ISRAMILDA
VIRUS ???
Virus adalah parasit berukuran
mikroskopik yang menginfeksi sel
organisme biologis.
Virus hanya dapat bereproduksi di
dalam material hidup dengan
menginvasi dan mengendalikan sel
makhluk hidup karena virus tidak
memiliki perlengkapan selular untuk
bereproduksi sendiri.
Virus biasanya merujuk pada partikel-partikel yang
menginfeksi sel-sel eukariota (organisme multisel dan
banyak jenis organisme sel tunggal)
Antivirus
Anti-Nonretrovirus Antiretrovirus
Sifat Virus
11
Lanjutan- Sifat Virus
12
VIRON
13
Lanjutan – Contoh:
14
Lanjutan – Contoh:
15
REPLICATION
16
JUMLAH VIRUS
18
Lanjutan - 1
19
Lanjutan - 2
20
Lanjutan – 3
22
Lanjutan - 5
23
Contoh
• Orthomyxovirus:
24
Contoh:
Virus Polio
Terakumulasi di dalam sel inang,
membunuh dan melepaskan virus dalam
jumlah banyak dengan cara memecah dan
merusak sel inang = cytopathic effects
(CPE) hasil sebagai plagues sel rusak
dalam lapisan tunggal sel yang ditumbuhi
virus.
25
Proses Dasar Replikasi Diri Virus
Berbeda-beda. Mereka membuat kopi dirinya
segera setelah menginvasi sel inang.
Saat replikasi, asam nucleic viral, genes viral,
harus terlebih dahulu mengkode manifaktur
ensima khusus yang disebut:
- polymerase atau transcriptase untuk
membantu replika, atau
- meminjam ensim-ensim tersebut dari
inangnya.
26
Lanjutan - 1
27
Lanjutan - 2
28
BERBAGAI CARA VIRUS
MENIMBULKAN PENYAKIT
• Akses ke dalam tubuh inang melalui berbagai
jalan:
Bisa: - terhisap dari droplets
- tertelan bersama makanan atau cairan
- masuk lewat luka kulit
- melalui saliva infeksi, anjing, kelinci
- jarum suntik atau tatoo, ear piercing
- melalui para dokternya.
29
Lanjutan -1
30
Lanjutan-2
31
Lanjutan-3
32
URUTAN CARA
MENIMBULKAN PENYAKIT
PERTAMA:
Virus akan:
menghancurkan atau mengganggu
dengan kuat aktivitas sel yang diinvasi,
bisa menimbulkan penyakit yang
serious apabila yang terkena adalah
organ vital tubuh.
33
Lanjutan - 1
• KEDUA
Respon sistem imunitas tubuh terhadap
infeksi virus menimbulkan simtoma:
- febris demam,
- fatique, atau
- proses jalannya penyakit.
34
Lanjutan - Kedua
35
Lanjutan-2
• KETIGA
36
Lanjutan-3
• KEEMPAT
Suatu virus bisa menimbulkan penyakit
akibat melemahnya cell-mediated arm
dari sistem imun tubuh inang, yakni:
Aktivitas sel T-limfocytes.
37
INCLUSION BODIES
38
Lanjutan -
• Contoh:
Di antaranya: - Negri bodies (Rabies),
-Guarnieri bodies (smallpox
vacina).
Penampilan inclusion bodies = bernilai
diagnostik.
39
LATENT INFECTION
41
Lanjutan -
42
PRION
• Prion adalah agen typis terdiri dari self-
repicating glycoprotein atau macromolecules
dan mengakibatkan slow-virus-infection.
45
Lanjutan -
47
RESISTENSI TERHADAP VIRUS
48
Lanjutan - 1
Contoh:
Rabies, terkadang juga poliomyelitis.
50
OPPORTUNITIS INFECTIONS
51
CARA MEMERANGI PENYAKIT VIRUS
52
Terapi Obat
53
Sistem Pengkelompokan Virus
54
Lanjutan -
55
Lanjutan -
Interferon:
(1) menghambat multiplikasi virus dan
(2) meningkatkan aktivitas natural killer cell dan
(3) akan memproteksi sel yang tidak terinfeksi.
57
Pemanfaatan Interferon
58
Lanjutan - interferon
59
Sumber artifisial
60