Anda di halaman 1dari 22

PERTUMBUHAN DAN

PEERKEMBANGAN
Nama Kelompok :

1. Harbiansyah Muhammad Raihan


2. Teuku Rizky Ollaf Ramadhan Syah
3. Marwah Susanti
Perbedaan antara Pertumbuhan dan Perkembangan
Manusia dalam Psikologi
• Pengertian Pertumbuhan
Pertumbuhan memiliki kata asal “tumbuh”. Dalam KBBI sendiri, tumbu
h memiliki arti timbul (hidup) dan bertambah besar atau sempurna. Sehingga s
ecara istilah, pertumbuhan memiliki pengertian perubahan secara kuantitatif pa
da fisik manusia karena beberapa faktor (faktor internal dan eksternal).
Karakteristik pertumbuhan adalah adanya perubahan secara kuantita
s yang meliputi jumlah, ukuran, bentuk, luas, tinggi serta berat pada fisisk sese
orang anak. pertumbuhan juga dapat diartikan sebagai perubahan kuantitatif
pada material sesuatu sebagai akibat dari adanya pengaruh lingkungan. Perub
ahan kuantitatif ini dapat berupa pembesaran atau pertambahan dari tidak ada
menjadi ada, dari kecil menjadi besar, dari sedikit menjadi banyak, dari sempit
menjadi luas, dan sebagainya.
• Pengertian Perkembangan
Perkembangan tentu memiliki perbedaan dengan peertumbu
han. Ketika pertumbuhan identik dengan perubahan secara kuantitatif,
maka perkembangan sendiri identik dengan perubahan secara kualitati
f. Berdasarkan KBBI, perkembangan memiliki arti perihal berkembang.
Kemudian arti bekembang sendiri berdasarkan KBBI ialah pertambah,
memekar atau membentang.
perkembangan memiliki arti perubahan secara kualitatif pada
ranah jasmani dan rohani manusia yang saling berkesinambungan me
nuju ke arah yang lebih baik atau ke arah yang sempurna. Yang dimak
sud perubahan fisik pada perkembangan manusia ialah mengacu pada
optimaliasasi fungsi-fungsi organ jasmaniah manusia, bukan pada pert
umbuhan jasmaniah itu sendiri. Sehingga dari sini dapat terlihat bahwa
pertumbuhan dan perkembangan adalah sesuatu yang berbeda tetapi
saling berkesinambungan atau berhubungan.
Aspek-aspek Perkembangan

Aspek perkembangan pada anak terdiri dari perkembangan fisik,


perkembangan intelegtual/kognitif, perkembangan emosi, serta perkemban
gan psikososial. Berikut ini merupakan penjelasan mengenai aspek perkem
bangan yang dilalui setiap anak :

1. Perkembangan Fisik
Perkembangan fisik adalah perubahan struktur tubuh manusia ya
ng terjadi sejak individu berada dalam kandungan hingga ia dewasa. Perke
mbangan fisik anak ditandai dengan berkembangnya kemampuan motorik h
alus maupun kemampuan motorik kasar, makan yang bergizi akan sangat
mempengaruhi perkembangan fisik anak dengan terpenuhinya gizi maka pe
rkembangan fisik tidak akan terganggu dan dapat berjalan sesuai dengan u
murnya.
2. Perkembangan Kognitif
Perkembangan kognitif merupakan kemampuan individu untuk berpikir
lebih kompleks yang meliputi perkembangan kemampuan berpikir (thinking), mem
ecahkan masalah (problem solving), mengambil keputusan (decision making), kec
erdasan (intellegence), bakat (aptitude). Semakin berkembangnya kemamapuan k
ognitif akan memudahkan anak menguasai pengetahuan yang lebih luas, sehingg
a anak mampu menyelesaikan tugas perkembangannya dengan baik, serta mamp
u berinteraksi dengan masyarakat dan lingkunganya dengan semestinya.

