G E TA R A N , G E L O M B A N G

DAN BUNYI
Kelas VIII (Genap)

Oleh :
Izzur Fadli Noval
Rossa Isnanda Yulistiawati

1
 P E TA K O N S E P

Getaran, Gelombang dan Bunyi dalam kehidupan sehari-hari

Sistem
Getaran Pendengaran
Frekuensi Pemanfaatan Manusia
getaran dan
Amplitudo gelmbang dalam Telinga
kehidupan
Periode Telinga Luar
sehari-hari
TelingaTengah
Telinga Dalam
Gelombang
Gelombang
Transversal Cahaya
Gelombang
Logitudinal Bunyi Sistem Sonar

Ekolokasi
Pemantulan Bunyi Frekuensi Bunyi Mengukur
Kedalaman Laut
Resonansi Tes Ultrasonografi
Infrasonik Audiosonik Ultrasonik (USG)
Warna dan Nada
 KOMPETENSI INTI
1. Memahami pengetahuan (faktual,
1. Mengidentifikasi getaran pada
konseptual, dan prosedural) berdasarkan
kehidupan sehari-hari
2. Mengidentifikasi hubungan antara
rasa ingin tahunya tentang ilmu
freuensi dan periode getaran pengetahuan, teknologi, seni, budaya
3. Mengidentifikasi karakteristik terkait fenomena dan kejadian tampak
gelombang longitudinal dan mata
gelombang transversal
2. Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam
4. Mendiskripsikan hubungan antara
ranah konkret (menggunakan, mengurai,
kecepatan rambat gelombang,
frekuensi dan panjang gelombang merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan
5. Mengidentifikasi konsep hubungan ranah abstrak (menulis, membaca,
antara getaran dan bunyi menghitung, menggambar, dan mengarang)
6. Mendiskripsikan sifat-sifat bunyi sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan
7. Mengidentifikasi nada, desah dan sumber lain yang sama dalam sudut
dentum pandang/teori
8. Mendiskripsikan gejala resonasi
bunyi
KOMPETENSI 3.5. Memahami konsep getaran,
DAS AR gelombang, bunyi, dan pendengaran,
9. Mengidentifikasi pemanfaatan dan
dampak pemantulan bunyi dalam serta penerapannya dalam sistem
dalam kehidupan sehari-hari dan sonar pada hewan dan dalam
teknologi kehidupan sehari-hari
4.5. Melakukan percobaan untuk

I N D I K ATO R menyelidiki konsep getaran,

gelombang, bunyi, dan pendengaran,
serta penerapannya dalam sistem
sonar pada hewan dan dalam
kehidupan sehari-hari

3
 Gelombang 2
Getaran 1 3 Bunyi

5 Bagian dan
Mekanisme

Sonar 4 Pendengaran
pada Manusia
Pemanfaatan getaran
,bunyi dan gelombang
6 dalam kehidupan
sehari-hari

Getaran,gelombang dan bunyi

VIII Semester 2
1.Getaran
a. Pengertian Getaran adalah gerakan bolak-balik yang ada di sekitar titik keseimbangan di mana
kuat lemahnya dipengaruhi besar kecilnya energi yang diberikan. Satu getaran
frekuensi adalah satu kali gerak bolak-balik penuh.

Amplitudo
Simpangan maksimum (Setengah ayunan
terjauh).

Simpangan
Jarak benda dari titik keseimbangan

1 getaran = gerak dari A ke B ke

C dan kembali ke A
(A-B-C-B-A)

5
1.Getaran
b. Frekuensi

Frekuensi adalah benyaknya getaran yang

terjadi dalam kurun waktu satu detik.

Ket : f = Frekuensi (Hz)

𝑛
f= n = banyaknya getaran/gelombang
𝑡 yang terbentuk
t = waktu yang dibutuhkan (sekon)

c. Periode
Periode (T) getaran adalah waktu yang diperlukan
untuk melakukan satu kali getaran
1 getaran : A-B-C-B-A
Ket : T = periode gelombang (sekon)
𝑡
d. Hubungan Periode (T ) dan T= t = waktu yang dibutuhkan (sekon)

Frekuensi (f) 𝑛 n = banyaknya getaran/gelombang yang

terbentuk

1 1
f= atau
f=
𝑇 𝑓 6
Contoh soal
Pembahasan
Sebuah benda bergetar. Supaya Diketahui :
terjadi 20 getaran, diperlukan waktu 4 n (banyak getaran) = 20
sekon, berarti berapa frekuensi t (waktu) = 4 detik

getaran tersebut?
Ditanyakan : f...??

