Pembimbing :
dr. Nurtakdir Kurnia Setiawan, Sp.S,
M.Sc
Reyhansyah Rachmadhyan
H2A014016P
Nomor RM : 052xxx-20xx
Nama : Ny. R
Usia : 79 tahun
Jenis Kelamin : Perempuan
Alamat : Ngrawan lor, bawen Kab. Semarang
Pekerjaan : Pedagang
Pendidikan : SD
Status Marital : Menikah
Tanggal Masuk : 21 Juli 2019
Bangsal / Ruangan : Asoka
Pusing
berputar
Sejak 1 hari sebelum masuk rumah sakit, pasien
merasakan pusing berputar
Pusing dirasakan hilang timbul. Semakin bertambah
ketika pasien duduk dan berjalan sedangkan
berkurang saat pasien berbaring dan memejamkan
mata.
Pusing dirasakan pasien hingga pasien terasa ingin
jatuh, keluhan ini timbul secara mendadak, hilang
timbul dan keluhan bertambah jika pasien berubah
posisi dari berbaring duduk berdiri ataupun juga
sebaliknya
Sebelumnya, pasien pernah mengeluh keluhan
yang sama 1 tahun yang lalu. Namun, keluhan
pusing berputar yang dirasakan sekarang lebih
berat dibandingkan dengan keluhan 1 tahun
yang lalu.
Keluhan lain seperti kaku pada leher dan diikuti
dengan mual dan muntah
Pasien memutuskan untuk pergi ke IGD RSUD
Ambarawa dan di rawat inap
Riwayat keluhan serupa : diakui, 1 tahun
yang lalu dan
didiagnosis
vertigo oleh dokter.
Riwayat sakit telinga : disangkal
Riwayat stroke : disangkal
Riwayat tekanan darah tinggi : diakui
Riwayat penyakit jantung : disangkal
Riwayat penyakit DM : disangkal
Riwayat cedera / trauma kepala : disangkal
Riwayat keluhan serupa : disangkal
Riwayat stroke : disangkal
Riwayat DM : disangkal
Riwayat tekanan darah tinggi : disangkal
Riwayat Jantung : disangkal
Riwayat tumor pada keluarga : disangkal
Pasien merupakan seorang pedagang, pasien biasa
mengurus cucu dan sedikit mengerjakan pekerjaan rumah.
Datang dengan status pasien BPJS PBI, kesan ekonomi
cukup.
Pasien menyangkal pernah minum minuman keras atau
merokok
Pasien jarang olahraga
Pasien menyangkal memakai obat-obatan terlarang dan
jamu jamuan rutin.
Sistem cerebrospinal : Pusing berputar
Sistem kardiovascular : Hipertensi
Sistem respiratorius : Tidak ada
keluhan
Sistem gastrointestinal : Mual, muntah (+)
Sistem neuromuskuler : Kaku pada leher
Sistem urogenital : Tidak ada keluhan
Sistem integumen : Tidak ada keluhan
Berdasarkan hasil anamnesis pasien
mengeluhkan pusing berputar seakan
dunia di sekitarnya berputar
Hal tersebut adalah vertigo.
Vertigo adalah halusinasi gerakan
lingkungan sekitar yang serasa berputar
mengelilingi pasien atau pasien serasa
berputar mengelilingi lingkungan sekitar
Pada pasien terdapat keluhan pusing berputar
yang timbul bersifat hilang timbul dan episodik,
dipengaruhi perubahan posisi kepala terdapat
keluhan mual dan muntah.
Pusing berputar ini hingga menyebabkan pasien tidak
dapat melakukan aktivitas, keluhan ini umumnya terjadi
pada vertigo perifer. Sedangkan pada vertigo tipe
sentral, bangkitan vertigo lebih lambat, dengan derajat
yang ringan, tidak dipengaruhi oleh gerakan kepala,
tidak ada gangguan pendengaran.
Berdasarkan anamnesis tersebut didapatkan gambaran
klinis vertigo vestibular tipe perifer dan sentral (mixed
type).