3. Perkembangan Sosial
Perkembangan sosial merupakan pencapaian suatu kemampuan untu
k berperilaku/bersikap sesuai dengan harapan sosial yang berlaku di lingkungan s
osialnya. Hurlock menyatakan indikator dari perilaku sosial dinyatakan sukses ada
lah adanya kerjasama, persaingan yang sehat, keamauan berbagi (sharing), minat
untuk diterima, simpati, empati, ketergantungan, persahabatan, keinginan permanf
aat, imitasi, dan perilaku lekat.
4. Perkembangan Emosi
Emosi merupakan gejala perasaan disertai deng
an perubahan perilaku fisik sebagai respon dari hal-hal t
erjadi /dirasakan individu pada waktu tertentu seperti ma
rah ditunjukkan dengan teriakan suara keras, atau gembi
ra ditunjukkan dengan tertawa dan melonjak kegirangan.
Kemampuan bereaksi secara emosional sudah dimiliki a
nak sejak lahir, namun perkembangan emosional berikut
nya tidak berjalan dengan sendirinya tetapi sangat dipen
garuhi oleh peran pematangan dan peran proses belajar
Kematangan dan Prinsip-prinsip Perkembangan

Baltes, dkk. (dalam Papalia, dkk., 2009) mengidentifikasi tujuh prinsip kun
ci tentang pendekatan perkembangan sepanjang hidup. Prinsip-prinsip tersebut menja
di kerangka konseptual untuk mempelajari perkembangan sepanjang hidup (life-span
development), yaitu :

1. Development is Life long


Perkembangan adalah proses perubahan sepanjang hidup. Setiap periode
dari rentang kehidupan dipengaruhi oleh apa yang terjadi pada periode sebelumnya d
an apa yang terjadi saat ini akan pula mempengaruhi apa yang akan terjadi kemudian
. Sebagai contoh, memiliki orang tua yang responsif dan sensitif dapat mengembangk
an rasa percaya (trust) pada bayi. Rasa percaya ini selanjutnya akan membantu si ba
yi pada masa kanak-kanak untuk dapat bersosialisasi dengan baik.
2. Development is Multidimensional
Perkembangan berlangsung dalam banyak dimensi (multidimensional). M
aksudnya, perkembangan terjadi pada dimensi biologis, psikologis, dan sosial. Setiap
dimensi dapat berkembang dalam derajat yang bervariasi, misalnya seorang anak be
rusia 4 tahun yang sangat cerdas, belum tentu memiliki kematangan emosi pada ting
kat yang seimbang dengan kecerdasannya.

3. Development is Multidirectional
Perkembangan berlangsung dalam lebih dari satu arah (multidirectional).
Sejalan dengan meningkatnya kemampuan di satu area, seseorang mungkin akan m
engalami penurunan dalam area yang lain dalam waktu yang bersamaan. Sebagai
contoh, seorang atlet yang sudah tua dan tidak sanggup lagi berlari kencang mungki
n akan memilih untuk menjadi pelatih atau penulis buku olahraga, sementara seoran
g nenek yang mengalami penurunan dalam daya ingat, mungkin akan membuat catat
an catatan kecil untuk membantunya mengingat daftar belanjaan.
4. Relative Influences of Biology and Culture Shift Over the Life Span
Proses perkembangan dipengaruhi oleh faktor biologis dan budaya. Kesei
mbangan di antara kedua pengaruh tersebut berubah sepanjang waktu. Pengaruh biol
ogis, seperti ketajaman sensoris dan memori, menurun sejalan dengan bertambahny
a usia. Sebagai contoh otot yang belum matang mungkin menghambat seorang bayi u
ntuk bisa memenuhi kebutuhan dasarnya sendiri. Akan tetapi adanya tuntutan dari ma
syarakat terhadap orang tua untuk mengasuh anak membuat bayi tersebut tetap dapa
t melangsungkan hidupnya.
5. Development Involves Changing Resource Allocations
Seseorang dapat mengalokasikan sumber-sumber yang ada, seperti wakt
u, energi, talenta, uang, dan dukungan sosial dalam cara yang beragam. Pertama, su
mber-sumber tersebut mungkin digunakan untuk pertumbuhan. Sebagai contoh, sese
orang mungkin menggunakan waktu dan uang yang dimilikinya untuk belajar berenan
g. Kedua, sumber tersebut digunakan untuk memelihara atau memperbaiki diri, misaln
ya seseorang yang belajar bermain piano supaya bakat musiknya tidak hilang atau se
orang anak yang menggunakan waktunya untuk mengikuti kursus bahasa Perancis se
pulangnya ia dari Perancis selama beberapa tahun. Dengan mengikuti kursus tersebu
t, keterampilan berbahasa Prancisnya diharapkan akan tetap bertahan
6. Development Shows Plasticity
Banyak kemampuan dapat ditingkatkan melalui latihan. Misalnya, anakan
ak yang mengalami kesulitan untuk membaca dan menulis, dapat dilatih dengan men
gikuti program remedial. Namun, beberapa kemampuan tetap memiliki keterbatasan
sekalipun telah dimodifikasi.

