dan atau tempat terjadinya peristiwa kejahatan atau yang diduga kejahatan menurut kesaksian
Bila kelak terbukti tidak pernah terjadi
suatu tindak pidana, namun tempat tersebut tetap disebut TKP Pembicaraan dibatasi TKP yang berhubungan dengan manusia sebagai korban, misalnya : Penganiayaan Pembunuhan Kematian Mendadak Peranan Dokter di TKP Kehadirannya ditentukan oleh penyidik dengan pertimbangan : - Sudut korbannya - Tempat kejadian - Tersangka pelakunya Membantu penyidik dalam mengungkap kasus dari sudut kedokteran forensik. Mengamankan benda-benda bukti biologis untuk dikirimkan ke laboratorium. Hexameter, Dasar Pemeriksaan Dapat menjawab 6 pertanyaan berikut : 1. Apa (what) yang terjadi. 2. Siapa (who) yang tersangkut. 3. Dimana (where) terjadinya. 4. Bilamana (when) terjadinya. 5. Mengapa (why) terjadi. 6. Bagaimana (how) dan dengan apa (by what) terjadinya peristiwa itu. Prinsip Pemeriksaan di TKP Ada peraturan umum : Tidak mengubah keadaan di TKP
Semua benda bukti dikirim ke laboratorium
Pengambilan harus sedemikian, sehingga
tidak menimbulkan sidik-sidik baru (pakai sarung tangan)
Selamatkan jiwa korban bila masih hidup
Bila korban mati, tugas dokter adalah : - Menegakkan diagnosa - Memperkirakan saat kematian - Menemukan dan - Mengamankan benda bukti biologis dan medis
Allo-anamnese dengan saksi-saksi
Cara Pemeriksaan yang Mengganggu di TKP
Memegang benda-benda tanpa sarung
tangan
Mengganggu bercak darah
Membuat jejak baru
Memeriksa sambil merokok
FOTO DAN SKETSA
Setiap pemeriksaan harus dibarengi
dengan pembuatan foto dan sketsa dan posisi korban dan alat-alat sekitarnya Cara Pengamanan Benda-Benda Bukti Lacak Forensik (TRACE EVIDENCES)
Kedua tangan diambil sidik jarinya
(biasa diambil polisi)
Periksa bercak darah dilantai atau
dinding (lihat penjelasan pada topik ‘trace evidences’) Amankan sesuai prosedur benda- benda sebagai berikut : Pakaian Bercak mani Bercak darah Obat Anak peluru Selonsong peluru Benda lain Benda-Benda Bukti Harus Disimpan Sesuai Prosedur • Cair → Simpan dalam tabung kering
• Bercak kering → Kerok, simpan
dalam amplop kertas atau kantong plastik • Bercak pada kain → ambil seluruhnya atau gunting sebagian dan masukkan dalam kantong plastik.
• Semua benda bukti diberi label
dan dicantumkan : - Jenis benda - Lokasi penemuan - Saat penemuan - Keterangan lain • Benda bukti biologis dikirim ke instalasi forensik atau RSU setempat.
• Atau ke laboratorium forensik
kepolisian/bagian kedokteran forensik.
• Benda bukti bahan biologis dikirim
langsung ke laboratorium forensik kepolisian. Perlengkapan Yang Dibawa ke TKP Kamera Film berwarna Film hitam putih Lampu kilat Lampu senter Lampu ultraviolet Alat tulis Tempat penyimpanan benda bukti (amplop-kantong plastik) Pinset Skapel Jarum Tang Kaca pembesar Termometer rektal Termometer ruangan Sarung tangan Kapas Kertas saring Alat tulis (spidol) CONTOH GAMBAR CONTOH GAMBAR CONTOH GAMBAR Terima kasih