Oleh :
dr. Diana Pratiwi
Pembimbing:
dr. I Wayan Harnaya. Sp.B FINACS
dr. Irwin Prijatna Kusumah, Sp.PD
dr.Aufa Ni’ami
Nama : Ny.S
Umur : 50 tahun
Alamat : Gresik
Suku : Jawa
Agama : Islam
Pendidikan terakhir : SMP
Pekerjaan : Petani
Status : Sudah menikah
No. RM : 492021
MRS : 01/08/2019
KRS : 03 /08/ 2019
2
ANAMNESIS
4
5
KU : Cukup
Kesadaran : Compos mentis
GCS : 456
Vital Sign:
-Nadi : 88 x/menit
-Respiratory Rate : 20x/menit ,
-Tekanan Darah : 120/90mmHg,
-Suhu : 36.70C
K/L : a-/i-/c-/d-, pembesaran KGB (-)
Thorax : Gerak simetris, retraksi (-/-)
Cor : S1S2 tunggal, batas jantung (dbn), Gallop (-), Murmur (-)
Pulmo : ves /ves, Ronkhi -/-,Wheezing-/-
6
Abdomen :
I : flat simetris, distended (-), sikatriks bekas
operasi (-)
A : BU (+)N
P : soepel, nyeri tekan -
P : timpani (+)
Ext: Akral Hangat Kering Merah, CRT < 2 detik
7
STATUS LOKALIS REGIO INGUINALIS DEXTRA :
I : MASSA (+) SESUAI WARNA KULIT
P : MASSA (+) UKURAN ± 5 CM,KENYAL,NYERI (-)
FINGER TEST (+)
8
POST OP
Kaudal
Kranial
9
PEMERIKSAAN PENUNJANG
Jenis Pemeriksaan Hasil Satuan Nilai Rujukan
HEMATOLOGI
Darah Rutin
Hemoglobin 12.3 g/dL 12-14
Leukosit 10.20 /mL 4000-10.00
Hematokrit 35.6 % 37-47
Eritrosit 4.09 juta/mL 3.8-5.2
Trombosit 222.000 /mL 150.000-450.000
Index Eritrosit
MCV 83.0 fL 80-100
MCH 28.2 pg 26-34
MCHC 34.1 g/dL 32-36
IMUNOSEROLOGI
• HBsAG Kromatografi Negatif Negatif
• Anti HIV Non reaktif Negatif
KIMIA KLINIK
Ureum 43 mg/dl 10-50
Kreatinin 1.03 mg/dl 0.7-1.13
10
GDAS 130
HASIL EKG
11
Diagnosis Kerja :
Hernia inguinalis lateralis dextra reponible
Diagnosis Banding :
- Hernia Inguinalis medialis dextra
- Limfadenopati Inguinal
- Hernia femoralis dextra
Terapi:
-Konsul dr.Wayan, sp. B
-Inf.RL 1500cc/24jam
-Profilaksis inj.cefotaxime 1 g
-Pro hernioplasty
Prognosis
12
Dubia ad bonam
FOLLOW UP PASIEN MRS
13
Tanggal 01-08-19 02-08-19 03-08-19
Dokter dr.Iship Diana Dr.I Wayan Harnaya Sp.B Dr.I Wayan Harnaya Sp.B
S Benjolan di lipat paha ± 1 Nyeri post operasi Pasien tidak ada keluhan
tahun
O Ku : cukup GCS: 456 Ku : cukup GCS: 456 Ku : cukup GCS: 456
TD:120/90,N: 88x/mnt TD:120/80,N: 80x/mnt TD:110/70,N: 85x/mnt
RR:20x/mnt, Temp:36,7° RR:20x/mnt, RR:20x/mnt,temp:36,8°
Status Lokalis Regio
Temp:37° Status Lokalis Regio Inguinalis
Inguinalis Dextra:
Status Lokalis Regio Dextra:
I : Massa (+) Warna kulit
Inguinalis Dextra : I : Luka Baik
P : Massa (+) Ukuran ± 5
I : Luka Baik P : Nyeri (-)
cm, kenyal, nyeri (-),
finger tes (+) P : Nyeri (+)
A
Hernia inguinalis Hernia Inguinalis Post Hernioplasty H-1
lateralis dextra Lateralis dextra
15
Hernia merupakan tonjolan dari organ intra peritoneal
keluar dari rongga abdomen melalui lubang (defect) dan
masih diliputi peritoneum.