7. Development is Influenced by the Historical and Cultural Context


Manusia tidak hanya mempengaruhi tetapi juga dipengaruhi oleh konteks
sejarah dan budayanya. Sebagai contoh, seorang anak yang terbiasa hidup bebas,
mungkin akan memberontak saat berada di lingkungan yang penuh dengan keteratur
an. Contoh lainnya, anak yang diasuh dalam keluarga yang demokratis mungkin aka
n berkembang menjadi anak yang penuh inisiatif di lingkungan teman-temannya.
Periode Perkembangan Manusia
Menurut Hurlock dalam bukunya yang berjudul Child Development, perkem
bangan anak dibagi menjadi 5 periode, yaitu :

1. Periode pra lahir yang dimulai dari saat pembuahan sampai lahir. Pada
periode ini terjadi perkembangan fisiologis yang sangat cepat yaitu pertu
mbuhan seluruh tubuh secara utuh.
2. Periode neonatus adalah masa bayi yang baru lahir. Masa ini terhitung
mulai 0 sampai dengan 14 hari. Pada periode ini bayi mengadakan adapta
si terhadap lingkungan yang sama sekali baru untuk bayi tersebut yaitu ling
kungan di luar rahim ibu.
3. Masa bayi adalah masa bayi berumur 2 minggu sampai 2 tahun. Pada
masa ini bayi belajar mengendalikan ototnya sendiri sampai bayi tersebut
mempunyai keinginan untuk mandiri
4. Masa kanak-kanak terdiri dari 2 bagian yaitu masa kanak-kanak dini da
n akhir masa kanak-kanak. Masa kanak-kanak dini adalah masa anak beru
sia 2 sampai 6 tahun, masa ini disebut juga masa pra sekolah yaitu masa a
nak menyesuaikan diri secara sosial. Akhir masa kanak-kanak adalah anak
usia 6 sampai 13 tahun, biasa disebut sebagai usia sekolah.

5. Masa puber adalah masa anak berusia 11 sampai 16 tahun. Masa ini te
rmasuk periode yang tumpang tindih karena merupakan 2 tahun masa kan
ak-kanak akhir dan 2 tahun masa awal remaja. Secara fisik tubuh
Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Pertumbuhan
dan Perkembangan

1. Herediter, Lingkungan, dan Kematangan

Salah satu faktor yang mempengaruhi perkembangan seorang anak adala


h faktor herediter, yaitu adalah faktor keturunan dari orang tuanya. Selanjutnya,
pengaruh yang lain datang dari lingkungan dalam (inner) dan lingkungan luar (out
er), yaitu dunia di luar diri seseorang mulai dalam rahim hingga pembelajaran
yang berasal dari pengalaman. Dalam upaya untuk memahami perkembangan m
anusia, kita perlu mempertimbangkan bagaimana faktor herediter dan lingkungan
berinteraksi, Dan perlu memahami perkembangan mana yang sangat dipengaruhi
oleh kematangan dan mana yang tidak.
2. Konteks Perkembangan

Manusia adalah makhluk sosial. Sejak awal, mereka berkembang dalam


konteks sosial. Secara umum, konteks yang langsung berhubungan dengan seoran
g bayi adalah keluarga. Pada gilirannya, keluarga adalah bagian dari pengaruh peru
bahan yang lebih besar, yang meliputi lingkungan tempat tinggal dan masyarakat lu
as. Faktornya yaitu :
1. Keluarga.
2. Status sosialekonomi dan lingkungan tempat tinggal.
3. Budaya dan ras/kelompok etnik.
Ta’lim Muta’alim Pasal 1
PASAL 1
HAKIKAT ILMU DAN FIQIH SERTA KEUTAMAANNYA