Jawab :

𝑛
f=
𝑡
20
f=
4
f= 5 Hz
Jadi, frekuensi getaran yang di
hasilkan yaitu 5 Hz
Contoh soal
Jika banyak getaran yang dihasilkan
setiap detiknya adalah 20 getaran,
maka berapa periode getaran
Pembahasan
Diketahui :
f = banyak getaran yang dihasilkan
dalam satu detik. Dengan demikian maka f = 20 Hz

tersebut?
Ditanyakan : T..??
Jawab :

1
T=
𝑓
1
T=
20
T = 0,05 detik

Jadi, periode getaran yang di

hasilkan yaitu 0,05 detik
 2.Gelombang

Pengertian
Gelombang adalah getaran atau usikan Ciri-ciri Gelombang
yang merambat dan membawa energi dari
satu tempat ke tempat yang lainnya.  Mempunyai panjang
(Getaran yang merambat). gelombang,cepat rambat dan
frekuensi.
 Mempunyai arah getar dan arah
rambatan.

G e l o m b a n g ya n g
d a l a m m e r a m b a t n ya
memerlukan zat G e l o m b a n g ya n g
perantara (medium) Gelombang dapat merambat
Mekanik tanpa zat perantara
Contoh :
 Gelombang Pada Tali
Gelombang Contoh :
Elektromagnet  Gelombang radio
 Gelombang Bunyi
 Gelombang cahaya
 Gelombang Pada Permukaan air

9
 Menurut arah geraknya, gelombang mekanik dibagi menjadi dua yaitu

Gelombang Transversal Gelombang Logitudinal

Gelombang yang arah getarnya tegak lurus Gelombang yang arah getarnya searah
dengan arah rambatnya. dengan arah rambatannya.

klik klik

10
 Gelombang Transversal

“gelombang yang arah rambatanya tegak lurus terhadap arah getaranya. Gelombang
transversal berbentuk bukit gelombang dan lembah gelombang yang merambat. Contoh
gelombang pada tali, permukaan air dan gelombang cahaya.”
Bagian bagian gelombang
 a-b’-c dan e-f’-g = bukit gelombang
 b’ dan f’ = puncak gelombang
 d’ = dasar gelombang
 b-b’,d-d’,f-f’ = Amplitudo gelombang (simpangan terbesar)
 λ= panjang gelombang (panjang satu gelombang penuh) a-e,b-f back

 1 gelombang penuh = 1 bukit gelombang dan 1 lembah gelombang (a-b’-c-d’-e)

11
 Gelombang Logitudinal

“panjang satu gelombang yang terdiri dari satu rapatan dan satu renggangan”
Bagian bagian gelombang
• 1 gelombang penuh = 1 rapatan dan 1 • Frekuensi gelombang((f) yaitu jumlah
regangan (A-C) gelombang yang terbentuk dalam satu
• 1 panjang gelombang = 1 gelombang penuh, detik,satuanya adalah Hz (hertz)
• Periode gelombang (T) yaitu waktu yang di • Cepat rambat gelombang (v) yaitu jarak yang
prlukan untuk menempuh satu di tempuh gelombang dalam waktu satu
gelombang,satuanya adalah sekon (s) detik satuanya adalah meter/detik (m/s)
12
 P e r s a m a a n G e l o m b a n g

Hubungan antara panjang gelombang,frekuensi,cepat rambat dan periode

gelombang, sebagai berikut :

λ
v = = λf
𝑡

Keterangan

 v = kecepatan gelmbang (m/s)

 f = frekuensi gelombang (Hz)
 t = waktu (sekon)
 λ = panjang gelombang (m)

