pasien
2. Usulan pengobatan
3. Nama individu yang memberikan
pengobatan
4. Potensi manfaat dan kekurangannya
5. Kemungkinan alternatif
6. Kemungkinan keberhasilan
7. Kemungkinan timbulnya masalah selama masa
pemulihan
8. Kemungkinan yang terjadi apabila tidak diobati.
7/8/2019 dr M Ainul Yaqin, MARS
Standar HPK.6.1. PENJELASAN PENYAKIT,
PENGOBATAN DAN PEMBERI PELAYANAN
Regulasi RS :
Kebijakan/Panduan/SPO tentang pemberian
informasi termasuk rencana pengobatan
Kebijakan/Panduan/SPO tentang penetapan
DPJP (Dokter Penanggung Jawab Pelayanan)
Dokumen:
Catatan pemberian informasi
Catatan penetapan DPJP dan data diri DPJP
(RS harus memiliki data diri DPJP:
lamakerja, pendidikan, fellowship,
kursus dll)
Regulasi RS:
•Kebijakan/Panduan/SPO tentang persetujuan umum dan penjelasannya
Dokumen:
•Formulir persetujuan umum 7/8/2019 dr M Ainul Yaqin, MARS
GENERAL CONSENT (PERSETUJUAN UMUM)
DOKUMEN
1. Daftar tindakan dan pengobatan yang perlu informed
consent
2. Dokumentasi rapat pembahasan daftar tersebut
7/8/2019 dr M Ainul Yaqin, MARS
HANYA UNTUK RS YANG MELAKUKAN CLINICAL
TRIAL DAN DONASI ORGAN SERTA TRANSPLANTASI
ORGAN
25 HPK.7 7
26 HPK.7.1 4
27 HPK.8 4
28 HPK.9 5
29 HPK.10 2
30 HPK.11 6
Dokumen:
Formulir pemberian informasi dan
formulir persetujuan mengikuti penelitian
INFORMASI
Manfaat yang diharapkan
Potensi ketidak nyamanan dan risiko.
Alternatif yang dapat menolong mereka
Prosedur yang harus diikuti
Menolak atau berpartisipasi atau
mengundurkan diri
Penolakan atau pengunduran diri tersebut
tidak akan menutup akses mereka terhadap
pelayanan rumah sakit
RS punya kebijakan dan prosedur informasi
tentang hal ini kepada pasien dan keluarga.
7/8/2019 dr M Ainul Yaqin, MARS
Standar HPK.7.1. PENJELASAN TENTANG PARTISIPASI DALAM
PENELITIAN KLINIS
Regulasi RS :
Keputusan penetapan komite /panitia etik
penelitian
Kebijkan, Pedoman pengorganisasian dan
pedoman pelayanan komite etik penelitian
Program kerja komite etik penelitian
Regulasi RS :
Kebijakan/Panduan/SPO tentang donasi/ transplantasi organ
Dokumen:
Formulir persetujuan/penolakan donor/ transplantasi
Kerjasama dengan lembaga kemasyarakatan
Pelatihan
Pelatihan staf agar memahami regulasi tentang transplantasi serta isu dan
perhatian tentang donasi organ dan ketersediaan transplan
Pelaksanaan mendapat persetujuan dari donor hidup