SCORECARD
Tujuan utama dalam memilih tolok ukur khusus untuk
suatu scorecard adalah untuk mengidentifikasi totok
ukur yang paling baik mengkomunikasikan arti dari
suatu strategi. Karena setiap strategi adalah unik,
maka setiap scorecard harus unik dan terdiri atas
beberapa tolok ukur yang unik.
Beberapa core outcome measures yang sering tampak
dalam scorecard, adalah :
I. Core Financial Measures
- ROI (Return On Investment)
- EVA (Economic Value Added)
- Revenue GrowthIMix
- Cost Reduction Productivity
II. Core Customer Measures
- Market Share
- Account Share (Share of Wallet)
- Customer Acquisition
- Customer Retent,,on
- Customer Profitability
- Customer Satisfaction
III. Core Internal Business Process Measures
- Quality
- Response Time
- Cost
- New Product Introductions
Langkah ketiga :
Membuat peta strategy (strategy map) untuk
mendefinisikan proses penciptaan nilai (valucreation)
dalam organisasi.
Langkah keempat :
Langkah keenam :
Merancang sistem pengukuran sumber daya manusia strategik.
Profesional sumber dayamanusia mengembangkan tolok ukur yang
sahih untuk kontribusi sumber daya manusia.Tugas ini mencakup dua
dimensi yaitu :
a. menetapkan penentu kinerja dan pendukung kinerja yang tepat.
b. tolok ukur yang jelas untuk kontribusi tersebut.
Langkah ketujuh :
Menerapkan manajemen berdasarkan pengukuran
(management by measurement).Profesional sumber
daya manusia menerapkan Human Resource Scorecard
bukan sekedar menuliskan nilai dampak sumber daya
manusia pada kinerja organisasi. Namun,
hasitpengukuran ini menjadi dasar untuk mengetola
sumber daya manusia sebagai aset strategik
perusahaan.
Human Resource Scorecard
Human Resource Scorecard yang baik mencakup 4
dimensi, yaitu :
1. Kontribusi Sumber DayaManusia (Human Resource
Deliverables),
2. sistem SDM (High PerformanceWorkSystem/HPWS),
3. Kesesuaian sistem SDM (Human Resource System
Alignment)
4. Efisiensi kontribusi SDM (Human Resource
Efficiency).
Keuntungan implementasi Human Resource Scorecard ?.
Keuntungan implementasi
Human Resource scorecard (GML Performance consulting,
2001) adalah :
1. Menggambarkan peran dan kontribusi Sumber Daya Manusia
kepada pencapaian visi perusahaan secara jelas dan terukur.
2. Memampukan profesional sumber daya manusia dalam
mengendalikan biaya yang dikeluarkan dan nilai yang
dikontribusikan.
3. Memberikan gambaran hubungan sebab dan akibat.
4. Memampukan profesional sumber daya manusia mengelola
tanggung jawabnya yang strategis.
5. Fleksibel.
Integrasi antara Corporate dengan HR Scorecard
VISI
MISI
STRATEGI
CORPORATE
SCORECARD
DIVISIONAL/
DEPARTEMENT
SCORECARD
Tahapan dalam membangun HR Scorecard
Identifikasi peran
Review
HR dalam mencapai
Corporate
sasaran strategis
Scorecard
korporat
Menyusun HR
Strategy map dan
KPI
Mengembangkan
Employee
Customer satisfaction
Mengembangkan Membangun
kompetensi lingkungan kerja di
People Development karyawan internal Departemen HR
Divisi HR yang kondusif
HR KEY PERFORMANCE INDICATOR
Sasaran Strategis Key Performance Indicators Target
Customer Perspective
2. Manfaat yang ingin
Value Proposition
Price Quality Time Function Image
Relatio- diberikan kepada
pelanggan.
ship