13
Sifat-sifat gelombang

a.Dipantulkan (Refleksi) akan semakin tampak jelas apabila celah yang

Dalam pemantulan gelombang berlaku
hukum pemantulan gelombang, yaitu :
• Besar sudut datangnya gelombang sama dengan
sudut pantul gelombang.
• Gelombang datang, gelombang pantul, dan garis
normal terletak pada satu bidang datar.
b. Dibiaskan (refraksi)
Pembiasan gelombang adalah
pembelokan arah rambat gelombang karena melalui
medium yang berbeda kerapatannya.
dilewati semakin sempit.
e.Dispersi Gelombang
Dispersi adalah penyebaran bentuk
gelombang ketika merambat melalui suatu
medium. Dispersi tidak akan terjadi pada
gelombang bunyi yang merambat melalui udara
atau ruang hampa Medium yang dapat
mempertahankan bentuk gelombang tersebut
disebut medium nondispersi.
f. Dispolarisasi (diserap arah getarnya)

c. Dipadukan (interferensi) Polarisasi adalah peristiwa terserapnya

sebagian arah getar gelombang sehingga hanya
Perpaduan gelombang terjadi apabila
tinggal memiliki satu arah saja. Polarisasi hanya
terdapat gelombang dengan frekuensi dan beda fase
akan terjadi pada gelombang transversal, karena
saling bertemu.
arah gelombang sesuai dengan arah polarisasi,
d.Dibelokkan/disebarkan (Difraksi) dan sebaliknya, akan terserap jika arah gelombang
Difraksi gelombang adalah tidak sesuai dengan arah polarisasi celah tersebut.
pembelokkan/penyebaran gelombang jika
gelombang tersebut melalui celah. Gejala difraksi
Contoh
soal
14
 Pembahasan
Contoh soal Diketahui :
λ=2m
Gelombang pada permukaan air T = 0,5 sekon
merambat dengan panjang gelombang Ditanyakan : a). v...? b). f...?
2 m. Jika waktu yg dibutuhkan untuk Jawab :
menempuh satu gelombang adalah
0,5 sekon, tentukan : λ 2
a). v = = = 4 m/s
a). Cepat rambat gelombang 𝑇 0,5
b). Frekuensi gelombang  Jadi, cepat rambat gelombang
adalah 4 m/s

1 1
b). f = = = 2 Hz
𝑇 0,5
 Jadi, frekuensi gelombang adalah
2 Hz.
Bunyi

Pengertian
Bunyi adalah sesuatu yang dihasilkan dari benda yang bergetar.
Benda yang menghasilkan bunyi disebut sumber bunyi. Sumber bunyi yang
bergetar akan menggetarkan molekul-molekul udara yang ada disekitarnya.
Dengan demikian, syarat terjadinya bunyi adalah adanya benda yang
bergetar. Perambatan bunyi memerlukan medium. Kita dapat mendengar
bunyi jika ada medium yang dapat merambatkan bunyi.

Syarat bunyi

1) Ada benda yang bergetar (sumber bunyi)

2) Ada medium yang merambatkan bunyi, dan
3) Ada penerima yang berada di dalam jangkauan sumber bunyi
Cepat rambat bunyi

sering dirumuskan sebagai berikut:

λ
v = = λf
𝑡

Keterangan :

v = cepat rambat bunyi (m/s),

s = jarak sumber ke pengamat (m),
t = selang waktu (s)

17
Bunyi memiliki sifat

Merupakan Tidak bisa Kecepatan rambatnya dipengaruhi

gelombang merambat pada oleh kerapatan medium
perambatannya (padat, cair, gas).
longitudinal ruang hampa
Paling cepat pada medium yang
kerapatannya tinggi.

Resonansi adalah peristiwa

ikut bergetarnya suatu benda
akibat getaran benda lain,
karena frekuensinya sama.
Dapat mengalami
resonansi dan
pemantulan

18
Jenis-Jenis Bunyi

Jenis-jenis bunyi berdasarkan Jenis-jenis bunyi berdasarkan

besar frekuensinya sifat frekuensinya
1) Bunyi infrasonik yaitu bunyi yang 1) Nada, yaitu bunyi yang frekuensinya
frekuensinya kurang beraturan.

dari 20 Hz, dan dapat didengar oleh 2) Desah, yaitu bunyi yang frekuensinya
anjing, jangkrik, tidak teratur.

angsa, dan kuda. 3) Gaung atau kerdam, yaitu bunyi

pantul yang sebagian datang
2) Bunyi audiosonik, yaitu bunyi yang
bersamaan dengan bunyi asli, sehingga
frekuensinya berada antara 20 Hz-
menggangu bunyi asli.
20.000 Hz dan dapat didengar manusia.
4) Gema yaitu, bunyi pantul yang
3) Bunyi untrasonik, yaitu bunyi yang
datang setelah bunyi asli, sehingga
frekuensinya lebih dari 20.000 Hz,
memperkuat bunyi asli.
dapat didengar oleh kelelawar dan
lumba – lumba.