1. Kewajiban Belajar

‫ طلب العلم فريضة على كل مسلم ومسلمة‬:‫قال رسول هللا صلى هللا عليه وسلم‬
Rasulullah saw bersabda : “Menuntut ilmu wajib bagi muslim laki-laki dan muslim pere
mpuan”.
‫ طلب كل علم وإنما يفترض عليه طلب علم الحال كما‬،‫ بأنه اليفترض على كل مسلم‬,‫اعلم‬
.‫ وأفضل العمل حفظ الحال‬،‫ وأفضل العلم علم الحال‬:‫قال‬
Perlu diketahui bahwa, kewajiban menuntut ilmu bagi muslim laki-laki dan p
erempuan ini tidak untuk sembarang ilmu, tapi terbatas pada ilmu agama, dan ilmu yan
g menerangkan cara bertingkah laku atau bermuamalah dengan sesama manusia. Seh
ingga ada yang berkata,“Ilmu yang paling utama ialah ilmu Hal. Dan perbuatan yang p
aling mulia adalah menjaga perilaku.”
‫‪2. Keutamaan Ilmu‬‬
‫وشرف العلم اليخفى على أحد إذ هو المختص باإلنسانية ألن جميع الخصال سوى العلم‪ ،‬يشترك فيها اإلنسان وسائر الحيوا‬
‫‪.‬نات‪ :‬كالشجاعة والجراءة والقوة والجود والشفقة وغيرها سوى العلم‬
‫‪Tidak seorang pun yang meragukan akan pentingnya ilmu pengetahuan, k‬‬
‫‪arena ilmu itu khusus dimiliki umat manusia. Adapun selain ilmu, itu bisa dimiliki manu‬‬
‫‪sia dan bisa dimiliki binatang. Dengan ilmu pengetahuan.‬‬
‫‪.‬‬
‫‪Allah Ta’ala mengangkat derajat Nabi Adam as. Diatas para malaikat. Ole‬‬
‫‪h karena itu, malaikat di perintah oleh Allah agar sujud kepada Nabi Adam as.‬‬
‫وإنما شرف العلم بكونه وسيلة الى البر والتقوى‪ ،‬الذى يستحق بها المرء الكرامة عند هللا‪ ،‬والسعادة واألبدية‪ ،‬كما قيل لمحمد‬
‫‪:‬بن الحسن رحمة هللا عليهما شعرا‬
‫وفــضـل وعــنـوان لـكـل مـــحامـد‬ ‫تعـلـم فــإن الـعلـم زيـن ألهــلــه‬
‫من العـلم واسـبح فى بحـور الفوائـد‬ ‫وكــن مـستـفـيدا كـل يـوم زيـادة‬
‫الى الــبر والتـقـوى وأعـدل قـاصـد‬ ‫تـفـقـه فإن الـفــقـه أفــضـل قائـد‬
‫هو الحصن ينجى من جميع الشدائد‬ ‫هو العلم الهادى الى سنن الهدى‬
‫أشـد عـلى الشـيطـان من ألـف عابد‬ ‫فـإن فـقيــهـا واحــدا مــتـورعــا‬
.
Ilmu itu sangat penting karena itu sebagai perantara (sarana) untuk berta
qwa. Dengan taqwa inilah manusia menerima kedudukan terhormat disisi Allah, dan
keuntungan yang abadi. Sebagaimana dikatakan Muhammad bin Al-Hasan bin Abdull
ah dalam syairnya : “Belajarlah! Sebab ilmu adalah penghias bagi pemiliknya. dia per
lebihan, dan pertanda segala pujian, Jadikan hari-harimu untuk menambah ilmu. Dan
berenanglah di lautan ilmu yang berguna.”

3. Belajar Ilmu Akhlaq

(‫ وكذلك فى سائر األخالق نح‬،)‫ وغيرها‬،‫ والتقتير‬،‫ واألسراف‬،‫ والعفة‬،‫ واأللفة‬،‫ والتواضع‬،‫ الكبر‬:‫والعلم وسيلة إلى معرفة‬
‫ وع‬،‫ واليمكن التحرز عنها إال بعلمها‬،‫ واإلسراف حرام‬،‫ والجبن‬،‫ والبخل‬،‫ فإن الكبر‬.‫ والجراءة‬،‫ والجبن‬،‫ والبخل‬،‫و الجود‬
‫ فيفترض على كل إنسان علمها‬،‫لم ما يضادها‬.
Setiap orang islam juga wajib mengetahui/mempelajari akhlak yang terpuj
i dan yang tercela, seperti watak murah hati, kikir, penakut, pemberani, merendah diri
, congkak, menjaga diri dari keburukan, israf (berlebihan), bakhil terlalu hemat dan se
bagainya. Sifat sombong, kikir, penakut, israf hukumnya haram. Dan tidak mungkin bi
sa terhindar dari sifat-sifat itu tanpa mengetahui kriteria sifat-sifat tersebut serta men
getahui cara menghilangkannya. Oleh karena itu orang islam wajib mengetahuinya.
4. Ilmu yang Fardu Kifayah dan yang Haram Dipelajari

