Yazid Hajrian Dinata - Kurikulum E-Sport, 4 Proyeksi Langkah Mundur Dalam Pendidikan Indonesia - Uin Raden Intan Lampung
Yazid Hajrian Dinata - Kurikulum E-Sport, 4 Proyeksi Langkah Mundur Dalam Pendidikan Indonesia - Uin Raden Intan Lampung
UNILA 2019
Essay Competition
BISMILLAAHIRRAHMAANIRRAHIIM
TEMA
Perencanaan Penerapan Kurikulum
E-Sport dalam Pendidikan Indonesia
GEMPITA HIMASAKTA
UNILA 2019
Kurikulum E-Sport : 4 Proyeksi Langkah Mundur
dalam Pendidikan Indonesia
OLEH : YAZID HAJRIAN DINATA, UIN RADEN INTAN LAMPUNG
Grand Desain
1. Memberi saya pengalaman
2. Bertukar pikiran
3. Nisbi
Pendidikan bukan untuk hidup, tapi hidup adalah pendidikan itu sendiri – John Dewey
GEMPITA HIMASAKTA
UNILA 2019 3
1
Video Session...
INTRODUCTION
Latar Belakang
Menpora, Imam Nahrawi : kurikulum e-sport
harus mulai masuk ke kurikulum pendidikan
Indonesia !
Doni Koesoema, praktisi pendidikan dan
penulis buku “Strategi Pendidikan Karakter” :
Sebaik apapun game online tetap akan
memberi dampak negatif
- CNN Indonesia
Critical Thinking
Mungkinkah dengan
diterapkannya kurikulum e-
sport dapat mempperbaiki
kualitas pendidikan di
Indonesia?
Atau malah sebaliknya?
Untuk menjawab hal tersebut, ada beberapa uraian yang bisa saya paparkan, mengapa kurikulum e-sport mungkin
saja malah menjadi langkah mundur bagi pendidikan di Indonesia
GEMPITA HIMASAKTA
UNILA 2019
6
4 Proyeksi Langkah Mundur
1 Pendidikan Karakter
Thomas Lickora - Educating for Caracter : How Our School Can
Teach Respect and Responsbility
2 Pendidikan Budaya
Penolakan e-sport - Indonesia tidak akan hanyut oleh arus
global, ‘hanya ikan matilah yang mengikuti arus air’
3 Pendidikan Sosial
Cacat sosial
4 Pendidikan Psikologis
WHO – ICD 11 : Kecanduan game online masuk dalam kategori
gangguan kejiwaan
GEMPITA HIMASAKTA
UNILA 2019
7
Sintesis
FAKTA !!
RENCANA PENERAPAN KURIKULUM E-SPORT – DALAM FINLANDIA SBG. NEGARA PALING MAJU DALAM
KEADAAN KUALITAS PENDIDIKAN INDONESIA JAUH PENDIDIKANNYA TIDAK MENERAPKAN KURIKULUM
TERTINGGAL E-SPORT.
I III
II IV
TERNYATA GAME ONLINE MEMILIKI SEGUDANG • PENOLAKAN TERHADAP KURIKULUM E-SPORT
DAMPAK NEGATIF – MASALAH FUNDAMENTAL MASIH ADALAH JALAN KELUAR
BANYAK BELUM TERSELESAIKAN
• MENGGANTI ARAH FOKUS MENPORA – BERSAMA
DG. PEMERINTAH MEMIKIRKAN MASALAH YANG
LEBIH RILL ADALAH SOLUSI
GEMPITA HIMASAKTA
UNILA 2019
8
CLOSING :
‘Games bukan untuk Saya jadi teringat kalimat John Dewey, seorang kritikus sosial
dalam bidang pendidikan yang sudah saya tuliskan di atas,
hidup, tapi hidup adalah ‘Pendidikan bukan untuk hidup, tapi hidup adalah pendidikan itu
sendiri’. Jika premisnya diubah ̶ karena e-sport masuk dalam
games itu sendiri’ kurikulum pendidikan ̶ , ‘Games bukan untuk hidup, tapi hidup
Imam Nahtawi, Menpora Indonesia
adalah games itu sendiri’ – Imam Nahrawi, Menpora Indonesia.
GEMPITA HIMASAKTA
UNILA 2019
9
QUESTION SESSION
GEMPITA HIMASAKTA
UNILA 2019
Thank You!