Anda di halaman 1dari 17

JOURNAL READING

FOLIC ACID AND ACUTE


DIARRHEA IN CHILDREN
PEMBIMBING :
DR. OMMY ARIANSIH, SP.A

DISUSUN OLEH :
ICHSAN AZIS 2015730056
JOURNAL’S IDENTITY

Title • Folic Acid and Acute Diarrhea in Children

Author • Ade Amelia et al.

Publisher • Paediatrica Indonesiana

Date • September 2014


LATAR BELAKANG
Diare telah menjadi masalah kesehatan pada anak-anak di
bawah lima tahun. Meskipun kematian yang disebabkan
oleh diare akut telah turun di seluruh dunia, kematian telah
meningkat di negara-negara berkembang seperti Indonesia

Manajemen saat ini untuk diare akut pada bayi dan anak-
anak berfokus pada terapi rehidrasi oral untuk memperbaiki
dehidrasi dan pemberian makanan yang tepat selama dan
setelah diare. Karena terapi rehidrasi oral tidak mengurangi
durasi diare, permintaan obat yang efektif tinggi, terutama
di negara berkembang.
Asam folat telah terbukti mengurangi keparahan diare akut.
Karena pada diare akut rotavirus merusak daya serap sel-sel
di ujung vili usus kecil, sel-sel ini kemudian diganti dengan sel
yang bermigrasi dari kripta Lieberkuhn.

Asam folat memiliki peran penting dalam sintesis DNA dan


membantu pembaruan sel epitel Mukosa usus halus dengan
mempercepat pembentukan sel-sel yang rusak secara
normal
TUJUAN PENELITIAN

Menilai efek dari asam folat dalam


mengurangi keparahan diare akut
pada anak
METODE PENELITIAN

• Metode secara acak terkontrol, single-blind, dari bulan


Agustus 2009-Januari 2010 yang dilakukan pada anak usia 6
sampai 60 bulan.

• Lokasi penelitian dilakukan di klinik pemerintah daerah di


Kecamatan Secanggang,Kabupaten Langkat, Sumatera
Utara

• Hal – hal yang dinilai dari subyek adalah frekuensi dan


volume diare, konsistensi feses, dan durasi diare sebagai
data awal dan setelah penanganan
KRITERIA INKLUSI & EKSKLUSI
INKLUSI EKSKLUSI
Anak usia 6 bulan-5 tahun • Dehidrasi berat
dengan diare akut • Kolera
• Sebelumnya sudah mengkonsumsi
asam folat
• Malnutrisi berat
• Bronkopneumonia
• Encephalitis
• Meningitis
• Sepsis
• Tuberkulosis
HASIL
Alur Penelitian

123 anak dengan diagnosis diare akut


Eksklusi :
8 anak dengan malnutrisi berat
1 anak dengan dehidrasi berat
2 anak menolak untuk
berpartisipasi
Anak-anak yang mengikuti penelitian (N=112)

Asam folat, Plasebo,


sekali sehari (n=56) sekali sehari (n=56)

Follow up dalam 5 hari


HASIL
Data Awal Karakteristik Subyek
HASIL
Frekuensi Diare Selama Pengobatan
HASIL

Konsistensi feses selama pengobatan

Durasi dari diare akut


HASIL
Volume feses selama masa pengobatan
PEMBAHASAN

• Dalam penelitian ini merekrut subjek dengan diare. Frekuensi diare


subjek rata-rata adalah 5,3 kali dalam 24 jam, konsistensi tinja
adalah cair dan lunak, volume tinja adalah 76 mL per episode dan
durasi rata-rata diare adalah 30,8 jam.
• Subjek adalah anak-anak berusia 6 hingga 60 bulan, dengan usia
rata-rata 24,1 bulan.
• Status Dehidrasi dinilai dan ditangani menurut World Health
Organisasi (WHO) 2005 Guidelines, tetapi sebagian besar subyek
tidak mengalami dehidrasi.
PEMBAHASAN

• Kurangnya menyusui, terapi rehidrasi yang tidak tepat, malnutrisi berat, sering muntah
dan diare, status sosial ekonomi rendah, dan adanya infeksi yang terkait dengan faktor
risiko terjadinya dehidrasi pada anak-anak dengan diare.

• Beberapa penelitian telah secara sistematis menilai peran mikroorganisme spesifik


untuk etiologi dehidrasi diare. Banyak perbedaan patogen, termasuk bakteri, virus, dan

parasit, menyebabkan diare. Usia puncak terkena infeksi adalah antara 6 bulan dan 2
tahun, dan penyebarannya bisa melalui oral atau pernafasan

• Rotavirus sudah lama dikenali sebagai penyebab utama.Sebuah penelitian dari Lima,
Peru (1999) pada anak di bawah 5 tahun dengan diare terdeteksi rotavirus di 52%
pasien rawat inap dan 35% dari pasien rawat jalan
PEMBAHASAN
• Hasil penelitian di Afrika Selatan menunjukkan bahwa asam folat oral
secara signifikan menurunkan durasi diare akut pada anak-anak
• Sedangkan sebuah penelitian di Bangladesh melaporkan bahwa terapi
asam folat tidak menguntungkan secara klinis bagi bayi dan anak-anak
dengan diare berair akut
• Terdapat beberapa penjelasan mengenai perbedaan hasil penelitian kita
dengan penelitian tersebut :
• Penelitian ini memiliki populasi pasien yang berbeda dan dari latar
belakang ekonomi dan budaya yang berbeda
• Perbedaan yang melibatkan durasi diare akut mungkin karena penyakit
diare akut yang biasanya sembuh secara spontan dalam 7-10 hari
tanpa pengobatan
KESIMPULAN
Penelitian ini menunjukkan bahwa asam
folat yang diberikan sebagai tambahan
untuk terapi cairan dan elektrolit
memberikan manfaat klinis tambahan
untuk bayi dan anak-anak dengan
diare akut.
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai