• Cacingan adalah penyakit yang disebabkan oleh infeksi cacing didalam tubuh manusia.
• Penyakit ini dapat mengakibatkan menurunnya
daya tahan tubuh dan terhambatnya tumbuh kembang anak, karena cacing mengambil sari makanan yang penting bagi tubuh, misalnya protein, karbohidrat dan zat besi yang dapat menyebabkan anemia. JENIS-JENIS CACING
• Cacing cambuk • Cacing pita • Cacing tambang • Cacing gelang • Cacing kremi • Cacing hati CARA PENULARAN
Melalui mulut bila tidak mencuci tangan Mengkomsumsi daging yang
dihinggapi lalat lalu terinfeki cacing dan tidak diimasak dengan matang.
Melalui kulit bila tidak menggunakan alas kaki
Penularan kecacingan secara umum melalui dua cara, yaitu 1. Anak buang air besar sembarangan
Tinja yang mengandung telur cacing mencemari tanah
Telur menempel di tangan atau kuku
Telur cacing masuk kedalam mulut
Tertelan
Orang menjadi kecacingan
2. Anak buang air besar sembarangan
Tinja yang mengandung telur cacing mencemari tanah
Dikerumuni lalat
Lalat hinggap di makanan/minuman
Makanan/minuman yang mengandung telur cacing masuk mulut
Orang menjadi kecacingan
GEJALA UMUM Perut buncit Badan kurus/ berat badan sukar naik Lemas dan cepat lelah Muka pucat Diare berulang dan kembung Nyeri perut yang tidak jelas dan berulang. GEJALA KHUSUS a. Gejala Penyakit Cacing Gelang ( Askasiasis ) • Rasa tidak enak pada perut (gangguan lambung) • Kejang perut, diselingi dengan diare • Kehilangan berat badan. • Demam
b. Gejala Penyakit cacing cambuk (trikuriasis)
• Nyeri di ulu hati • Kehilangan napsu makan • Diare • Anemia c. Gejala Penyakit cacing kremi (enterobiasis atau oksiuriasis) • Gatal disekitar dubur terutama pada malam hari pada saat cacing betina meletakkan telurnya • Gelisah dan sukar tidur.
d. Gejala Penyakit cacing tambang
(ankilostomiasis dan nekatoriasis) • Gangguan pencernaan berupa mual, muntah, diare dan nyeri di ulu hati. • Pusing, nyeri kepala. • Lemas dan lelah. • Anemia. • Gatal didaerah masuknya cacing. Pemeriksaan Laboratorium • Rangkaian tes diawali dengan pengambilan sampel tinja pasien untuk disimpan dalam wadah bersih. Sampel tinja selanjutnya dibawa ke laboratorium untuk diperiksa • Sampel tinja akan periksa ada atau tidaknya telur cacing • Selain itu, dapat juga dilakukan pemeriksaan sampel darah, misalnya dalam kasus filariasis (kaki gajah). PENGOBATAN Setiap 6 bulan sekali pada masa usia tumbuh (0-15 tahun), anak diberi obat cacing untuk memotong siklus kehidupan cacing. PENCEGAHAN Menjaga kebersihan perorangan menjaga kebersihan lingkungan mencuci tangan dengan sabun sebelum makan menggunting kuku seminggu sekali menggunakan alas kaki mencuci buah dan sayur sebelum dikonsumsi minum obat cacing jika ada anak atau anggota keluarga yang menderita kecacingan