Selain itu pasien juga mengeluhkan kaku pada
leher yang sudah timbul sejak 1 tahun yang
lalu. Kaku pada leher dirasakan hilang timbul
dan rasanya leher seperti berat, dimana kaku
leher ini timbul saat pasien kelelahan. Kaku
pada leher pasien ini dirasakan menjalar
sampai ke bahu dan lengan.
Kaku pada leher dan leher terasa berat dapat
terjadi karena adanya spasme pada otot leher
secara terus menerus. Kecemasan, kelelahan dan
depresi dapat menimbulkan ketegangan pada
otot-otot tersebut
Diagnosis klinis :
pusing berputar, mual, muntah, kaku pada
leher
Diagnosis topis :
organ vestibular, perifer dd sentral, organ
non vestibular
Diagnosis etiologis :
cervicogenic, dd/ otogenik
KU : tampak sakit sedang
Kesadaran : compos mentis (GCS E4-V5-M6)
TANDA VITAL
Tekanan Darah : 240/100 mmHg
Nadi : 88 kali/ menit
Respirasi : 21 kali/ menit
Suhu : 36,5oC
STATUS GENERALIS
Kepala : normocephal, rambut hitam, distribusi
merata
Mata : edema palpebra (-/-), konjungtiva
anemis (-/-), sklera ikterik (-/-),
pupil bulat isokor ø 3 mm/3 mm,
RCL+/+, RCTL+/+, refleks kornea+/+
Telinga : bentuk normal, lubang lapang, membran
timpani intak, discharge (-)
Hidung : deformitas (-), deviasi septum (-), sekret
Tenggorokan : mukosa tidak hiperemis, uvula ditengah
Leher : simetris, tidak ada pembesaran KGB
Thoraks : simetris, normochest, VBS +/+, rhonki -
/-, wheezing -/-, BJ I dan II regular,
murmur (-), gallop (-)
Abdomen : datar, supel, bising usus (+), hepar dan
lien tidak teraba
Ekstremitas : akral hangat, CRT <2 detik, edema (-),
sianosis (-)
Status Psikiatri
Tingkah laku : Normoaktif
Perasaan hati : Normoritmik
Orientasi : Orientasi orang, waktu, dan tempat
baik
Kecerdasan : Dalam batas normal
Daya ingat : Dalam batas normal
Status Neurologis
Sikap : Simetris dan lurus
Gerakan abnormal : Tidak ada gerakan abnormal
Cara berjalan : Tidak ada gangguan
Kognitif : Tidak ada gangguan
komunikasi
Pemeriksaan Nervus Kranialis :
dalam batas normal
Pemeriksaan Khusus
Romberg test: (+)
Nistagmus: (+)
Fukuda (+)
Lermit (+)
Past Pointing test: (+)
Dix-Hallpike Test (+)
PEMERIKSAAN HASIL NILAI RUJUKAN
DARAH LENGKAP
Hemoglobin 11,7 11,7 – 15,5 g/dl
Leukosit 5.760 3600 – 11.000
Limfosit 2,03 1,0 – 4,5 x 103/mikro
Monosit 0,363 0,2 – 1,0 x 103/mikro
Eosinofil 0,231 0,04 – 0,8 x 103/mikro
Basofil 0,046 0 – 0,2 x 103/mikro
Neutrofil 2,55 1,8 – 7,5 x 103/mikro
Limfosit % 39 25 – 40%
Monosit % 3,60 2 – 8%
Eosinofil % 2,91 2 – 4%
Basofil % 0,3 0 – 1%
•Laboratorium, tanggal 21 juli 2019 Neutrofil % 61,5 50 – 70%
Eritrosit 4,40 3,8 – 5,2 juta
Hematokrit 34,80 L 35 – 47 %
Trombosit 219 150 – 400 ribu
MCV 75,8 L 82 – 98 fL
MCH 25,4 L 27 – 32 pg
MCHC 37,1 32 – 37g/dl
KIMIA KLINIK
GDS 92 82 – 115 mg/dl
SGOT 19 0 – 35 U/L
SGPT 11 0 – 35 U/L
Ureum 34,9 10 – 50 mg/dl