‫ فإن لم يكن فى البلدة من‬،‫ إذا قام البعض فى بلدة سقط عن الباقين‬،‫وأما حفظ ما يقع فى األحايين ففرض على سبيل الكفاية‬
‫ ويجبر أهل البلدة على ذلك‬،‫ فيجب على اإلمام أن يأمرهم بذلك‬،‫يقوم به اشتركوا جميعا فى المأثم‬.
Adapun mempelajari amalan agama yang dikerjakan pada saat tertentu se
perti shalat zenajah dan lain-lain, itu hukumnya fardhu kifayah. Jika di suatu tempat/d
aerah sudah ada orang yang mempelajari ilmu tersebut, maka yang lain bebas dari ke
wajiban. Tapi bila di suatu daerah tak ada seorangpun yang mempelajarinya maka sel
uruh daerah itu berdosa. Oleh karena itu pemerintah wajib memerintahkan kepada rak
yatnya supaya belajar ilmu yang hukumnya fardhu kifayah tersebut. Pemerintah berha
k memaksa mereka untuk mereka untuk melaksanakannya.
‫ إن العلم ما يقع على نفسه فى جميع األحوال بمنزلة الطعام البد لكل واحد من ذلك‬:‫قيل‬.
‫)وعلم ما يقع فى األحايين بمنزلة الدواء يحتاج إليه (فى بعض األوقات‬.
Dikatakan bahwa mengetahui/mempelajari amalan ibadah yang hukumny
a fardhu ain itu ibarat makanan yang di butuhkan setiap orang. Sedangkan mempelaj
ari amalan yang hukumnya fardhu kifayah, itu ibarat obat, yang mana tidak dibutuhka
n oleh setiap orang, dan penggunaannya pun pada waktu-waktu tertentu.
‫ والهرب عن قضاء هللا تعالى وقدره غير ممكن‬،‫ ألنه يضر والينفع‬،‫ فتعلمه حرام‬،‫وعلم النجوم بمنزلة المرض‬.
Sedangkan mempelajari ilmu nujum itu hukumnya haram, karena ia diibaratkan penya
kit yang sangat membahayakan. Dan mempelajari ilmu nujum itu hanyalah sia-sia bel
aka, karena ia tidak bisa menyelamatkan seseorang dari taqdir Tuhan.

،‫ وقد تداوى النبى عليه السالم‬.‫ ألنه سبب من األسباب فيجوز تعلمه كسائر األسباب‬،‫وأما تعلم علم الطب فيجوز‬
Boleh pula mempelajari ilmu kedokteran, karena ia merupakan usaha penyembuhan y
ang tidak ada hubungannya dengan sihir, jimat, tenung dan lain-lainnya.Karena Nabi j
uga pernah berobat.

‫ وما وراء ذلك بلغة مج‬،‫ وعلم الطب لألبدان‬،‫ علم الفقه لألديان‬:‫ العلم علمان‬:‫وقد حكى عن الشافعى رحمة هللا عليه أنه قال‬
‫لس‬.
Imam Syafi’I rahimahullah berkata, “ilmu itu ada dua, yaitu ilmu piqih untuk mengetah
ui hukum agama, dan ilmu kedokteran untuk memelihara badan.”
Definisi Ilmu
‫ فهو صفة يتجلى بها المذكور لمن قامت هى به كما هو‬:‫وأما تفسير العلم‬. ‫ قال أ‬.‫ معرفة دقائق العلم مع نوع عالج‬:‫والفقه‬
‫بو حنيفة رحمة هللا عليه‬: ‫ والعمل به ترك العاجل اآلجل‬،‫ ما العلم إال للعمل به‬:‫ وقال‬.‫الفقه معرفة النفس ما لها وما عليها‬.
Ilmu ditafsiri dengan : Sifat yang dimiliki seseorang, maka menjadi jelaslah apa yang
terlintas di dalam pengertiannya. Fiqih adalah: Pengetahuan tentang kelembutan-kel
ebutan ilmu. Ujar Abu Hanifah : Fiqih adalah pengetahuan tentang hal-hal yang berg
una, yang berbahaya bagi diri seseorang. Ujarnya lagi : Ilmu itu hanya untuk diamalk
annya, sedang mengamalkan di sini berarti meninggalkan orientasi demi akhirat.

‫ آيات وأخبار صحيحة مشهورة لم نشتغل بذكرها كى اليطول الكتاب‬،‫وقد ورد فى مناقب العلم وفضائله‬.
Dalam masalah kebaikan keistimewaan dan keutaman ilmu itu, banyaklah ayat-ayat
al-quran dan hadis-hadis shahih dan masyhur yang mengemukakannya. Namun kali i
ni tidak kami kedepankan, agarlah uraian kitab ini tidak terlalu berkepanjangan.
Terimakasih
Any Question ?

Anda mungkin juga menyukai