Karnadihardja, W 2014 17
ANATOMI
DEFINISI HERNIA
Rasjad C, 2010
21
Penyebab Hernia Inguinalis:
A. Kelemahan otot dinding abdomen
1. Kelemahan jaringan
2.Adanya daerah yang luas diligamen inguinal
3.Trauma
B.Peningkatan tekanan intra abdominal
1. Obesitas
2. Mengangkat benda berat
3. Mengejan atau konstipasi
4. Kehamilan
5. Batuk Kronik
6.Hipertrofi prostat
Akinlolu O, O. 2012 22
Berdasarkan
Berdasarkan Berdasarkan
letak
Etiologi Sifat Klinis
penonjolan
Hernia
Hernia Hernia
Inguinal
kongenital reponibel
Lateral
Hernia
Hernia Hernia
Inguinal
didapat ireponibel
Medial
Sabiston D, C.2010 23
Omar F dan Moffat D. 2014 24
PATOFISIOLOGI
Mekanisme pd orang sehat:
• Kanalis inguinalis yg berjalan miring
• Adanya Musculus oblique internis abdominalis yg menutup
anulus internus ketika berkontraksi
• Fasia transversa yg menutup trigonum Hasselbach
Sabiston D, C.2010 25
FASE-FASE HERNIA
FASE REPONIBILIS
FASE IRREPONIBILIS
FASE STRANGULATA /
INKARSERATA
Sabiston D, C.2010 26
MANIFESTASI KLINIS
HIL
• Nyeri atau rasa tidak enak di daerah
epigastrium atau para umbilical sewaktu
segmen usus halus masuk ke kantong hernia
• Mual, muntah, kolik bila terjadi inkaserasi
ataupun strangulasi
28
DIAGNOSIS
PEMERIKSAAN FISIK
PALPASI PERKUSI
INSPEKSI
Hernia reponibel : benjolan Titik tengah antara SIAS Bila didapatkan perkusi
dilipat paha muncul pada dengan tuberkulum pubicum perut kembung maka harus
waktu berdiri, batuk, bersin ditekan lalu pasien disuruh dipikirkan kemungkinan
atau mengedan dan mengejan. Jika terjadi hernia strangulata atau
menghilang setelah penonjolan di sebelah medial inkarserata.
berbaring maka itu HIM.
HIL: muncul benjolan di Titik yang terletak di
regio inguinalis yang berjalan AUSKULTASI
sebelah lateral tuberkulum
dari lateral ke medial, Hiperperistaltis didapatkan
pubikum ditekan lalu pasien
tonjolan berbentuk lonjong.
disuruh mengejan jika pada auskultasi abdomen
HIM : tonjolan biasanya terlihat benjolan di lateral pada hernia yang mengalami
terjadi bilateral, berbentuk obstruksi usus (hernia
titik yang kita tekan maka
bulat.
itu HIL. inkarserata).
A. KONSERVATIF :
-Reposisi bimanual
- Sabuk hernia
B.OPERATIF :
-Herniotomi
-Hernioplasty
-Preparasi/diseksi untuk
pemasangan Prolene Mesh
-Canalis inguinalis ditutup kembali
-Luka operasi ditutup lapis demi
lapis
37
Seorang pasien Ny.S usia 50 tahun datang ke poli bedah dengan
keluhan ada benjolan di pelipatan paha kanan sejak 3
bulan,hilang timbul,tidak nyeri.Benjolan muncul jika pasien
mengedan, mengangkat benda berat atau bersin, benjolan
menghilang saat berbaring dan istirahat.Status lokalis regio
inguinalis dextra pada inspeksi didapatkan massa sesuai warna
kulit sekitarnya,palpasi didapatkan massa ukuran ± 5
cm,kenyal,tidak nyeri,
finger test (+).Tatalaksana pada pasien ini dilakukan tindakan
hernioplasty.Prognosisnya dubia ad bonam.
38
TERIMA KASIH
39
DAFTAR PUSTAKA
Sabiston D, C.2010. Buku Ajar Bedah. EGC. Jakarta. Indonesia.
Doherty GM dan Way LW. 2013. Current Surgical Diagnosis and Treatment, 12th
edition. McGraw-Hill. U.S.A
Sjamsuhidajat & Jong. 2010. Buku Ajar Ilmu Bedah. Jakarta: Buku KedokteranEGC.
Ruhl CE dan Everhart JE. 2012. Risk Factor for Inguinal Hernia among Adults
in The US Population. America Journal Of Epidemiology. U.S.A.
Omar F dan Moffat D. 2014. At Glance Anatomi. Erlangga. Jakarta. Indonesia.
Karnadihardja, W. Dinding Perut, Hernia, Retroperitoneum, Omentum. Buku Ajar
Ilmu Bedah,edisi ke 2: Jakarta; 2014. Hal. 519-540.
Aiken JJ, Oldham KT. Chapter 338: Inguinal hernias. In: Kleigman RM,
Stanton BF, St. Geme JW, Schor NF, Behrman RE, eds. Nelson Textbook of
Pediatrics. 19th ed.
Akinlolu O, O. 2012. Risk Factors for Inguinal Hernia in Adult Male. PubMed
40