Unit Radiologi adalah salah satu sarana penunjang

medis yang memberikan layanan pemeriksaan

radiodiagnostik dan imejing / pencitraan dengan
memanfaatkan sinar-X atau gelombang
elektromagnetik.
Diantaranya : Pesawat Sinar-X, CT-Scan,
Ultrasonografi (USG), dan Magnetic Resonance
Imaging ( MRI ).

Klinik Yadika Petukangan saat ini mengoperasikan

pesawat sinar-X jenis mobile unit dengan
kemampuan 100 kV dan 40mAs.
1. Pesawat X-Ray Mobile dengan kapasitas 100
kV dan 40 mAS
2. 1 buah kaset Radiography ukuran 35 cm x
35 cm
3. Grid ukuran 24 cm x 30 cm kondisi baik
4. Grid ukuran 30 cm x 40 cm kondisi cacat
(masih dapat dipakai)
5. Film Label Printer
6. Film Dryer (Pengering Film)
 Sebelumnya unit radiologi hanya dapat
melakukan pemeriksaan radiologi
konvensional non kontras.
 Contoh : Foto Thorax, Foto Kepala,
1. Appendicografi 3. HSG

2. BNO-IVP
 Periapical

 Panoramic
Unit Radiologi Saat ini Masih melakukan
pemrosesan film dengan cara manual. Dan
masih menggunakan larutan kimia ( Developer
dan Fixer ). Dan masuk Kategori Limbah
Berbahaya .
Saat ini Unit Radiologi Petukangan Tidak
Memiliki Tenaga Radiografer. Dikarenakan
Radiografer Terdahulu Mengundurkan Diri

Dan untuk menunjang pelayanan unit

radiologi tetap berjalan maka saat ini SDM
yang bertugas adalah Radiografer RS YADIKA
Keb. Lama yang Diperbantukan
70

60

50

40
2015

2016
30
2017

20

10

0
Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Aug Sep Okt Nov Des

Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Aug Sep Okt Nov Des

2015 19 40 37 28 23 19 11 13 24 22 14 14

2016 14 14 18 13 23 17 9 20 16 9 12 6

2017 20 16 40 58 54 8 24 33 40 41 37 30
450

400

350

300

250

200 Jumlah Pasien

150

100

50

2015
2016
2017

2015 2016 2017

Jumlah Pasien 264 171 401
70

60

50

40 2015

2016
30
2017
20

10

0
Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Aug Sep Okt Nov Des

Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Aug Sep Okt Nov Des
2015 19 40 37 28 23 19 11 13 24 22 14 14
2016 14 14 18 13 25 18 9 20 17 9 12 7
2017 20 16 42 60 58 7 25 39 40 45 37 33
 Jumlah Pemeriksaan

450
400
350
300
250 Jumlah Pemeriksaan
200
150
100
50
0
2015 2016 2017

2015 2016 2017

Jumlah Pemeriksaan 264 176 422
 PENCAPAIAN TARGET 2017
70

60

50

40
Target 2017
30
2017

20

10

0
Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Aug Sep Okt Nov Des

Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Aug Sep Okt Nov Des
2016 14 14 18 13 25 18 9 20 17 9 12 7
Target 2017 15 15 20 14 28 20 10 22 19 10 13 8
2017 20 16 42 60 54 8 24 33 40 41 37 30
 PENCAPAIAN TARGET 2017

PENCAPAIAN
450.00%

400.00%

350.00%

300.00%

250.00%

200.00% pencapaian

150.00%

100.00%

50.00%

0.00%
Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Aug Sep Okt Nov Des

pencapaian 129.87% 103.90% 212.12% 419.58% 196.36% 40.40% 242.42% 150.00% 213.90% 414.14% 280.30% 389.61%
 2015 2016 2017
Januari 1,237,000 2,765,000 3,590,000
Februari 2,437,000 2,350,000 3,146,000
Maret 2,397,500 2,750,000 8,481,000
April 1,526,000 2,345,000 13,462,000
Mei 1,435,000 4,340,000 13,142,000
Juni 1,202,000 2,885,000 2,331,000
Juli 578,000 1,670,000 5,504,000
Agustus 1,034,000 3,170,000 7,041,000
September 1,452,000 3,370,000 7,041,500
Oktober 2,403,000 1,490,000 9,671,000
Novemeber 1,641,500 2,145,000 8,071,000
Desember 1,760,000 1,240,000 7,460,000
TOTAL 19,103,000 30,520,000 88,940,500
16,000,000

14,000,000

12,000,000

10,000,000

8,000,000 2015

2016
6,000,000
2017

4,000,000

2,000,000

-
 2016
2015
Asuransi
Asuransi
Umum
Umum
MCU
MCU
Luar
Luar

MCU, Asuransi,
Luar,
2.17% 19.57%
1.45%

Umum,
76.81%
 PENINGKATAN UNIT RADIOLOGI

Sebelum :
1. Identifikasi film menggunakan kertas di
staples
2. Belum dapat melakukan pemeriksaan
dengan kontras
3. Hasil Pemeriksaan > 3 Hari
4. Belum mampu bersaing dengan Klinik
Sekitar. Kualitas Hasil Rendah

Sekarang :
1. Identitifikasi menggunakan label printer
manual
2. Mampu melakukan pemeriksaan dengan
menggunakan kontras
3. Hasil pemeriksaan Min. 2 Jam Max 24
Jam
4. Mampu bersaing dengan Klinik sekitar.
Kualitas Hasil Jauh Lebih Baik dari
Sebelumnya
JANGKA PENDEK :
 Pengadaan Computed Radiography (CR) atau Digital
Radiography (DR).
Dasar Pengajuan CR / DR :
1. Sulitnya Mendapatkan Film konvensional dikarenakan
Sudah Banyak RS / Klinik yang beralih ke CR / DR
2. Tingginya Limbah pasca pemrosesan /pencetakkan film
3. Dengan adanya program BPJS, jika dengan Film
konvensional biaya BHP akan semakin besar menilai
rendahnya tarif BPJS. Dengan CR/DR cost BHP jauh lebih
rendah karena Hasil Radiografi dapat dicetak dengan
menggunakan Paper atau dengan CD
JANGKA PANJANG :
1. Penggantian Alat X-Ray dengan kemampuan yang
jauh lebih besar
2. Ruang Pemeriksaan Yang Mengikuti Standard
BAPETEN
3. Pengadaan pelayanan Ultrasonografi Diagnostik
Contoh : USG Abdomen, USG Payudara, USG Thyroid, USG Thorax.