19
Sonar

Pengertian
Sound Navigation and Ranging yang dapat digunakan untuk menentukan kedalaman
dasar lautan yang di peroleh dengan cara memancarkan bunyi ke dalam air,
gelombang bunyi akan merambat menurut garis lurus hingga menegenai sebuah
penghalang (dasar laut).

Cepat rambat bunyi

λ
v = = λf
𝑡
Keterangan :

v = cepat rambat bunyi (m/s),

s = jarak sumber ke pengamat (m),
t = selang waktu (s)

20
Contoh soal
Sebuah kapal mengukur kedalaman
suatu perairan laut dengan Pembahasan
menggunakan perangkat suara. Diketahui :
Bunyi di tembakkan kedasar perairan v = 1500 m/s
dan 5 detik kemudian bunyi pantul t = 5 detik
tiba kembali dikapal. Jika cepat Ditanyakan : s..??
rambat bunyi didalam air adalah 1500
Jawab :
m/s, tentukan kedalaman perairan
tersebut ! (𝑣 𝑥 𝑡)
s=
2
(1500 𝑥 5)
s=
2
s = 3750 meter

Jadi, jarak kedalaman nya

yaitu 3750 meter
Bagian Penyusun
Te l i n g a
Te l i n g a l u a r
Daun telinga adalah salah satu bagian dari telinga luar.
Sementara, telinga luar juga terdiri atas saluran telinga yang
dilapisi dengan rambut dan kelenjar yang menghasilkan
lapisan lilin.
Te l i n g a t e n g a h
Di sini terdapat tiga tulang kecil, yaitu maleus, inkus, dan
stapes. Di dalam telinga tengah inilah terjadi pengiriman
suara dari gendang telinga ke telinga bagian dalam. Telinga
tengah adalah bagian yang penting sebagaimana terdapat
banyak ruang dan organ yang bekerja dalam memproses
suara, juga saluran Eustachius yang berfungsi
menyetarakan tekanan di sisi dalam dan luar gendang
telinga.

Te l i n g a d a l a m
Bagian ini disebut labirin karena berisikan organ-
organ dan sistem pendengaran yang rumit. Bagian
ini juga bekerja sebagai pendukung sistem
keseimbangan tubuh serta organ pendengaran
utama yang terletak di dalam koklea (rumah siput).

22
Mekanisme Pendengaran Manusia
Gelombang bunyi diterima daun telinga.

Gelombang bunyi disalurkan masuk oleh liang

telinga.
Gelombang bunyi menggetarkan gendang telinga

Getaran tersebut diteruskan oleh tulang-tulang

pendengaran (osikel).

• Getaran diteruskan ke tingkat jorong dan

menggetarkan cairan limfe di dalam kokhlea.
• Getaran cairan limfe di dalam kokhlea
menggerakkan sel reseptor organ korti,
yang menghasilkan impuls untuk dihantarkan
oleh saraf pendengar ke otak untuk diartikan.

Getaran cairan limfe juga menggerakkan tingkap

bulat bergerak keluar masuk untuk mengatur
tekanan udara di dalam agar seimbang dengan
tekanan di luar.

23
Pemanfaatan
gelombang,getaran dan
bunyi dalam kehidupan
Penentuan cepat rambat bunyi
sehari-hari

Gelombang Micro yang

• Pendeteksian cacat dan
dimanfaatkan untuk memasak
makanan atau yang kita kenal retak pada pipa logam
dengan microwave • Pengukuran ketebalan
pelat logam

Pemanfaatan

Gelombang TV dan Radio • Survei geofisika

untuk komunikasi.
• Pengukuran kedalaman
tempat

Gelombang bunyi yang sangat

membantu bidang kesehatan, yaitu
Ultrasonik pada peralatan USG untuk
memeriksa ada tidaknya penyakit

24
TERIMA KASIH

25